Perumusan Masalah Hipotesis Tujuan Penelitian Pasar Modal

Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti menulis skripsi ini dengan judul “Analisis Determinan Harga Saham Pada Industri Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI.”

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah yang dapat diambil sebagai dasar dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana pengaruh Earning per Share EPS terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI? 2. Bagaimana pengaruh Return on Equity ROE terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI? 3. Bagaimana pengaruh Indeks Harga Saham Gabungan IHSG terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI? Universitas Sumatera Utara

1.3 Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap perumusan masalah, dimana tingkat kebenarannya masih perlu diuji secara empiris. Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka dibuat hipotesis sebagai berikut: 1. Earning per Share EPS memiliki pengaruh positif terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI. 2. Return on Equity ROE memiliki pengaruh positif terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI. 3. Indeks Harga Saham Gabungan IHSG memiliki pengaruh positif terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI. Universitas Sumatera Utara

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Earning per Share EPS terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI. 2. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Return on Equity ROE terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI. 3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Indeks Harga Saham Gabungan IHSG terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI. 4. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh Dividen D terhadap harga saham telekomunikasi yang terdaftar di BEI. Universitas Sumatera Utara

1.5 Manfaat Penelitian

Sedangkan manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Sebagai bahan studi dan tambahan ilmu pengetahuan bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, terutama bagi mahasiwa departemen Ekonomi Pembangunan yang ingin melakukan penelitian selanjutnya. 2. Untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan di bidang ekonomi terutama untuk peneliti. 3. Menambah dan melengkapi hasil-hasil penelitian yang telah ada, khususnya mengenai harga saham pada industri telekomunikasi. 4. Sebagai tambahan referensi dan informasi bagi peneliti lain yang mengambil bahan yang sama di masa mendatang. Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pasar Modal

Secara umum, pasar modal adalah tempat atau sarana bertemunya antara permintaan dan penawaran atas instrumen keuangan jangka panjang, umumnya lebih dari 1 satu tahun Samsul, 2006:43. Secara fisik, tempat dimana terjadinya jual beli sekuritas disebut dengan bursa efek, oleh karena itu dapat dikatakan bahwa bursa efek merupakan wujud dari pasar modal. Dalam mekanisme perdagangan sekuritas, pasar modal terbagi atas empat yaitu: pasar pertama perdana, pasar kedua sekunder, pasar ketiga dan pasar keempat. Pasar perdana terjadi pada saat perusahaan menawarkan sahamnya kepada masyarakat umum dan proses tersebut dikenal dengan istilah Initial Public Offering IPO atau Penawaran Umum Perdana. Bagi setiap perusahaan yang telah melakukan penawaran umum perdana go public berarti bahwa kepemilikannya telah bergeser dari pemilik lama founders kepada masyarakat. Selanjutnya sekuritas emiten tersebut bisa diperjualbelikan oleh dan antar investor di pasar sekunder. Pasar ketiga merupakan sarana transaksi jual-beli efek antara anggota bursa market maker serta investor dan harga dibentuk oleh para market maker ini, sehingga investor dapat memilih market maker yang memberi harga terbaik. Sedangkan pasar keempat merupakan transaksi jual-beli antara investor jual dan investor beli tanpa melalui perantara efek, dimana mekanisme ini dapat terjadi. Universitas Sumatera Utara ini aktif memperjual-belikan saham, obligasi, obligasi convertible, warrant dan sebagainya.

2.2 Saham