Populasi dan Sampel METODE PENELITIAN

3.5 Populasi dan Sampel

3.5.1 Populasi Populasi menurut Agung 2003 : 1 adalah “himpunan semua data yang dapat atau yang mungkin akan memberikan data dan informasi untuk suatu penelitian”. Populasi dalam penelitian ini diambil dari tahun 2007 hingga tahun 2010. Tercatat di Bursa Efek Indonesia jumlah perbankan pada periode 2010 adalah sebanyak 31 bank. Tabel 3.1 Daftar Populasi No. Kode Nama Perusahaan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. AGRO BABP BACA BAEK BBCA BBKP BBNI BBNP BBRI BBTN BCIC BDMN BEKS BJBR BKSW BMRI BNBA BNGA BNII BNLI BSIM BSWD BTPN BVIC INPC MAYA MCOR MEGA NISP PNBN SDRA Bank Agroniaga Tbk Bank ICB Bumiputera Tbk Bank Capital Indonesia Tbk Bank Ekonomi Raharja Tbk Bank Central Asia Tbk Bank Bukopin Tbk Bank Negara Indonesia Tbk Bank Nusantara Parahyangan Tbk Bank Rakyat Indonesia Tbk Bank Tabungan Negara Tbk Bank Mutiara Tbk Bank Danamon Tbk Bank Pundi Indonesia Tbk Bank Pembangunan Jabar Tbk Bank QNB Kesawan Tbk Bank Mandiri Persero Tbk Bank Bumi Arta Tbk Bank CIMB Niaga Tbk Bank International Ind. Tbk Bank Permata Tbk Bank Sinarmas Tbk Bank Swadesi Tbk Bank Tabungan Pensiun N. Tbk Bank Victoria Int. I Tbk Bank Artha Graha Int. Bank Mayapada Tbk Bank Windu Kentjana Int. I Tbk Bank Mega Tbk Bank OCBC NISP Tbk Bank Panin Tbk Bank Saudara 1906 Tbk Sumber : Bursa Efek Indonesia 2012 diolah Universitas Sumatera Utara 3.5.2 Sampel Menurut Agung 2003 : 2, sampel adalah himpunan data yang jumlahnya terbatas atau sangat terbatas yang terpilih atau dipilih dari populasi tertentu. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah non probability sampling , yaitu pengambilan sampel yang tidak memberikan kesempatan yang sama pada setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Metode non probability sampling yang digunakan adalah purpose sampling yaitu sampel yang diambil menjadi anggota sampel berdasarkan kriteria atau pertimbangan Sugiyono, 2005 : 78. Dalam penelitian ini kriteria yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah sebagai berikut: 1. Bank umum swasta nasional dan bank asing yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan tidak berubah status dari tahun 2007 hingga tahun 2010. 2. Bank swasta nasional yang mana sahamnya 51 lebih dimiliki oleh pihak swasta dan bank asing yang sahamnya 51 lebih dimiliki oleh pihak asing. 3. Bank yang menyajikan laporan keuangan tahunan dengan lengkap dari tahun 2007 hingga tahun 2010. Pemilihan sampel yang akan dibandingkan dilakukan dengan cara mengelompokkan Bank berdasarkan jumlah modal di tahun 2010, kemudian membandingkan Bank Umum Swasta Nasional dan Bank Asing yang berada pada kelompok jumlah modal yang sama. Pengelompokan Bank Swasta dan Bank Asing berdasarkan jumlah modal dapat dilihat pada Tabel 3.2: Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Pengelompokan Bank Swasta Nasional dan Asing Berdasarkan Jumlah Modal Tahun 2010 Jumlah Modal Tahun 2010 Jenis Bank Bank Swasta Nasional Bank Asing Modal Bank 1 triliun Bank Saudara 1906 Tbk Bank Agroniaga Tbk Bank Windu Kentjana Tbk Bank Bumi Arta Tbk Bank Victoria Int. I Tbk Bank Swadesi Tbk Bank QNB Kesawan Tbk Bank Capital Indonesia Tbk Bank N. Parahyangan Tbk Bank ICB Bumiputera Tbk Modal Bank 1 trilyun – 10 triliun Bank Artha Graha Int. Bank Tab. Pensiun N. Bank Mayapada Tbk Bank Mega Tbk Bank Permata Tbk Bank Ekonomi Raharja Tbk Bank OCBC NISP Tbk Bank Int. Indonesia Tbk Modal Bank 10 triliun – 20 triliun Bank Pan Indonesia Tbk Bank Danamon Tbk – Modal Bank 20 triliun – Bank Central Asia Tbk Sumber : Bursa Efek Indonesia 2012 diolah Dari empat kategori pengelompokan bank berdasarkan jumlah modal tahun 2010, bank swasta nasional dan bank asing yang memiliki jumlah modal 10 – 20 triliun dan besar dari 20 triliun tidak dapat dibandingkan. Sedangkan bank swasta nasional dan bank asing yang memiliki jumlah modal kecil dari 1 triliun dan yang berkisar antara 10 – 20 triliun, semuanya dapat dijadikan sampel Universitas Sumatera Utara penelitian. Untuk itu, jumlah bank yang dapat dijadikan sampel adalah sebanyak 18 bank, dimana jumlah bank swasta nasional sebanyak 10 bank dan jumlah bank asing sebanyak 8 bank.

3.6 Jenis dan Data

Dokumen yang terkait

Studi Komparasi Tingkat Efisiensi Antara Bank Asing dan Bank Swasta Nasional di Indonesia

1 82 71

Analisis Pengaruh Intellectual Capital, Capital Adequacy Ratio Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan Di Bursa Efek Indonesia Dengan Leverage Sebagai Variabel Moderating

2 71 114

Studi Komparasi Kinerja Keuangan Antara Bank Asing Dan Bank Swasta Nasional Di Indonesia

0 47 90

ANALISIS PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN PROFITABILITAS BANK (Studi Empiris pada Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 0 7

Pengaruh Resiko, Kualitas Manajemen, dan Likuiditas Bank Terhadap Capital Adequacy Ratio Bank-Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 3 69

Pengaruh Liquidity, Size, Growth, Capital Adequacy Ratio, Dan Inflasi Terhadap Kinerja Keuangan : Studi Pada Bank Swasta Yang Tercatat Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2014

0 0 10

PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, NON PERFORMING LOAN, CURRENT RATIO, DAN CAPITAL ADEQUACY RATIO TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada Bank Umum Swasta Nasional Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015) - Perbanas Institutional Repository

0 2 20

PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, NON PERFORMING LOAN, CURRENT RATIO, DAN CAPITAL ADEQUACY RATIO TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada Bank Umum Swasta Nasional Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015) - Perbanas Institutional Repository

0 1 15

PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, NON PERFORMING LOAN, CURRENT RATIO, DAN CAPITAL ADEQUACY RATIO TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada Bank Umum Swasta Nasional Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015) - Perbanas Institutional Repository

0 0 24

Pengaruh Resiko, Kualitas Manajemen, dan Likuiditas Bank Terhadap Capital Adequacy Ratio Bank-Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia SKRIPSI

0 0 23