Skala Pengukuran variabel Uji Validitas dan Uji Reabilitas

3.4 Defenisi Operasional

Defenisi operasional untuk melihat sejauh mana variabel dari suatu faktor yang berkaitan dengan faktor lainnya.Pada penelitian ini yang menjadi objek penelitian dapat didefinisikan sebagai berikut: a. Prosedur atau syarat syarat adalah hal-hal yang harus dipenuhi oleh UKM untuk mendapatkan kredit dari perbankan guna mengembangkan Usaha kecil Menengah dimana peranan bank sebagai penyalur dana bagi UKM.Dalam hal ini yang disoroti adalah cashflow, Administrasi, dan perijinan dari UKM. Apakah Ukm sudah melakukan pembukuan yang jelas terhadap usahanya. b. Akses Kredit Bank adalah Jalan masuk UKM ke Perbankan untuk memperoleh kredit dari bank yang dipergunakan untuk modal usaha. Dalam akses ini yang mau diteliti adalah tingkat kesulitan UKM untuk memperoleh kredit tersebut.

3.5 Skala Pengukuran variabel

Pengukuran yang digunakan untuk mengetahui masing-masing variabel, yaitu skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi seseorang atau kelompok mengenai fenomena social. Sugiyono,2005:79. Untuk keperluan analisis kuantitatif dalam penelitian ini, pertanyaan pada lembar kuisioner menggunakan bentuk pilihan ganda, dimana responden memilih salah satu dari jawaban yang tersedia dengan memberikan tanda silang x didalam kurung didepan jawaban yang paling sesuai dengan responden.Jawaban masing-masing responden diberi skor, dimana skor nilai Universitas Sumatera Utara nominal yang terkecil diberi skor 1, begitu juga seterusnya hingga nilai nominal yang terbesar diberi skor lima. Kemudian skor responden dijumlahkan dan jumlah ini merupaka total skor. Total skor inilah yang ditafsirkan sebagai keadaan responden dalam skala Likert. 3.6 Populasi dan Sampel 3.6.1 Populasi Populasi merupakan suatu kelompok elemen yang lengkap dan biasanya berupa orang, objek, subjek, transaksi ataupun kejadian dimana kita tertarik untuk mempelajarinya atau menjadikan suatu objek dari penelitaian Kuncoro,2003:03. Pada penelitaian ini yang menjadi populasi adalah usaha kecil dan menengah yang ada di kabupaten Dairi.

3.6.2 Sampel

Pengambilan Sampel Sampling adalah suatu proses yang dilakukan untuk memilih dan mengambil sampel secara “benar” dari suatu populasi, sehingga dapat digunakan sebagai ‘wakil’ yang sahih dapat mewakili bagi populasi tersebut. Meskipun untuk ketetapannya perlu digunakan metode statistika dalam menentukan jumlah sampel yang harus diambil, pada umumnya untuk tahap awal ataupun untuk peneliti pemula sampel diambil sekitar 10 persen dari total individu populasi yang diteliti. Bila mana sampel sebesar 10 persen dari populasi masih dianggap besar lebih dari 30 maka altenatif yang biasa digunakan adalah mengambil sampel sebanyak 30 dengan pertimbangan ukuran sampel tersebut Universitas Sumatera Utara telah dapat memberikan ragam sampel yang telah stabil sebagai pendugaan ragam populasi Sugiarto,2001:10

3.7. Jenis Data

Menurut sumbernya Umar,2004:40 data dibedakan atas 2:

3.7.1 Data Primer

Data primer adalah Data yang didapa berasal dari sumber pertama baik individu maupun kelompok.Data primer tersebut adalah hasil dari wawancara dan pengisian kuisioner kepada usaha kecil dan menengah yang berada dikabupaten dairi.

3.7.2 Data Sekunder

Data Sekunder adalah merupakan data primer yng telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer ataupun oleh pihak lainnya. Data sekunder tersebut adalah data yang telah diolah oleh pihak Badan Pusat Statistik, seperti data jumlah UMK yang ada di kabupaten Dairi. 3.8 Teknik Pengumpulan Data 3.8.1 Wawancara Yaitu dengan cara melakukan wawancara langsung kepada UKM yang ada dikabupaten Dairi.

3.8.2 Kuisioner

Yaitu dengan cara membuat daftar pertanyaan untuk di isi oleh para respoinden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, yakni kepada para pengusaha kecil dan menengah yang berada di Pusat Pasar kabupaten Dairi. Universitas Sumatera Utara

3.9 Uji Validitas dan Uji Reabilitas

Uji Validitas dilakukan untuk menguji sejauh mana suatu alat pengukur tersebut mengukur apa yang akan diukur Ginting,2008:172. Bila korelasi setiap pertanyaan Positif dan besarnya 0,30 keatas maka butir pertanyaan tersebut dianggap sudah valid Untuk menguji reliabilitas menurut Ghozali,2005 dan Kuncoro,2003 dikatakan reliable jika nilai cronbach alpha 0,60. Dari hasil uji reliabilitas, bahwa hasil cronbach alpha 0.60, berarti reliable terpercaya, sehingga layak digunakan sebagai instrumentalat pengumpul data penelitian. Pengujian validitas dan reabilitas ini dilakukan gterhadap 30 responden dan menggunakan bantuan program software SPSSStatistic product and service solution 17 untuk menguji validitas dan reliabilitas tersebut. 3.10 Teknik Analisa Data Teknik analisis data yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan Metode Analisis Deskriptif. Analisis Deskriptif merupakan metode yang dilakukan dengan cara mengumpulkan, mengolah, menyajikan, dan menganalisa data sehinga diperoleh gambaran yang jelas mengenai Akses UKM ke kredit perbankan yang ada di kabupaten Dairi. Universitas Sumatera Utara

BAB IV PEMBAHASAN

4.1 Pembiayaan Perbankan ke Sektor UKM di Kabupaten Dairi

Kabupaten Dairi merupakan salah satu kabupaten yang telah terbentuk cukup lama dan merupakan kabupaten induk sebelum adanya pemekaran dengan kabupaten Pak-Pak Barat. Saat ini jumlah kantor cabang bank umum di kabupaten Dairi yang berfungsi dalam intermediasi perbankan adalah 2 unit yaitu bank BRI dan bank SUMUT tidak termasuk kantor pembantu cabang unit bank BRI dan kantor kas bank BTPN dan dua bank perkreditan rakyat BPS dairi dalam angka 2011. Sejalan dengan semakin kondusifnya perubahan paradigma perbankan dalam memandang ukm dalam bebera Sejalan dengan semakin kondusifnya perubahan paradigma perbankan dalam memanda ng uk m dala m bebera pa ta hu n belaka nga n ini kita mencer mati a da nya peru ba ha n per ilaku bisnis per ba nkan yang lebih mengara h pa da segmen UKM. Kondisi ini sa ngat ber beda denga n era ma sa la lu dima na or ienta si penyalu ran kr edit per banka n ter lalu memu sa tka n pa da kopera si atau u sa ha besa r ya ng dia nggap lebih mengu ntu gka n secara ek onomis. Penyedia n kredit kr edit di kabu paten Dair i untuk menduku ng pengemba nga n UKM sebenar nya su da h bera ngsur membesar, kar ena tela h menca pai separu h dar i aloka si total kredit per ba nka n. Stra tegi ya ng seba iknya ditera pka n per banka n dima sa menda ta ng ha ru s lebih ek spa nsif untuk mengga li potensi da n Universitas Sumatera Utara