Upaya Peningkatan Suasana Akademik
5.7 Upaya Peningkatan Suasana Akademik
Berikan gambaran yang jelas mengenai upaya dan kegiatan untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif di lingkungan PS, khususnya mengenai hal-hal berikut:
5.7.1 Kebijakan tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik).
Kebijakan tertulis tentang otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-mahasiswa yang berlaku di lingkungan Universitas Sebelas Maret, khususnya di Program Studi Pendidikan Kimia adalah :
1. Kebijakan tentang otonomi keilmuan
Kebijakan terkait otonomi keilmuwan di Program Studi Pendidikan Kimia telah lama ditetapkan dalam bentuk kebijakan pengelompokkan dosen ke dalam kelompok bidang keahlian/rumpun matakuliah. Berdasarkan kompetensi bidang keahlian, dosen tetap di Program Studi Pendidikan Kimia dikelompokkan menjadi 5 (lima) bidang keahlian, yaitu bidang keahlian Kimia Analitik, Kimia Anorganik, Kimia Fisika, Kimia Organik, Biokimia, dan bidang keahlian Pendidikan Kimia. Sedangkan jika berdasarkan rumpun matakuliah, dosen di Program Studi Pendidikan Kimia dikelompokkan menjadi 8 (delapan) rumpun matakuliah, yaitu kelompok/rumpun Kimia Dasar, Kimia Analitik, Kimia Anorganik, Kimia Fisika, Kimia Organik, Biokimia, dan kelompok/rumpun Pendidikan Kimia serta kelompok/rumpun matakuliah Pembelajaran Kimia.
2. Kebijakan tentang kebebasan akademik
Kebijakan tentang kebebasan akademik di lingkungan Universitas Sebelas Maret khususnya di Program Studi Pendidikan Kimia diatur dalam SK Rektor No. 930A/H27/KP/2008 Tentang Kode Etik Dosen Universitas Sebelas Maret. Implementasi kebijakan ini di Program Studi Pendidikan Kimia diwujudkan dalam bentuk kebijakan memberikan kebebasan kepada dosen untuk studi lanjut ke universitas manapun, baik universitas dalam negeri ataupun luar negeri., bahkan didorong agar dosen melanjutkan studi lanjut ke luar negeri. Di samping itu, dosen juga diberi kebebasan untuk mengikuti pelatihan, workshop, seminar ilmiah, forum-forum ilmiah yang berkaitan dengan bidang keahliannya. Data aktivitas dosen tetap Program Studi Pendidikan Kimia
Borang Akreditasi Program Studi Pendidikan Kimia PMIPA FKIP UNS 2013
3. Kebijakan tentang kebebasan mimbar akademik
Kebijakan tentang kebebasan mimbar akademik di lingkungan Universitas Sebelas Maret khususnya di Program Studi Pendidikan Kimia diatur dalam SK Rektor No. 930A/H27/KP/2008 Tentang Kode Etik Dosen Universitas Sebelas Maret. Implementasi kebijakan ini di Program Studi Pendidikan Kimia diwujudkan dalam bentuk kebijakan pemberian kebebasan kepada dosen dan mahasiswa dalam menyampaikan ide, gagasan, pendapat dalam forum-forum formal ataupun non-formal. Dalam forum formal, dosen dan mahasiswa dibebaskan mengungkapkan pendapat, ide, gagasan dalam bentuk seperti menjadi penyaji/pemakalah ataupun pembicara utama dalam seminar nasional, menjadi panelis dalam diskusi ilmiah, menjadi trainer dalam workshop atau lokakarya, dll. Sedangkan dalam forum non-formal, dosen dan mahasiswa juga diberi kebebasan untuk menyatakan pendapat, ide, gagasan, saran, kritik kepada Program Studi Pendidikan Kimia melalui media komunikasi yang tersedia. Media komunikasi yang menghubungkan antara Program Studi Pendidikan Kimia dengan dosen dapat melalui rapat dewan dosen ataupun komunikasi sehari-hari. Sedangkan media komunikasi mahasiswa dengan Program Studi Pendidikan Kimia dapat melalui komunikasi sehari-hari, forum sarasehan
dosen-mahasiswa yang
diselenggarakan rutin setiap semester, lembar keluhan/aduan baik secara offline maupun secara online (tersedia di http://kimia.fkip.uns.ac.id). Di samping itu, mahasiswa juga diberi kebebasan untuk mengaktualisasikan diri dalam kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler, seperti keorganisasian di Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) Kimia Kovalen, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) PMIPA, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FKIP, BEM UNS, UKM Lingkar Studi Pendidikan (LSP), UKMI Jamaah Nurul Huda, dll.
Borang Akreditasi Program Studi Pendidikan Kimia PMIPA FKIP UNS 2013
4. Kebijakan tentang kemitraan dosen-mahasiswa
Kebijakan tentang kemitraan dosen-mahasiswa di lingkungan Universitas Sebelas Maret, khususnya di Program Studi Pendidikan Kimia telah diatur dalam
kebijakan tentang
pelibatan mahasiswa
dalam kegiatan
penelitian/pengabdian dosen. Kebijakan ini ditetapkan berdasarkan pemikiran bahwa kegiatan penelitian/pengabdian dosen disamping dapat memberikan manfaat kepada dosen sendiri, juga harus memberikan manfaat kepada lembaga dan terutama mahasiswa. Penelitian/pengabdian dosen diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam mempercepat masa studi maupun waktu memperoleh pekerjaan. Oleh karena itu, pelibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian/pengabdian dosen untuk membantu penyusunan tugas akhir ataupun skripsi. Kebijakan tertulis tentang keharusan melibatkan mahasiswa dalam kegiatan penelitian atau pengabdian dapat dilihat pada Panduan Penyusunanan Proposal Penelitian/Pengabdian pada Masyarakat di lingkungan Universitas Sebelas Maret (http:// lppm.uns.ac.id.) dan Dikti (http://simlitabmas.dikti.go.id.). Adapun jumlah rata-rata mahasiswa yang dilibatkan dalam penelitian/pengabdian dosen Program Studi Pendidikan Kimia sekitar 34 mahasiswa tiap tahun, data selengkapnya dapat dilihat pada http://dosen.fkip.uns.ac.id.
5.7.2 Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.