Analisis Data METODE PENELITIAN

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id peneliti mengadakan perbaikan untuk membangun derajat kepercayaan pada informasi yang telah diperoleh. Keabsahan data merupakan konsep penting yang diperbarui dari konsep validitas dan reabilitas data. Eksistensi checking keabsahan data merupakan hal yang mutlak adanya. Oleh sebab itu dalam penelitian ini ada beberapa cara yang dilakukan untuk mencari validitasi suatu data yang terkumpul. Dan cara-cara tersebut antara lain: 12 a. Perpanjangan Penelitian Lapangan Sebagaimana diterangkan diatas, bahwa peneliti itu sendiri adalah instrumen penelitian, maka adanya perpanjangan penelitian sangat dibutuhkan. Dalam hal ini usaha-usaha pengumpulan data sangat memerlukan perpanjangan waktu dalam rangka untuk mendapatkan data yang lebih aktual dan valid dari tempat penelitian. b. Ketekunan Pengamatan Ketekunan pengamatan ini adalah bermaksud untuk menemukan ciri-ciri dan umur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan atau isu yang sedang dicari dan kemudian memusatkan diri pada hal-hal tersebut secara rinci. Dengan kata lain, jika perpanjangan keikutsertaan menyediakan lingkup maka ketekunan pengamatan menyediakan kedalaman. Dengan 12 Lexy. J. Moleong, Metodologi Penelitian KualitatifBandung: Remaja Rosdakarya, 2007, hal.327 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id ketekunan pengamatan peneliti bisa mengetahui secara mendalam hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Pada ketekunan pengamatan ini, peneliti selama dilapangan menggunakan waktu seefisien mungkin dan tekun mengamati serta memusatkan perhatian pada hal-hal yang sesuai dengan pokok permasalahan penelitian secara kontinyu dan kemudian setelah itu barulah menelaah faktor-faktor yang ditemukan secara rinci agar dapat dimengerti dan dipahami. c. Triangulasi Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data tersebut. 13 Dalam penelitian ini yang digunakan penulis adalah triangulasi melalui sumber, artinya membandingkan data hasil wawancara dengan hasil pengamatan, membandingkan apa yang dikatakan orang atau informan tentang situasi penelitian dengan hasil perpanjangan keikutsertaan yang dilakukan oleh peneliti, membandingkan data dari perspektif yang berbeda yaitu antara warga masyrakat biasa, tokoh masyarakat, orang pemerintah atau bukan, dan tidak lupa untuk membandingkan hasil wawancara dengan isi dokumen atau arsip serta pelaksanannya. 13 Lexy. J. Moleong, Metodologi Penelitian KualitatifBandung: Remaja Rosdakarya, 2007, hal.330 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Adapun yang dimaksud dengan triangulasi yaitu verifikasi dari penemuan dengan menggunakan berbagai sumber informasi dan berbagai metode pengumpulan data Triangulasi sumber data, dilakukan dengan cara: 14 1 Membandingkan apa yang dikatakan secara pribadi. 2 Membandingkan data hasil wawancara dengan isi dokumen terkait. 3 Membandingkan apa yang dikatakan orang tentang situasi pada saat itu dengan apa yang dilakukan sepanjang waktu. 4 Membandingkan keadaan perspektif seseorang dari berbagai pendapat dan pandangan orang lain. Perbandingan ini akan memperjelas perselisihan atas latar belakang alasan-alasan terjadinya perbedaan pendapat maupun pandangan tersebut. Triangulasi metode, yaitu dengan menggunakan lebih dari satu penelitian untuk memperoleh informasi yang sama dengan mempergunakan dua cara, yaitu mengecek derajat kepercayaan hasil beberapa teknik yang digunakan dalam pengumpulan data, kedua mengecek beberapa sumber data dengan metode yang sama. Triangulasi metode dimaksudkan untuk memvariasikan data analisis kualitatif. 14 Lexy. J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif Bandung: Remaja Rosdakarya, 2007, hal.331 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 4. Penarikan Kesimpulan Langkah keempat dalam analisis data kualitatif menurut Miles and Huberman sebagaimana diungkap oleh Haris Herdiansyah adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. 15 Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan kredibel hasil penelitian yang dapat diterima dan dipercaya. Dengan demikian kesimpulan dalam penelitian kualitatif dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal. Dan rumusan masalah dalam penelitian kualitatif masih bersifat sementara dan akan berkembang setelah penelitian berada di lapangan dan temuan dapat berupa gambaran suatu objek yang masih remang- remang sehingga setelah diteliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori. 16 15 Haris Herdiansyah, Metodologi Penelitian Kualitatif: untuk ilmu-ilmu sosial, Jakarta: Salemba Humanika, 2011, hal. 180 16 Sugiyono, Metode Penelitian kuantitatif Kualitatif dan RD. Bandung: Alfabeta, 2009, hal.253 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah dan Letak Geografis Sekolah

SLB-B Putra Harapan Bojonegoro berdiri pada tahun 1981. Pada saat itu masih bernama SLB Putra Harapan Bojonegoro yang berada di bawah naungan yayasan Dharma Wanita Kabupaten Bojonegoro. Pada waktu itu pemerintahan dipimpin oleh bupati yang bernama Bapak Soejono. Pada masa itu SLB belum memiliki gedung sendiri dan masih menumpang dan menjadi satu dengan RKPD. Kepala sekolahnya bernama Moro Suhadi dengan jumlah siswa 20 anak yang diantar jemput dengan menggunakan mobil Pick Up bantuan dari yayasan dengan tenaga pengajar sebanyak 5 orang. Pada tahun 1985 SLB baru memiliki gedung sendiri yang diresmikan oleh Bapak Basofi siswanya pun bertambah menjadi 35 siswa. Pada tahun 1992 SLB Putra Harapan dipecah menjadi 2 kekhususan yaitu SLB-C Tunagrahita Putra Harapan dan SLB-B Tunarungu Putra Harapan tetapi tetap dibawah naungan yayasan Dharma Wanita Persatuan Bojonegoro. SMPLB Putra Harapan Bojonegoro beralamat di Jl.Rajekwesi 59.A Perak Bojonegoro, tepatnya sebelah selatan terminal lama. Telepon : 0353880891. SMPLB Putra Harapan Bojonegoro adalah sekolah yang menampung semua anak berkebutuhan khusus salah 95 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id satunya adalah anak tunarungu, sehingga untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi pada siswa tunarungu di sekolah tersebut diterapkan fingerspelling atau isyarat dengan abjad jari.

2. Visi dan Misi SMPLB Putra Harapan Bojonegoro

a. Visi SMPLB Putra Harapan Bojonegoro “Unggul dalam prestasi, Disiplin dan mandiri untuk berkarya berlandaskan IMTAQ”. b. Misi SMPLB Putra Harapan Bojonegoro 1. Mendidik siswa menjadi pribadi yang bertaqwa, kreatif dan berwawasan luas dengan tidak meninggalkan Akhlakqul Karimah. 2. Membiasakan berperilaku tertib, disiplin, tepat waktu, dan memberdayakan segala potensi. 3. Membimbing siswa memperoleh prestasi di berbagai bidang melalui pembinaan, peningkatan mutu secara terprogram. 4. Menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, indah, nyaman, aman dan bersahabat. 5. Mewujudkan hubungan yang harmonis antara guru, karyawan, siswa, orangtua dan masyarakat sekitar. 6. Meningkatkan pelayanan terhadap setiap bidang atau permasalahan. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id c. Tujuan SMPLB Putra Harapan Bojonegoro 1. Terciptanya kondisi ketertiban kedisiplinan siswa. 2. Lingkungan sekolah meningkat, dalam memberikan dukungan pada arah kebijakan sekolah. 3. Kualitas lulusan meningkatkan secara signifikan. 4. Menciptakan keunggulan pada aktifitas ketrampilan. 5. Lulusan yang berprestasi, tanggung jawab dan bermoral tinggi. 6. Mempersiapkan siswa agar bersaing positif dalam kehidupan di masyarakat.

3. Profil Singkat SMPLB Putra Harapan Bojonegoro

1. Nomor Identitas Sekolah : 20504457 2. Nomor Statistik Sekolah : 82.4.05.05.01.001 3. Nama Sekolah : SLB-B Putra Harapan 4. Alamat Sekolah : Jl.Rajekwesi No 59 A Perak a. Desakelurahan : Ledok Kulon b. Kecamatan : Bojonegoro c. Kabupaten : Bojonegoro d. Propinsi : Jawa Timur e. Telp : 0353880891 f. Kode Pos : 62114 g. Sekolah Mulai Operasional : 16 Maret 1981 h. Akreditasi : B i. No. SK. Akreditasi : 155BASDA-PXII2005 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id j. Tanggal SK. Akreditasi : 26 Desember 2005 k. No. Sertifikasi ISO : Belum bersertifikat 5. Status Sekolah : Swasta 6. Nama Kepala Sekolah : Supri, S.Pd 7. Jenis Ketunaan :Campuran A,B,C,C1,D,D1,G Dan Autis 8. Waktu Penyelenggaraan : Pagi 9. Jumlah Siswa Seluruhnya : 50 Siswa Laki-laki : 35 Siswa Perempuan : 15 Siswa 10. Jumlah Guru Seluruhnya : 14 Orang Laki-laki : 3 Orang Perempuan : 11 Orang 11. Luas Tanah : 1,050 m2

4. Fasilitas SMPLB Putra Harapan Bojonegoro

Adapun fasilitas-fasilitas selengkapnya yang dimiliki oleh SMPLB Putra Harapan Bojonegoro adalah: a. Ruang Belajar b. Perpustakaan c. Work Shop Keterampilan d. Ruang Terapi Bina Bicara e. Ruang Terapi Autis f. Ruang UKS