59
3.3 Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian interpretive dengan pendekatan
etnografi. Penelitian
interpretive bertujuan
untuk menjelaskan
dan menggambarkan agar diperoleh suatu pengertian terhadap sesuatu yang diteliti,
perilaku manusia merupakan objek dari penelitian ini. Sedangkan pendekatan etnografi fokus utamanya adalah budaya yang bertujuan untuk menggambarkan
kebudayaan menurut perspektif peneliti dalam suatu peristiwa dimana manusia diharapkan berperilaku secara baik Saryono dan Anggraeni, 2013: 38-44. Dalam
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran evaluasi penerapan budaya K3 yaitu ABg aktif berbagi sistem sebagai upaya mengurangi angka kecelakaan
kerja di PT. Coca-Cola Amatil Indonesia Central Java.
3.4 Sumber Informasi
3.4.1 Informan
Penentuan informan dalam penelitian kualitatif ini menggunakan teknik snowball sampling. Snowball sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber
data yang pada awalnya jumlahnya sedikit, lama-lama menjadi besar. Hal ini dilakukan karena dari jumlah sumber data yang sedikit tersebut belum mampu
memberikan data yang lengkap, maka mencari sumber informasi lain yang dapat digunakan sebagai sumber data. Dengan demikian jumlah sampel sumber data
akan semakin besar, seperti bola salju yang menggelinding, lama-lama menjadi besar Sugiono, 2010: 300.
60
Penentuan informan sebagai sumber data pada penelitian ini berdasarkan kriteriapertimbangan yang telah di tentukan, yaitu:
1. Mereka yang menguasai atau memahami apa yang diteliti pada penelitian ini.
2. Mereka yang tergolong masih terlibat dalam kegiatan yang tengah diteliti.
3. Mereka yang tergolong mempunyai waktu yang memadai untuk dimintai
informasi. Informan awal key informant dalam penelitian kualitatif ini adalah
sebagai berikut: 1.
Manajer Occupational Health and Safety OHS PT. Coca-Cola Amatil Indonesia Central Java karena lebih mengetahui dan bertanggung jawab atas
program ABg sistem yang diterapkan di perusahaan. 2.
Officer Occupational Health and Safety OHS PT. Coca-Cola Amatil Indonesia Central Java karena lebih mengetahui tentang program ABg sistem
dan gambaran langsung di lapangan mengenai jalannya program ABg sistem ini.
Berdasarkan jawaban dan saran dari informan awal key informant, kemudian dilakukan pengambilan informasi selanjutnya melalui teknik snow ball
yang disesuaikan dengan kebutuhan dan dipilih sampai jawaban dari informan atau informasi yang didapat jenuh. Informasi tersebut didapatkan melalui
informan lanjutan yaitu pekerja dan pihak-pihak lain yang terkait.
3.4.2 Dokumen
Dokumen digunakan sebagai sumber data sekunder dalam penelitian ini. Sejumlah besar fakta dan data tersimpan dalam bahan yang berbentuk
dokumentasi. Sifat utama data ini tidak terbatas pada ruang dan waktu sehingga
61
member peluang kepada peneliti untuk mengetahui hal-hal yang pernah terjadi atau peristiwa yang sudah berlalu Saryono dan Mekar, 2013: 61. Pada penelitian
ini dokumen yang digunakan sebagai data sekunder yaitu profil perusahaan, laporan data kecelakaan kerja, laporan perkembangan program K3 di perusahaan
dan dokumen lain terkait penerapan ABg sistem.
3.5 Instrumen Penelitian dan Teknik Pengambilan Data