Sebuah format grafik yang digunakan untuk meringkas foto agar mempunyai ukuran yang dapat digunakan dalam
website.
5.
Microsoft Excel Spreadsheet
Sebuah aplikasi computer yang berupa
spreadsheet
dengan menyimpan, memperlihatkan dan memanipulasi data yang disusun
dalam kolom dan lajur. 6.
Microsoft Word
Ms. Word merupakan aplikasi program computer yang paling banyak digunakan dalam
Internet Financial Reporting
. 7.
Zip Files
WinZip adalah program windows yang mengizinkan para pengguna untuk menyimpan dan meringkas dokumen informasi sehingga
mereka dapat menyimpan dan mendistribusikan informasi tersebut dengan lebih efisien.
8. Macromedia Flash Softwatre
Merupakan standar untuk mengirim informasi dengan cepat.
9.
Real Networks Real Player Software
Format yang menggunakan efek video. 10.
Macromedia Shockwave Software Shockwave
merupakan bagian dari multimedia player.
2.6 Penelitian Terdahulu
Ezat dan Masry 2008 menguji pengaruh
corporate governance
terhadap
timeliness Internet Financial Reporting
. Hasilnya, terdapat hubungan yang
Universitas Sumatera Utara
positif antara ketepatan waktu
Internet Financial Reporting
dengan ukuran perusahaan, sektor industri, likuiditas, struktur kepemilikan, komposisi dewan
direksi dan ukuran dewan direksi. Lai
et al
. 2009 meneliti pengaruh
Internet Financial Reporting
terhadap harga saham. Data daripada penelitian ini berasal dari website beberapa
perusahaan bisnis dan data yang berasal dari
Taiwan Economics Journal
. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa harga saham perusahaan yang menerapkan
Internet Financial Reporting
lebih cepat berubah dibandingkan dengan perusahaan yang tidak menerapkan
Internet Financial Reporting
. Selain itu, abnormal return cumulative perusahaan yang menrapkan
Internet Financial Reporting
lebih tinggi dibandingkan dengan perusahaan yang tidak menerapkan
Internet Financial Reporting
. Dan yang terakhir, hasil menunjukkan bahwa perusahaan dengan tingkat transparansi informasi yang
lebih tinggi akan menghasilkan abnormal return yang lebih tinggi pada harga saham mereka.
Beberapa penelitian yang berkaitan dengan
Internet Financial Reporting
telah banyak dilakukan. Dâmaso dan Lourenço 2011 mencoba untuk meneliti bagaimana dampak lingkungan perusahaan dan faktor penentu lainnya terhadap
Internet Financial Reporting
perusahaan tersebut. Penelitian ini menggunakan teori legitimasi dengan mengambil sampel yang berasal dari 350 perusahaan
yang terdaftar di
London Stock Exchange
. Hasil daripada penelitian ini adalah ukuran perusahaan
size
dan dampak lingkungan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
Internet Financial Reporting
. Namun
leverage,
Universitas Sumatera Utara
konsentrasi kepemilikan, profitabilitas, dan auditor memiliki pengaruh yang negatif dan tidak signifikan terhadap
Internet Financial Reporting
. Yap
et al
. 2011 meneliti meneliti hubungan antara mekanisme
corporate governance
, kepemilikan struktur, visibilitas internet dan pelaporan keuangan internet. Penelitian in mengambil database Osiris dan
web
perusahaan di Bursa Malaysia. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa internet positif secara
signifikan terhadap direktur non-eksekutif, direksi dengan akuntansi dan kualifikasi bisnis, ukuran dewan dan nomor pemegang saham. Komite audit
dengaan kualifikasi keuangan dan akuntansi yang baik juga berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap visibilitas internet.
Hossain
et al
. 2012 juga meneliti
Internet Financial Reporting
dan pelaporan keuangan terhadap perusahaan yang terdaftar di
Qatar Stock Exchange
. Hasilnya menyatakan bahwa ukuran perusahaan, aset di tempat, dan kompleksitas bisnis berpengaruh signifikan terhadap tingkat pengungkapan
pelaporan keuangan internet, sedangkan usia, profitabilitas, dan likuiditas tidak signifikan
Di Indonesia, beberapa peneliti juga telah banyak melakukan penelitian tentang
Internet Financial Reporting
. Sigit 2013 meneliti tentang pengaruh
Internet Financial Reporting
dan pengungkapan
website
terhadap frekuensi perdagangan saham dengan mengambil sampel pada perusahaan yang terdaftar
di Indeks LQ45. Hasilnya
Internet Financial Reporting
berpengaruh negatif dan
signifikan terhadap
frekuensi perdagangan
saham, sedangkan
Universitas Sumatera Utara
pengungkapan
website
berpengaruh positif dan signifikan terhadap frekuensi perdagangan saham.
Manullang
et al
. 2014 meneliti tentang pengaruh
Internet Financial Reporting
dan pengungkapan
website
terhadap frekuensi perdagangan saham. Penelitian ini mengambil data pada perusahaan pertambangan yang terdaftar
pada Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian ini adalah
Internet Financial Reporting
dan tingkat pengungkapan informasi website berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap frekuensi perdagangan saham
Prasasti
et al
. 2014 juga meneliti pengaruh
Internet Financial Reporting
dan pengungkapan
website
terhadap frekuensi perdagangan saham. Sampel yang diambil yaitu perusahaan
financial
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Kesimpulannya yaitu
Internet Financial
Reporting
dan pengungkapan informasi
website
berpengaruh positif dan signifikan terhadap frekuensi perdagangan saham.
Damayanti 2011 mencoba meneliti
Internet Financial Reporting
dan reaksi pasar dengan mengambil sampel 113 perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitiannya menyatakan bahwa perusahaan yang menggunakan internet untuk mempublikasikan
Internet Financial Reporting
mereka memiliki aktivitas perdagangan saham yang lebih tinggi dibandingkan dengan perusahaan yang tidak menerapkan internet pada
publikasi
Internet Financial Reporting
mereka. Penelitian yang dilakukan oleh Hargyantoro 2010 menyatakan bahwa
Internet Financial Reporting
dan
Universitas Sumatera Utara
tingkat pengungkapan
website
sama-sama berpengaruh positif terhadap frekuensi perdagangan saham perusahaan.
Penelitian terdahulu yang telah dijelaskan di atas, diringkas pada tabel berikut:
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
No. Peneliti Tahun
Variabel yang Digunakan
Hasil
1. Manullang et al.
2014 IFR, tingkat pengungkapan
informasi website, frekuensi perdagangan saham
IFR dan tingkat pengungkapan informasi website berpengaruh
secara positif dan signifikan terhadap
frekuensi perdagangan saham
2. Prasasti
et al
. 2014
IFR, tingkat pengungkapan informasi website, frekuensi
perdagangan saham IFR dan tingkat pengungkapan
informasi website berpengaruh secara positif dan signifikan
terhadap frekuensi
perdagangan saham 3.
Sigit 2013 IFR, tingkat pengungkapan
informasi website, frekuensi perdagangan saham
IFR berpengaruh negatif dan signifikan terhadap frekuensi
perdagangan saham,
sedangkan pengungkapan
website berpengaruh positif
dan signifikan
terhadap frekuensi perdagangan saham.
4. Hossain
et al
. 2012
Umur, ukuran,
profitability ,kompleksitas
bisnis, asset
di tempat,
likuiditas. Ukuran perusahaan, aset di
tempat, dan
kompleksitas bisnis
signifikan terhadap
tingkat pengungkapan
pelaporan keuangan internet, sedangkan
umur, profitabilitas, dan likuiditas
tidak signifikan 5.
Dâmaso dan
Lourenço 2011 Ukuran perusahaan, dampak
lingkungan, IFR, leverage, konsentrasi
kepemilikan,profitabilitas, dan auditor
Ukuran perusahaan size dan dampak lingkungan memiliki
pengaruh yang positif dan signifikan
terhadap IFR.
Namun leverage, konsentrasi kepemilikan,
profitabilitas, dan auditor memiliki pengaruh
yang negatif
dan tidak
signifikan terhadap IFR. 6.
Yap et al. 2011 Internet,
direktur non-
eksekutif, direksi
dengan akuntansi
dan kualifikasi
bisnis, ukuran dewan, nomor pemegang saham, komite
audit dengaan
kualifikasi Internet
positif secara
signifikan terhadap direktur non-eksekutif, direksi dengan
akuntansi dan
kualifikasi bisnis, ukuran dewan dan
nomor pemegang
saham.
Universitas Sumatera Utara
keuangan dan
akuntansi,visibilitas internet. Komite
audit dengaan
kualifikasi keuangan
dan akuntansi yang baik juga
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap visibilitas
internet.
7. Damayanti 2011
IFR, internet,
frekuensi aktivitas perdagangan saham.
Perusahaan yang
menggunakan internet untuk mempublikasikan IFR mereka
memiliki frekuensi aktivitas perdagangan
saham yang
lebih tinggi
dibandingkan dengan perusahaan yang tidak
menerapkan internet
pada publikasi IFR mereka.
8. Hargyantoro
2010 IFR, tingkat pengungkapan
website ,
frekuensi perdagangan saham.
IFR dan tingkat pengungkapan website
sama-sama berpengaruh positif terhadap
frekuensi perdagangan saham perusahaan.
9. Lai et al. 2009
IFR, harga saham. Harga saham perusahaan yang
menerapkan IFR lebih cepat berubah dibandingkan dengan
perusahaan yang
tidak menerapkan IFR. Abnormal
return cumulative perusahaan
yang menrapkan IFR lebih tinggi dibandingkan dengan
perusahaan yang
tidak menerapkan IFR. Perusahaan
dengan tingkat transparansi informasi yang lebih tinggi
akan menghasilkan abnormal return yang lebih tinggi pada
harga saham mereka.
10. Pichegger dan
Wagenhofer 1999 dalam Lai
et al. 2009
Ukuran perusahaan dan kualitas IFR.
Ukuran perusahaan berhubungan positif dengan
kualitas IFR.
11. Ezat dan Masry
2008 Corporate governance dan
timeliness IFR.
Terdapat hubungan
yang positif antara ketepatan waktu
IFR dengan
ukuran perusahaan, sektor industri,
likuiditas, struktur
kepemilikan, komposisi
dewan direksi dan ukuran dewan direksi.
Universitas Sumatera Utara
2.7 Kerangka Konseptual