Asas-Asas Umum Penyelengaraan Pemerintahan

84 4. Akuntabilitas 5. Transparansi Komisi Eropa menyebutkan lima ciri good governance yaitu: 1. terbuka 2. partisipatif 3. bertanggungjawab 4. efektif 5. koheren 73 Dari beberapa prinsip-prinsip good governance di atas dapat disimpulkan bahwa dalam pencapaian good governance harus ada partisipasi aktif masyarakat, transparansi, akuntabilitas, efektif dan efisien serta kepastian hukum.

3. Asas-Asas Umum Penyelengaraan Pemerintahan

Sebelumnya asas-asas pemerintahan yang baik hanya berlaku atau mengacu kepada keputusan badan atau pejabat tata usaha negara, yang dikenal dengan beschikking. Jika keputusan badan atau pejabat tata usaha negara dianggap bertentangan dengan asas-asas penyelenggaraan pemerintahan yang baik, maka keputusan badan atau pejabat tata usaha negara tersebut dapat digugat ke Peradilan Tata Usaha Negara. Di Indonesia asas-asas penyelenggaraan pemerintahan yang baik, termuat pada satu norma hukum yang bersifat mengikat bagi setiap warga negara Indonesia, dimulai pada saat diberlakukannya Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang 73 Nikolaus Loy, Op.Cit., h.38 85 Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. Asas umum penyelenggaraan negara dalam UU No. 28 Tahun 1999, dimuat dalam Pasal 3, Asas-asas umum penyelenggaraan negara meliputi: a. Asas Kepastian Hukum 74 b. Asas Tertib Penyelenggaraan Negara 75 c. Asas Kepentingan Umum 76 d. Asas Keterbukaan 77 e. Asas Proporsionalitas 78 f. Asas Profesionalitas 79 g. Asas Akuntabilitas 80 Dalam Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, asas penyelenggaraan pemerintahan diatur dalam Pasal 20, adapun asas-asas tersebut yaitu: 74 Yang dimaksud dengan asas kepastian hukum adalah asas dalam negara hukum yang mengutamakan landasan peraturan perundang-undangan, kepatutan, dan keadilan dalam setiap kebijakan penyelenggara negara. 75 Yang dimaksud dengan asas tertib penyelenggara negara adalah asas yang menjadi landasan keteraturan, keserasian dan keseimbangan dalam pengendalian penyelenggara negara. 76 Yang dimaksud dengan asas kepentingan umum adalah asas yang mendahulukan kesejahteraan umum dengan cara yang aspiratif, akomodatif, dan selektif. 77 Yang dimaksud dengan asas keterbukaan adalah asas yang membuka diri terhadap hak masyarakat untuk memperoleh informasi yang benar, jujur dan tidak diskriminatif tentang penyelenggaraan dengan tetap memperhatikan perlindungan atas hak asasi pribadi, golongan dan rahasia negara. 78 Yang dimaksud dengan asas proporsionalitas adalah asas yang mengutamakan keseimbangan antara hak dan kewajiban penyelenggara negara. 79 Asas profesionalitas adalah asas yang mengutamakan keahlian yang berdasarkan kode etik dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 80 Asas Akuntabilitas adalah asas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggara negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 86 a. Asas Kepastian Hukum b. Asas Tertib Penyelenggara Negara c. Asas Kepentingan Umum d. Asas Keterbukaan e. Asas Proporsionalitas f. Asas Profesionalitas g. Asas Akuntabilitas h. Asas Efisiensi i. Asas Efektivitas 87 BAB III PELAYANAN PUBLIK IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN IMB DALAM RANGKA MEWUJUDKAN GOOD GOVERNANCE

A. Gambaran Umum Kota Medan 1. Geografis