b Hukuman disiplin
1. Hukuman Disiplin Ringan : tegoran lisan, tegoran tertulis.
2. Hukuman Disiplin sedang :
a Pergeseran jabatan dalam Resimen Mahasiswa
b Penangguhan kesempatan memangku jabatan dalam Resimen Mahasiswa.
c Penangguhan kesempatan mengikuti pendidikan dan atau kursus di lingkungan
Resimen Mahasiswa. d
Penangguhan kesempatan ikut serta dalam kegiatan operasi, latihan dan kegiatan Resimen Mahasiswa.
3. Hukuman Disiplin Berat :
a Pemberhentian sementara dari jabatan, di lingkungan Resimen Mahasiswa paling
lama 3 tiga bulan. b
Pemberhentian sementara dari keanggotaan Resimen Mahasiswa paling lama 1 satu tahun
c Pemberhentian tidak dengan hormat dari keanggotaan
2.1.5.3 Komitmen Resimen Mahasiswa
Buku Kemenwaan Komando Satuan Resimen Mahasiswa Universitas Sumatera Utara Kader Perintis Tahun 2009, Bab II tentang Kandungan Resimen Mahasiswa yang menjabarkan
Panca Dharma Satya dan Widya Castrena Dharma Siddha Resimen Mahasiswa Indonesia.
Panca Dharma Satya adalah Kode Etik Resimen Mahasiswa Indonesia. Kode Etik ini merupakan nilai moral yang dimiliki setiap anggota Resimen Mahasiswa Indonesia dan merupakan ikrar
atau landasan komitmen. Setiap tingkah laku, ucapan dan perbuatan, pikiran dan tindakan dari anggota Resimen Mahasiswa Indonesia harus berpegang teguh pada Panca Dharma Satya ini.
Isi Tertulis Panca Dharma Satya adalah: 1.
Kami adalah mahasiswa warga Negara, Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila.
2. Kami adalah mahasiswa yang sadar akan tanggung jawab serta kehormatan akan
pembelaan negara dan tidak mengenal menyerah. 3.
Kami Putra Indonesia yang berjiwa ksatria dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta membela kejujuran, kebenaran, dan keadilan.
4. Kami adalah mahasiswa yang menjunjung tinggi nama dan kehormatan Garba Ilmiah dan
sadar akan hari depan Bangsa dan Negara. 5.
Kami adalah mahasiswa yang memegang teguh disiplin lahir dan batin, percaya pada diri sendiri dan mengutamakan kepentingan Nasional di atas kepentingan pribadi maupun
golongan.
Kandungan Resimen Mahasiswa yang kedua adalah Widya Castrena Dharma Siddha Resimen Mahasiswa Indonesia. Widya Castrena Dharma Siddha adalah Tekad Dan
Pendirian dalam berorganisasi pada Resimen Mahasiswa yang berisi:
1. Bahwa Kami setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 serta bertekad
mempertahankannya dengan tidak mengenal menyerah. 2.
Bahwa Kami wajib turut membina persatuan dan kesatuan. 3.
Bahwa Kami menjunjung tinggi dan ikut serta membina dan mengamalkan nilai-nilai luhur kebudayaan bangsa Indonesia.
4. Bahwa Kami wajib senantiasa mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk
kesejahteraan bangsa dan negara.
2.1.5.4 Kinerja Resimen Mahasiswa
Kinerja Resimen Mahasiswa dapat diukur dari dua perihal yang pertama secara umum melalui pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Resimen Mahasiswam dan yang kedua melalui
Laporan Pertanggung Jawaban Periode Kepengurusan. Adapun Tugas Pokok dan Fungsi Resimen Mahasiswa dijabarkan dalam Buku Kemenwaan Komando Satuan Resimen Mahasiswa
Universitas Sumatera Utara Kader Perintis Tahun 2009, Bab II tentang Kandungan Resimen Mahasiswa.
I Tugas pokok Resimen Mahasiswa Indonesia meliputi:
1. Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta membantu terlaksananya kegiatan dan
program lainnya di Perguruan Tinggi. 2.
Merencanakan, mempersiapkan dan menyusun seluruh potensi mahasiswa untuk memantapkan ketahanan nasional, dengan melaksanakan usaha dan atau kegiatan bela
negara. 3.
Membantu terwujudnya penyelenggaraan fungsi perlindungan masyarakat LINMAS, khususnya Penanggulangan Bencana dan Pengungsi PBP
4. Membantu terlaksananya kesadaran bela negara dan wawasan kebangsaan dalam
organisasi kepemudaan. II
Penjabaran Fungsi Resimen Mahasiswa Indonesia meliputi: 1.
Melaksanakan pembinaan anggota Resimen Mahasiswa Indonesia di Perguruan Tinggi untuk meningkatkan kemampuan dalam bidang akademik.
2. Melaksanakan pemeliharaan dan pemberdayaan serta peningkatan kemampuan baik
perorangan maupun satuan di bidang Bela Negara. 3.
Melaksanakan pembinaan disiplin anggota Resimen Mahasiswa Indonesia, baik sebagai mahasiswa maupun warga masyarakat.
4. Melaksanakan pembinaan struktur organisasi Resimen Mahasiswa Indonesia sebagai satu
kesatuan yang utuh. 5.
Bersama dengan mahasiswa lainnya membantu terwujudnya kehidupan kampus yang kondusif.
6. Membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan dan program civitas akademika serta
menumbuhkan dan meningkatkan sikap Bela Negara dikehidupan Perguruan Tinggi. 7.
Membantu memotivasi masyarakat untuk ikut berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan nasional dibidang kepemudaan dalam upaya penanggulangan
penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda. 8.
Membantu TNIPOLRI dalam pelaksanaan pembinaan pertahanan dan keamanan Nasional.
9. Menyampaikan saran dan pendapat kepada instansi terkait sesuai dengan tugas pokoknya
Pengukuran Kinerja Resimen Mahasiswa yang kedua melalui Laporan Pertanggung Jawaban Periode Kepengurusan. Laporan Pertanggung Jawaban Periode Kepengurusan
menjabarkan tentang Laporan Kegiatan Yang Terlaksana, yang terbagi dua ; Kegiatan Rutin dan Kegiatan Umum. Pada pelaporan tersebut disampaikan pula kendala pelaksanaan dan
pencapaian. Laporan Pertanggung Jawaban Periode Kepengurusan Resimen Mahasiswa memiliki maksud sebagai bentuk evaluasi terhadap pelaksanaan program kerja satu periode
kepengurusan, dan bertujuan untuk rekomendasi masukan pada kepengurusan yang akan datang sehingga kinerja yang dicapai bisa lebih maksimal.
2.2 Penelitian Terdahulu
Terdapat beberapa penelitian terdahulu yang menjadi landasan dilakukannya penelitian ini, penelitian – penelitian tersebut tersebut adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
Penulis Judul Penelitian
Indikator dan skala
pengukuran Hasil Penelitian
Diana Sulianti
K.L.Tobing 2009
Pengaruh Komitmen Organisasional dan
Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan PT. Perkebunan
Nusantara III di Sumatera Utara
Organizational Commitment,
Affective Commitment,
Continuance Commitment,
Normative Commitmnet,
Work Satisfaction and
Employee Performance.
Regresi Linier Berganda
Hasil analisis penelitian yang menunjukkan arah
positif maka hipotesis pertama yang menyatakan
komitmen afektif berpengaruh signifikan
terhadap kepuasan kerja karyawan PTPN III di
Sumatera Utara dapat diterima.
Dan juga menunjukkan arah positif
pada hipotesis pertama yang menyatakan
kepuasan kerja berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan PTPN III di Sumatera
Utara
Regina Aditya
Reza 2010
Pengaruh Gaya Kepemimpinan,
Motivasi Dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan PT
Sinar Santosa Perkasa
Gaya kepemimpinan,
Motivasi, Disiplin Kerja
dan Kinerja Karyawan,
Uji asumsi klasik dan
analisis regresi linier berganda
Gaya kepemimpinan berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan. Motivasi
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan
dan disiplin kerja berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan
Agung Prihantoro
2012 Peningkatan Kinerja
Sumber Daya Manusia Melalui
Motivasi, Disiplin, Lingkungan Kerja
Kinerja SDM, Komitmen,
Lingkungan Kerja, Disiplin,
Motivasi Motivasi, kedisiplinan,
lingkungan kerja
berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja.