Jefri Sibuea : Pengaruh Nilai Restitusi Pajak Pertambahan Nilai dan Penanaman Modal Investasi terhadap Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara, 2010.
Penanaman Modal Asing mempunyai pengaruh yang positif terhadap Nilai Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara. Koefisien sebesar 3.0490 menjelaskan
bahwa setiap ada peningkatan Penanaman Modal Asing X
2
sebesar 1, akan menambah Nilai Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara sebesar 3.0490, ceteris
paribus.
3. Penanaman Modal Dalam Negeri X
3
Penanaman Modal Dalam Negeri mempunyai pengaruh positif terhadap Nilai Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara. Koefisien sebesar 1.0677
menjelaskan bahwa setiap ada peningkatan Penanaman Modal Dalam Negeri X
3
sebesar 1, akan menambah Nilai Ekspor Sektor Industri sebesar 1.0677, ceteris paribus.
4.3.1. Uji Statistik
Berdasarkan hasil estimasi dapat diketahui pengaruh dari masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen. Untuk mengetahui pengaruh
nyatatidak masing-masing variabel tersebut, baik parsial maupun serentak dapat dilakuka dengan uji “t” dan uji “F” berikut ini.
a. Uji “t”
1. Variabel X
1
Nilai restitusi PPN
Hipotesis : H : b
1
= 0 Ha : b
1
≠ 0 Kriteria : H
diterima apabila t-hitung t-tabel Ha diterima apabila t-hitung t-tabel
Jefri Sibuea : Pengaruh Nilai Restitusi Pajak Pertambahan Nilai dan Penanaman Modal Investasi terhadap Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara, 2010.
t =
1 1
b Se
b
t = 2.503
t-tabel = 1.812
= 10 f t
Ha diterima Ha diterima
Ho diterima
-1.812 0 1.812 2.503 Gambar 4.3.1.a.
Uji t-statistik pada variabel nilai restitusi PPN
Berdasarkan hasil perhitungan diatas, menunjukkan bahwa t-hitung lebih besar dari t-tabel 2.503 1.812. Dengan demikian diterima Hipotesis alternative
Ha, artinya variable X
1
Nilai Restitusi Pajak Pertambahan Nilai mempunyai pengaruh signifikan terhadap Variabel YNilai Ekspor Sektor Industri di Sumatera
Utara dengan tingkat kepercayaan 90.
2. Variabel X
2
Penanaman Modal Asing
Hipotesis : H : b
1
= 0 Ha : b
1
≠ 0 Kriteria : H
diterima apabila t-hitung t-tabel Ha diterima apabila t-hitung t-tabel
t =
1 1
b Se
b
t = 2.089
Jefri Sibuea : Pengaruh Nilai Restitusi Pajak Pertambahan Nilai dan Penanaman Modal Investasi terhadap Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara, 2010.
t-tabel = 1.812
= 10 ft
Ha diterima Ha diterima
Ho diterima -1.812 0 1.812 2.089
Gambar 4.3.1.b. Uji t-statistik pada variabel Penanaman Modal Asing
Berdasarkan hasil perhitungan diatas, menunjukkan bahwa t-hitung lebih besar dari t-tabel 2.089 1.812. Dengan demikian diterima Hipotesis alternative
Ha, artinya variable X
2
Penanaman Modal Asing mempunyai pengaruh signifikan terhadap Variabel YNilai Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara
dengan tingkat kepercayaan 90.
3. Variabel X
3
Penanaman Modal Dalam Negeri
Hipotesis : H : b
1
= 0 Ha : b
1
≠ 0 Kriteria : H
diterima apabila t-hitung t-tabel Ha diterima apabila t-hitung t-tabel
t =
1 1
b Se
b
t = 1.775
Jefri Sibuea : Pengaruh Nilai Restitusi Pajak Pertambahan Nilai dan Penanaman Modal Investasi terhadap Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara, 2010.
t-tabel = 1.812
= 10 ft
Ha diterima Ha diterima
Ho diterima -1.812 0 1.812 1.775
Gambar 4.3.1.c. Uji t-statistik pada variabel Penanaman Modal Dalam Negeri
Berdasarkan hasil perhitungan diatas, menunjukkan bahwa t-hitung lebih besar dari t-tabel 2.503 1.812. Dengan demikian diterima Hipotesis alternative
Ha, artinya variable X
3
Penanaman Modal Dalam Negeri mempunyai pengaruh signifikan terhadap Variabel YNilai Ekspor Sektor Industri di Sumatera Utara
dengan tingkat kepercayaan 90.
b. Uji F-statistik
