Tema dan..., Andini Leonora. Mater Program in Linguistics, Diponegoro University
©2007, UNDIP Institutional Repository
Contoh: He is coming with Judy who is wearing a black miniskirt. 3 Konjungtif : menunjukkan bagaimana klausa berhubungan dengan
satu sama lain.
Contoh: In addition, air pollutants irritate the eyes, throat, and lungs. 4 Kontinuatif : biasanya disebut wacana bermarkah dari kalimat baru
dalam pertukaran.
Contoh: Well,
why don’t you go and talk to him?
d. Tema Gabungan Multiple Theme
Klausa bisa saja memiliki semuanya atau tidak satupun dari ketiga kategori tema yang telah disebutkan. Jika muncul sebelum tema topikal disebut
tema tekstual danatau unsur interpersonal, yang juga merupakan tema. Artinya dalam klausa ada duatiga jenis tema misalnya, tekstualeksperiensial,
Interpersonaleksperiensial, tekstualinterpersonal
atau tekstualinterpersonaleksperiensial tanda berarti diikuti oleh. Seperti
contoh berikut.
On the other hand maybe on a
weekday it would be less crowded
tekstual interpersonal eksperiensial
topikal Tema
Rema
2. Klausa Kompleks sebagai Tema
Tema dan..., Andini Leonora. Mater Program in Linguistics, Diponegoro University
©2007, UNDIP Institutional Repository
Seperti yang telah disebutkan bahwa unit analisis dalam penelitian ini adalah kalimat atau klausa kompleks. Dalam hipotaktik klausa kompleks, klausa
terikat sebelumnya tergantung pada klausa yang mendahuluinya. Klausa terikat dependent diperlakukan sebagai tema untuk klausa kompleks. Hipotaktik klausa
kompleks digunakan untuk mengacu pada hubungan di mana satu klausa merupakan klausa yang terkait ke satu sama lain, seperti contoh berikut.
If the state governments didn’t exist there wouldn’t be anyone to look after the schools. Tema
Rema
Contoh If the state governments didn’t exist adalah klausa terikat
dependent clause dan there wouldn’t be anyone to look after the schools adalah
klausa dominan. Dengan demikian, tema dalam klausa kompleks adalah If the state governments didn’t exist , karena telah disebutkan terlebih dahulu.
3. Klausa sebagai Subjek
Struktur tema lain yang diteliti adalah cara penutur menggunakan struktur dalam pesan yang berfungsi untuk memunculkan jenis tema awal yang spesifik.
Tema tekstual dalam bahasa Inggris atas penutur dapat digolongkan secara bersamaan lebih dari satu sebagai unsur tunggal dan unsur multiple. Halliday
menggunakan bentuk ‘thematic equative’ karena struktur Tema-Rema dinyatakan dalam bentuk ‘tema=rema’ dengan ‘=’ dinyatakan oleh predikat. Seperti contoh
berikut:
Tema dan..., Andini Leonora. Mater Program in Linguistics, Diponegoro University
©2007, UNDIP Institutional Repository
The people who want to play with the cards that have goods trains on
have to sit here.
Contoh tersebut merupakan ucapan yang diambil secara spontan. Kelompok subjek kata benda lebih kompleks karena terdiri dari dua klausa dan
frase dalam post-modifier. Klausa that have goods trains on merupakan sisipan dari frase with the cards that have goods trains on yang disisipi dalam klausa who
want to play with the cards that have goods trains on. Kesemuanya merupakan subjek single dengan kata benda people sebagai Kepala Head.
D. Pengembangan Tema
Pengembangan tema dari suatu teks mengacu pada bagaimana tema klausa diambil, atau pengulangan makna membentuk tema terlebih dahulu atau rema
Paltridge, 2000:140. Berhubungan dengan perkembangan tematisasi, Eggins 1994 mengatakan bahwa metode pengembangan adalah kontribusi yang sangat
penting dalam tema yang membuat kohesi dan koherensi dari suatu teks yang berhubungan dengan bagaimana unsur tema berhasil satu sama lain.
Tiap-tiap klausa mempunyai status tema yang menentukan fungsi tema Theme dan rema Rheme. Pemilihan tema dalam klausa biasanya berhubungan
dengan informasi yang dikembangkan dari keseluruhan teks. Fries 1981 di dalam Martin dkk. 1997:22 menyebutkan bahwa rangkaian tema dari teks
dikenal sebagai metode pengembangan teks. Dalam sistem Halliday, juga menyebutkan pengembangan tema atau organisasi tema. Hal ini berarti bahwa ada