Hukum Bagi Pelaku Perselingkuhan

35 a. Pengakuan dari qadzif sendiri b. Kesaksian dari dua orang laki – laki yang adil. 2 Gugurnya Had Qadzaf Had qadzaf dinyatakan gugur jika si qadzif penuduh dapat mendatangkan empat orang saksi. Karena dengan adanya empat orang saksi itu berarti alternative negative yang mengharuskan hukuman had, menjadi lenyap. Dengan demikian, saksi – saksi tersebut akan memperkuat tuduhan perzinaan itu. 42 Had zina harus diberikan kepada tertuduh berbuat zina, karena dia telah benar – benar berzina. 42 Memandang Perselingkuhan, http:www.eramuslim.com Diakses pada 10 Oktober 2014 36

BAB IV ANALISA PUTUSAN TENTAN PERSELINGKUHAN MELALUI

FACEBOOK DAN SMS SEBAGAI PENYEBAB PERCERAIAN A. Duduk Perkara Bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 25 februari 2010 yang didaftarkan kepada Kepaniteraan Pengadilan Agama Jakarta Selatan di bawah Nomor: xxxxPdt.G2010PA.JS. mengemukakan hal-hal yang pada pokoknya berbunyi sebagai berikut : 1. Bahwa Penggugat dan Tergugat telah menikah pada tanggal 11 Oktober 1990, ketentuan hukum Islam Agama Penggugat dan Terguggat dan telah dicatat menurut perundang-undangan yang berlaku, sesuai akta nikah Nomor 106765X1990 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Pasar minggu, Jakarta Selatan Tanggal 11 Oktober 1990. 2. Bahwa sesudah menikah Penggugat dan Tergugat hidup rukun dalam membina rumah tangga ditempat kediaman bersama Jalan Raya Lenteng Agung RT 008 RW 004 No. 35 Kelurahan Lenteng Agung Kecamatan Jagakarsa Jakarta Selatan selama kurang lebih 19 tahun telah rukun baik ba‟da dukhul, dan tergugat telah dikaruniai 2 anak yang bernama : - ANAK I PENGGUGAT dan TERGUGAT lahir 1 januari 1992 - ANAK II PENGGUGAT dan TERGUGAT lahir 21 september 1996 3. Bahwa kurang lebih pada tahun 2001 ketentraman rumah tangga Penggugat dan Tergugat mulai goyah, setelah antara Penggugat dan Tergugat terjadi perselisihan secara terus menerus sampai dengan saat ini, yang penyebabnya antara lain; 37 Tergugat telah berselingkuh dengan perempuan lain, hal tersebut Penggugat ketahui melalui SMS. Yang ketika hal tersebut Penggugat tanyakan kepada Tergugat justru Tergugat marah dan pecahlah pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat; Tergugat jika cekcok seringkali mengusir Penggugat dan mengucapkai kata-kata cerai; Bahwa komunikasi antara Penggugat dengan Tergugat tidak sehat seringkali berdiam-diaman; 4. Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat tersebut terjadi kurang lebih pada bulan November 2009 karena Tergugat kembali berhubungan dengan perempuan lain, setelah itu hubungan Penggugat dan Tergugat semakin memburuk dan pada Januari 2010 kembali pecah pertengkaran yang diwarnai dengan keluarnya kata- kata talak dari Tergugat serta mengusir dan mengatakan kata – kata yang tidak pantas kepada Penggugat. Dan sejak itu sampai dengan sekarang antara Penggugat dengan Tergugat sudah pisah tempet tinggal; 5. Bahwa pihak keluarga pernah menasehati dan mendamaikan Penggugat dengan Tergugat, namun upaya tersebut tidak berhasil; 6. Bahwa dengan keadaan yang demikian, Penggugat merasa sudah tidak mungkin lagi untuk mempertahankan rumah tangga bersama Tergugat. Oleh karna itu Penggugat berketepatan hati untuk bercerai dengan Tergugat; 7. Bahwa berdasarkan dalil dan alasan tersebut di atas, maka dengan ini Penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan 38 cq. Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini untuk dapat menentukan suatu hari persidangan, kemudian memanggil Penggugat dan Tergugat untuk diperiksa dan diadili, selanjutnya memberikan putusan yang amarnya sebagai berikut; Mengabulkan gugatan Penggugat; Menjatuhkan thalak satu bain shugro Tergugat atas penggugat; Menetapkan biaya perkara ini sesuai dengan peraturaan yang berlaku; ATAU : Apabila Pengadilan berpendapat lain mohon putusan yang seadil – adilnya; Menimbang bahwa pada hari persidangan yang di tetapkan kedua belah pihak yang berperkara hadir dipersidangan dan pengadilan berusaha mendamaikan kedua belah pihak dan telah diperintahkan untuk mengikuti prosedur mediasi sesuai PERMA Nomor 1 tahun 2008 dengan mediator Dra. Hj. Noor Jannah Aziz, M.H namun berdasarkan laporan mediator mediasi tidak berhasil, oleh karena itu pemeriksaan terhadap perkara ini dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan Penggugat yang ternyata isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat. B. Pertimbangan dan Putusan Majelis Hakim Menimbang, bahwa maksud daan tujuan gugatan Penggugat sebagaimana terurai diatas; Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugat dengan Tergugat dan telah diperintahkan kepada Penggugat dan