46 agar instrumen lebih peka terhadap gejala-gejala dilapangan. Selain itu juga
peneliti harus lebih intensif dalam menjalin komunikasi dengan subjek penelitian sehingga dapat membangun kepercayaan dan mempermudah dalam
proses pengumpulan data. Adapun pedoman wawancara, pedoman obserfasi dan studi documenter
merupakan instrument pendukung yang digunakan dalam penelitian untuk mempermudah peneliti dalam melakukan penelitian.
F. Teknik Analisi Data
Sugiyono 2007:335 berpendapat: Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis
data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori,
menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan akan dipelajarai, dan membuat
kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain.
Pendapat lain disampaikan oleh Husaini dan Purnomo 2006:86 analisis data bertujuan untuk mengungkapkan : a data apa yang masih perlu
dicari, b hipotesis apa yang perlu diuji, c pertanyaan apa yang perlu dijawab, d metode apa yang harus digunakan untuk mendapatkan informasi
baru, dan e kesalahan apa yang harus segera diperbaiki. Maka dapat disimpulkan bahwa analisis data adalah suatu kegiatan
menjabarkan, mengartikan, dan memeknai data yang telah terkumpul selama penelitian untuk memperoleh kepastian kesesuaian antara tujuan penelitian
dan hasil penelitian. Ada banyak cara yang dapat digunakan untuk melakukan analisis data,
namun secara garis besar kegiatan analisis data terbagi menjadi tiga tahap
47 yaitu : a reduksi data, b display data, dan c pengambilan kesimpulan dan
ferifikasi.
1. Reduksi data
Reduksi data adalah memilih hal-hal pokok dari data-data yang terkumpul selama melakukan penelitian yang sesuai dengan fokus
penelitian kita. Reduksi data bertujuan untuk memberikan gambaran yang tajam tentang hasil pengamatan, reduksi data juga dapat
mempermudah peneliti untuk mencari data sewaktu-waktu apabila diperlukan.
2. Display data
Display data adalah kegiatan menyajikan data dalam bentuk matrik, network, chat, atau grafik, dan sebagainya. Display data
bertujuan agar peneliti dapat menguasai data yang diperoleh selama penelitian dan tidak terbenam ke dalam setumpuk data.
3. Pengambilan keputusan dan ferifikasi
Pengambilan keputusan adalah fase dimana peneliti mencoba untuk mengambil kesimpulan berdasarkan data yang didapatkannya.
Sedangkan verifikasi dapat dilakukan dengan melakukan pengumpulan data baru sehingga kesimpulan yang di ambil akan semakin jelas seiring
dengan banyaknya data yang mendukung satu sama lain.
G. Taknik Pemeriksaan Keabsahan Data
Penelitian kualitatif dinyatakan abash apabila memiliki keterpercayaan credibility, keteralihan transferability, kebergantungan dependability,