27
2.2.2. Mekanisme domperidon dalam meningkatkan produksi ASI
Domperidon terikat kuat dengan reseptor dopamin di area striata yang akan menghambat reseptor dopamin ditingkat hipofisis anterior atau sistem
tuberoinfundibular.
7
Domperidon bekerja dengan menghambat efek inhibisi sekresi prolaktin yang diperantarai dopamin di hipofisis anterior, akibatnya
kadar prolaktin serum meningkat. Peningkatan prolaktin akan menyebabkan peningkatan produksi susu. Oleh karena itu, domperidon mulai populer
digunakan sebagai galaktogogue untuk meningkatkan produksi ASI.
26,27,28
2.2.3. Hubungan domperidon dengan usia gestasi
Umumnya ibu dari bayi cukup bulan dapat memproduksi ASI yang adekuat. Namun banyak ibu dari bayi prematur mengalami kesulitan untuk
menyediakan jumlah ASI yang cukup untuk bayi dalam jangka panjang. Stres berhubungan dengan rawatan rumah sakit yaitu peningkatan risiko mortalitas
dan morbiditas, berpisah dengan bayi, dan kurangnya refleks menghisap bayi.
3
Suatu studi longitudinal di Chicago menyatakan bahwa wanita yang melahirkan BBLSR mempunyai distres psikologis yang lebih besar
dibandingkan wanita yang melahirkan bayi cukup bulan. Dikatakan bahwa terdapat hubungan kadar α-amylase saliva dengan penurunan kadar prolaktin
pada minggu ke 6 postpartum ibu dari bayi prematur. Jadi, peningkatan stres berhubungan dengan supresi prolaktin dan penurunan produksi ASI.
29
Universitas Sumatera Utara
28
Domperidon dapat diberikan pada ibu dari bayi cukup bulan maupun bayi kurang bulan atau prematur untuk meningkatkan produksi ASI. Suatu
studi acak tersamar ganda tahun 1985 terhadap 32 orang ibu dari bayi cukup bulan dengan laktasi yang buruk, mendapat domperidon 10 mg 3 kali
perhari atau plasebo selama 10 hari didapatkan peningkatan signifikan produksi ASI pada kelompok domperidon.
30
2.2.4. Pengaruh Domperidon terhadap Produksi ASI