integrasi kawasan. Hal ini terlihat semakin jelas dengan disepakatinya visi ASEAN 2020 di Kuala Lumpur tahun 1997 dan Deklarasi Bali Concord II di Bali
tahun 2003 mengenai upaya perwujudan Komunitas ASEAN dengan ketiga pilarnya politik-keamanan, ekonomi, dan sosial budaya.
Komunitas politik keamanan ASEAN ASEAN Political Security CommunityAPSC ditujukan untuk mempercepat kerjasama politik keamanan di
ASEAN untuk mewujudkan perdamaian di kawasan, termasuk dengan masyarakat internasional. Komunitas politik keamanan ASEAN bersifat terbuka, berdasarkan
pendekatan keamanan komprehensif dan tidak ditujukan untuk membentuk suatupakta pertahanan atau aliansi militer maupun kebijakan luar negeri bersama
common foreign policy. Komunitas politik keamanan ASEAN juga mengacu kepada berbagai instrumen politik ASEAN yang telah ada seperti Zone of Peace,
Freedom and Neutrality ZOPFAN, Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia TAC, dan Treaty on Southeast Asia Nuclear Weapon-Free Zone
SEANWFZ selain menaati Piagam PBB dan prinsip-prinsip hukum interansional terkait lainnya
1.2 Perumusan Masalah
Perumusan masalah merupakan penjelasan tentang pentingnya sebuah penelitian dilakukan, seberapa pentingnya penelitian tersebut misal bagi
perkembangan ilmu pengetahuan atau hanya sekedar menjawab permasalahan yang ada. Masalah yang diteliti biasanya dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya
yang tegas dan jelas. Pada prinsipnya juga ruang lingkup masalah yang akan
16
Universitas Sumatera Utara
dipecahkan harus dibatasi untuk mengambil kesimpulan konklusi yang pasti defenitif.
10
Berdasarkan latar belakang diatas yang menjadi perumusan masalah dalam skripsi atau penelitian ini adalah :
1. Bagaimana peran Indonesia dalam mewujudkan ASEAN Security
Community dari segi kelembagaan ASEAN khusus terkait dengan upaya penanggulangan terorisme?
2. Upaya-upaya apa saja yang telah dilakukan oleh Indonesia untuk
menanggulangi permasalahan Terorisme berdasarkan Perjanjian-perjanjian yang telah disepekati dalam ASC?
3. Kendala-kendala yang dihadapi oleh Indonesia dalam menanggukangi aksi
terorisme di Indonsia
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini ialah: 1.
Sebagai tugas akhir dalam menempuh pendidikan strata 1 untuk memporeh gelar kesarjanaan.
2. Untuk mengetahui konsep-konsep Hubungan Internasional Internasional
relation yang diaplikasikan dalam hal kerjasama antar Negara-negara sekawasan di Asia Tenggara.
10
Ir .I Made Wirartha,2006,Pedoman Penulisan Usulan Penelitian Skripsi dan Tesis,Yogyakarta:CV Andi., Hal.17.
17
Universitas Sumatera Utara
3. Untuk lebih memahami permasalahan serta kondisi real dari kajian
hubungan internasional khususnya permasalahan keamanan di Asia Tenggara khususnya melalui ASEAN Community.
1.4 Manfaat Penelitian
Sedang manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini antara lain: 1.
Bagi Penulis penelitian ini sangat bermanfaat bagi penulis untuk melihat penerapan konsep-konsep ilmu politik dalam kehidupan praktis
dimasyarakat. 2.
Secara akademis diharapkan dapat bermanfaat bagi kalangan mahasiswa Departemen Ilmu Politik untuk dapat menjadi sumber rujukan bagi
pengembangan kegiatan ilmiah khususnya berkaitan dengan pengembangan konsep-konsep marketing politik.
3. Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi
pemikiran mengenai konsep-konsep dalam pengembangan hubungan internasional.
4. Secara aplikatif diharapkan dapat membentuk pemahaman baru dalam
lingkup hubungan internasional khususnya di kawasan ASIA TENGGARA.
1.5 Kerangka Teori