20
4.6 Pengertian Validitas dan Realibilitas Instrumen Penelitian
Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang di ukur. Demikian pula kuesioner sebagai alat ukur harus
mengukur apa yang ingin diukur. Apabila suatu kuesioner untuk mengukur Asuhan 2 jam pasca persalinan, maka akan menghasilkan sesuai dengan asuhan yang di
dapatkan oleh responden selama 2 jam pasca persalinan Notoatmodjo, 2003. Hasil dari uji coba dilakukan dengan uji korelasi antara skor item dengan skor
total. Bila korelasinya rendah berarti pertanyaan itu tidak layak digunakan dan harus dibuang. Dimana teknik hitungnya dengan menggunakan komputerisasi:
Untuk tabel t = 0,05 dengan derajat kebebasan dk = n-2, jika nilai t hitung t tabel berarti valid demikin sebaliknya, jika t hitung t tabel berarti tidak valid.
Reliabilitas ialah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Hal ini berarti menunjukkan sejauh mana hasil
pengukuran itu tetap konsisten atau tetap asas bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama, dengan menggunakan alat ukur yang sama.
Demikian juga kuesioner sebagai alat ukur untuk gejala-gejala sosial non fisik harus mempunyai reliabilitas yang tinggi Notoatmodjo, 2003.
4.7 Pengumpulan Data
Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan cara : a.
Peneliti mengajukan permohonan izin untuk melakukan penelitian pada ketua program DIV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran USU.
Universitas Sumatera Utara
21 b.
Setelah mendapat izin dari akademik, peneliti mengantar surat izin tersebut ke Rumah Sakit Umum Sigli Aceh Pidie.
c. Setelah mendapat izin penelitian dari Direktur Rumah Sakit Umum Sigli,
peneliti melaksanakan proses pengumpulan data dari responden. d.
Peneliti menjelaskan tujuan penelitian kepada calon responden dan meminta kesediannya untuk menjadi subjek penelitian.
e. Setelah responden setuju untuk menjadi subjek penelitian, peneliti
mengajukan surat persetujuan menjadi responden untuk ditandatangani. f.
Peneliti langsung menanyakan pertanyaan melalui wawancara terstuktur dengan responden dan peneliti mencatat jawaban tersebut.
g. Setelah itu peneliti memberikan penilaian berdasarkan kriteria yang
disusun peneliti.
4.8 Analisa Data
a. Analisis Univariat Anilisis univariat dilakukan untuk mengetahui distribusi frekuensi dari
variabel independen yang diteliti yaitu kepuasan ibu. b. Analisis Bivariat
Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan variabel-variabel bebas terhadap pelayanan 2 jam pertama postpartum sebagai variabel
terikat. Data dianalisis dengan perhitungan statistik menggunakan uji chi- square.
Universitas Sumatera Utara
22
2 1
2
k i
e e
o
f f
f X
dimana: fo = frekuensi yang di observasi
fe = frekuensi yang diharapkan Hidayat, 2007.
Dari hasil perhitungan statistik akan diketahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara variabel yang diteliti, dengan tingkat kepercayaan
yang digunakan 95, α = 0,05 artinya bila nilai chi-square hitung lebih
besar dari pada chi-square tabel maka terdapat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Tetapi bila chi-square hitung lebih kecil dari
nilai chi-square tabel maka tidak terdapat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat Budiarto, 2003
Universitas Sumatera Utara
23
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN