Kadar Ketajaman Argumen Menurut Toulmin

digunakan sehingga dimungkinkan munculnya pola argumen yang baru sebagai variasi dari pola dasar argumen, variasi dari pola dasar argumen tersebut seperti pola G-W-C, G-C-W, G-W-B-C, G-W-C-B, G-C-W-B, G-C-B-W, G-B-W-C, G- B-C-W, dan C-B-G-W.

2.2.5 Kadar Ketajaman Argumen Menurut Toulmin

Kadar ketajaman argumen dapat diukur dengan I-Rubric: Tou lmin’s Argument Assignment Rubric. I-Rubric atau yang disebut dengan Toulmin’s Argument Assignment Rubric digunakan untuk melihat kadar ketajaman argumen berdasarkan substansi dari setiap elemen-elemen argumen. Berikut ini tabel I- Rubric: Toulmin’s Argument Assignment Rubric. Toulmin’s Argument Assignment Poor 0 pts Fair 3 pts Good 5 pts Excellent 10 pts Claim The claim is undistinguishable or doesn’t exits. The claim is not quite clear, and need developing. The claim is well written, but could use some clarifying. The claim is easily distinguishable and is well written. Warrant The Warrant doesn’t connect your claims to your grounds or isn’t easily identifiable. The Warrant is unclear, but there is something connecting your claims and grounds. The Warrant is clearly identifiable, but could use some clarifying. The Warrant is well written, easily identifiable, and connect the claims and grounds of your argument efficiently. Backing Evidence that supports the warrant is not identifiable or does not support the warrant. Evidence that supports the warrant, but the connections need to be clearer. Evidence that supports the warrant, but could use some clarifying to show connection as evidence. Evidence supports the warrant Grounds The grounds to your argument aren’t displayed The grounds to your argument are murky and need some The grounds to your argument are easily The grounds to your argument are clear, or aren’t relevant. delelopment. identified, but need some clarifying. concise, and easy to identify. Qualifiers Statements that limit the claim Statements that limit the claim-- unacceptable Statements that limit the claim--attempted Statements that limit the claim-- somewhat Statements that limit the claim Rebuttal The counterargument is non exixtent or isn’t easily identifiable. The counterargument is present, but needs developing. The counterargument is well written, but could use some clarifying. The counterargument is well written, easily identifiable, and relevant to the topic. Sumber: www.rcampus.com Argumen Toulmin Lemah 0 poin Cukup 3 poin Baik 5 poin sempurna 10 poin Pernyataan Posisi Claim Pernyataan posisi Claim tidak dapat dibedakan atau tidak ada. Pernyataan posisi Claim tidak cukup jelas dan membutuhkan pengembangan. Pernyataan posisi Claim ditulis dengan baik tetapi bisa menggunakan beberapa klarifikasi. Pernyataan posisi Claim sangat mudah dibedakan dan ditulis dengan baik. Jaminan Warrant Jaminan Warrant tidak menghubungkan pernyataan posisi Claim dan datafakta Ground atau tidak mudah diidentifikasi. Jaminan Warrant tidak jelas tetapi ada sesuatu yang menghubungkan pernyataan posisi Claim dan datafakta Ground. Jaminan Warrant sudah ditulis dengan baik tetapi bisa menggunakan beberapa klarifikasi. Jaminan Warrant ditulis dengan baik, mudah diidentifikasi, dan pernyataan posisi Claim dan datafakta Ground dari argumen dengan efesien. Dukungan Backing Faktabukti yang mendukung jaminan Warrant tidak dapat diidentifikasi atau tidak mendukung jaminan Warrant Faktabukti yang mendukung jaminan Warrant tetapi memerlukan hubungan yang jelas. Faktabukti yang mendukung jaminan Warrant tetapi bisa menggunakan beberapa klarifikasi untuk menunjukkan hubungan sebagai bukti. Faktabukti yang mendukung jaminan Warrant. Datafakta Grounds Datafakta Ground argumen Anda tidak Datafakta Ground argumen Anda tidak jelas dan membutuhkan Datafakta Ground argumen Anda mudah Datafakta Ground argumen Anda singkat, jelas, ditampilkan atau tidak relevan. pengembangan. diidentifikasi tetapi membutuhkan beberapa klarifikasi. dan mudah diidentifikasi. Modalitas Qualifiers Statements that limit the claim Pernyataan yang membatasi pernyataan posisi Claim –tidak dapat diterima. Pernyataan yang membatasi pernyataan posisi Claim –dicoba. Pernyataan yang membatasi pernyataan posisi Claim – lumayan. Pernyataan yang membatasi pernyataan posisi Claim. Pengecualian Rebuttal Pengecualian argumen tidak ada atau tidak dapat diidentifikasi. Pengecualian argumen ada tetapi membutuhkan pengembangan. Pengecualian argumen sudah ditulis dengan baik tetapi membutuhkan beberapa klarifikasi. Pengecualian argumen sudah ditulis dengan baik , mudah diidentifikasi, dan relevan dengan topik. Berdasarkan pada I-Rubric: Toulmin’s Argument Assignment Rubric maka dikembangkannya dua rubrik penilaian kadar ketajaman argumen. Pertama, rubrik penilaian kadar ketajaman argumen berdasarkan kelengkapan elemen-elemen argumen menggunakan rubrik skala 7. Kedua, rubrik penilaian kadar ketajaman argumen berdasarkan ada atau tidaknya elemen dasar Claim menggunakan rubrik skala 10. 2.2.5.1 Kadar Ketajaman Argumen Berdasarkan Kelengkapan Elemen-elemen Argumen Mengingat kembali apa yang telah disampaikan oleh Toulmin, dkk. 1979: 25 bahwa six element these are 1 claim, 2 ground, 3 warrant, 4 backing, 5 modal qualifiers, and 6 possible rebuttals. These six kind of elements are, and how they are connected together. Ada enam elemen yang terdapat dalam sebuah argumen, enam elemen tersebut adalah 1 elemen pernyataan posisi, 2 elemen datafakta, 3 elemen jaminan, 4 elemen dukungan, 5 elemen modalitas, dan 6 elemen pengecualian. Elemen-elemen tersebut saling terkait satu sama lain. Artinya, elemen-elemen argumen tersebut saling terkait satu sama lain sehingga membentuk sebuah elemen argumen yang lengkap dan hal ini berpengaruh terhadap kadar ketajaman suatu argumen. Oleh karena itu, kelengkapan elemen argumen sangat penting untuk mengukur kadar ketajaman argumen. Semakin lengkap elemen argumen maka semakin baik kadar ketajaman yang dimiliki oleh argumen tersebut. I-Rubric: Toulmin’s Argument Assignment Rubric menjadi dasar dikembangkannya rubrik skala 7 untuk mengukur kadar ketajaman argumen berdasarkan kelengkapan elemen-elemen argumen. Rubrik skala 7 memiliki kategori sangat lemah, lemah, cukup lemah, cukup kuat, kuat, sangat kuat, dan sempurna. Tentunya kategori tersebut dinilai berdasarkan kelengkapan elemen- elemen argumen. Apabila sebuah argumen memiliki elemen yang sangat lengkap terdiri dari pernyataan posisi Claim, datafakta Ground, jaminan Warrant, dukungan Backing, modalitas Modal Qualifiers, dan pengecualian Possible Rebuttals maka memiliki kadar ketajaman yang sempurna. Sebaliknya, apabila hanya memiliki satu elemen saja seperti datafakta Ground maka dinilai sangat lemah ataupun hanya memiliki elemen dasar yaitu pernyataan posisi Claim maka dinilai lemah. Lihat tabel rubrik skala 7. Rubrik Kadar Ketajaman Argumen Berdasarkan Kelengkapan Elemen-elemen Argumen 2.2.5.2 Kadar Ketajaman Argumen Berdasarkan Ada atau Tidaknya Elemen Dasar Argumen Claim Menurut Rani, dkk. 2006: 39 pada dasarnya, kekuatan argumen terletak pada kemampuan penutur dalam mengemukakan tiga prinsip pokok, yaitu apa yang disebut pernyataan, alasan, dan pembenaran. Elemen pokok wacana No. Pola Argumen Skor Kadar Ketajaman Argumen Berdasarkan Kelengkapan Elemen-elemen Argumen Kategori 1 2 3 4 5 6 7 1 G √ Sangat Lemah 2 C √ Lemah 3 G-C √ Cukup Lemah 4 √ Cukup Kuat 5 √ Kuat 6 √ Sangat Kuat 7 √ Sempurna G C B R G C G C M W G C W M B W B W argumentasi ada tiga, yaitu 1 pernyataan, 2 alasan, 3 pembenaran. Sedangkan, elemen pelengkapnya adalah 1 pendukung, 2 modal, 3 sanggahan. Hal ini berbeda dengan Toulmin, dkk. 1979: 29 menyatakan bahwa elemen pertama yang bisa diidentifikasi dalam argumen apapun, kemudian, adalah elemen yang telah disebut sebagai pernyataan posisi Claim “The first element that we can identify in any argument, then, is the element we have been calling a claim.” Toulmin, dkk. 1979: 31 juga menegaskan bahwa untuk menggambarkan secara umum agar dapat diterima dan relevan dengan fakta datafakta dimana pernyataan posisi Claim yang menjadi dasar pokok “to draw attention to the generally accepted and relevant facts Ground on which the claim is to be based. ” Berdasarkan paparan dari dua pendapat tersebut maka dapat diambil simpulan bahwa perbedaan dari dua pendapat tersebut terletak pada elemen dasar pokok argumen. Rani, dkk. 2006: 39 menyatakan bahwa ada tiga elemen dasar pokok, yaitu 1 pernyataan, 2 alasan, 3 pembenaran sedangkan menurut Toulmin,dkk. 1979: 31 elemen yang menjadi dasar pada sebuah argumen hanya satu yaitu pernyataan posisi Claim. Namun, pada penelitian ini lebih mengacu pada Toulmin dkk. 1979: 31 yang menyatakan bahwa elemen dasar pada sebuah argumen adalah pernyataan posisi Claim. Oleh karena itu, pada penelitian ini menggunakan rubrik skala 10 untuk mengukur kadar ketajaman argumen berdasarkan ada atau tidaknya elemen dasar pokok yaitu pernyataan posisi Claim pada sebuah argumen. Rubrik skala 10 ini dikembangkan berdasarkan I-Rubric: Toulmin’s Argument Assignment Rubric. Rubrik skala 10 mengukur kadar ketajaman argumen berdasarkan ada atau tidaknya elemen dasar Claim yang terdapat pada argumen. Apabila sebuah argumen tidak memiliki elemen dasar Claim maka dapat dipastikan kadar ketajamannya sangat buruk, buruk, cukup buruk, sangat lemah, dan lemah, sedangkan apabila memiliki elemen dasar Claim maka kadar ketajamannya cukup lemah, cukup kuat, kuat, sangat kuat, dan sempurna. Lihat rubrik skala 10 berikut. Rubrik Kadar Ketajaman Argumen Berdasarkan Ada atau Tidaknya Elemen Dasar Argumen Claim No. Pola Argumen Skor Kadar Ketajaman Argumen Berdasarkan Ada atau Tidaknya Elemen Dasar Argumen Claim Kategori 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 G √ Sangat Buruk 2 G W √ Buruk 3 √ Cukup Buruk 4 √ Sangat Lemah 5 √ Lemah 6 G C √ Cukup Lemah B W G B W G M B W G M R 7 √ Cukup Kuat 8 √ Kuat 9 √ Sangat Kuat 10 √ Sempurna W G C G C W M G C B W R C G B W B M 51

BAB III METODOLOGI PENELITIAN