Bank Syariah PROSEDUR PENDANAAN DENGAN PRINSIP WADIAH DAN MUDHARABAH PADA PT BRI SYARIAH CABANG SOLO SLAMET RIYADI

commit to user 17 Jenis Bank Berdasarkan Kegiatan Operasionalnya 1 Bank Konvensional Bank konvensional adalah bank yang dalam operasionalnya menerapkan metode bunga, karena metode bunga sudah ada terlebih dahulu, menjadi kebiasaan dan telah dipakai secara meluas dibandingkan dengan metode bagi hasil. Bank konvensional pada umumnya beroperasi dengan mengeluarkan produk-produk untuk menyerap dana masyarakat antara lain tabungan, simpanan deposito, simpanan giro. Menyalurkan dana yang telah dihimpun dengan cara mengeluarkan kredit antara lain kredit investasi, kredit modal kerja, kredit konsumtif, kredit jangka pendek; dan pelayanan jasa keuangan antara lain kliring, inkaso, kiriman uang, Letter of Credit, dan jasa-jasa lainnya seperti jual beli surat berharga, bank draft, wali amanat, penjamin emisi, dan perdagangan efek. 2 Bank Syariah Bank syariah adalah bank yang beroperasi sesuai dengan prinsip- prinsip syariah Islam, maksudnya adalah bank yang dalam operasinya mengikuti ketentuan-ketentuan syariah Islam, khususnya yang menyangkut tata cara bermuamalah secara Islam.

D. Bank Syariah

Undang-Undang Perbankan Syariah Nomor 21 Tahun 2008, menyatakan bahwa perbankan syariah adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan commit to user 18 usaha, serta tata cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Adapun juga pengertian Perbankan syariah atau Perbankan Islam adalah suatu sistem perbankan yang dikembangkan berdasarkan syariah hukum islam. Usaha pembentukan sistem ini didasari oleh larangan dalam agama islam untuk memungut maupun meminjam dengan bunga atau yang disebut dengan riba serta larangan investasi untuk usaha- usaha yang dikategorikan haram misal: usaha yang berkaitan dengan produksi makananminuman haram, usaha media yang tidak islami dll, dimana hal ini tidak dapat dijamin oleh sistem perbankan konvensional. Muhammad dalam bukunya lembaga-lembaga keuangan umat kontemporer 2000: 62, 63 mendefinisikan bank s yariah adalah :“Lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan pembiayaan dan jasa-jasa lainnya dalam lalu lintas pembayaran serta peredaran uang yang pengoperasiannya di sesuaikan dengan syariah islam” Pengertian bank syariah berdasarkan Ensiklopedia Islam adalah : Lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit dan jasa dalam lalu lintas pembayaran, serta peredaran uang yang pengoperasiaannya disesuaikan dengan prinspi-prinsip syariah islam. Prinsip-prinsip dasar perbankan syariah : 1 Bebas dari bunga riba 2 Bebas dari kegiatan spekulatif yang non produktif seperti perjudian maysir 3 Bebas dari hal tidak jelas dan merugikan gharar 4 Bebas dari hal-hal yang rusak atau tidak sahbathil commit to user 19 5 Hanya membiayai kegiatan usaha yang halal. Fungsi bank syariah : 1 Sebagai badan usaha tamwil Beberapa fungsi bank syariah sebagai badan usaha : a Manajer investasi Bank syariah melakukan penghimpunan dana dari para investornasabah dengan prinsip wadiah yad dhamanah titipan, mudharabah bagi hasil, atau ijarahsewa. b Investor Bank syariah melakukan penyaluran dana melalui kegiatan investasi dengan prinsip bagi hasil, jual beli atau sewa. c Penyedia jasa pelayanan Bank syariah menyediakan beberapa pelayanan yaitu : a. Jasa keuangan, Pelayanan jasa keuangan dilakukan dengan prinsip wakalah pemberian mandat, kafalah bank garansi, hiwalah pengalihan hutang, rahn jaminan utang atau gadai, qardh pinjaman kebajikan untuk dana talangan, sharf jual beli valuta asing b. Jasa nonkeuangan pelayanan jasa nonkeuangan dilakukan dalam bentuk wadiah yad amanah safe deposit box commit to user 20 c. Jasa keagenan. Pelayanan jasa keagenan dilakukan dengan prinsip mudharabah muqayyadah. 2 Sebagai badan sosial maal Bank syariah mempunyai fungsi sebagai pengelola dana sosial untuk menghimpun dan menyalurkan zakat, infaq dan sadaqah, serta penyaluran qardhul hasan pinjaman kebajikan.

E. Pendanaan