Merencanakan Tindakan Uraian Materi

Kegiatan Pembelajaran 1 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, yaitu perangkat pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman guru dalam mengajar dan disusun untuk tiap siklus . Masing-masing RPP berisi kompetensi dasar, indikator pencapaian hasil belajar, dan kegiatan belajar mengajar. 4 Lembar observasi kegiatan belajar mengajar, yaitu lembar observasi pengelolaan model pembelajaran tuntas, untuk mengamati kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran. 5 Lembar observasi aktivitas siswa dan guru, yaitu lembar observasi untuk mengamati aktivitas siswa dan guru selama proses pembelajaran. c. Menentukan indikator keberhasilan tindakan. Hal penting yang juga harus dilakukan dalam kegiatan merencanakan tindakan adalah menentukan kriteria keberhasilan tindakan. Kriteria merupakan ukuran yang ditentukan peneliti untuk menentukan apakah tindakan yang nantinya dilakukan berhasil atau tidak. Kriteria keberhasilan tindakan biasanya dihubungkan dengan rumusan masalah yang meliputi kriteria keberhasilan proses dan hasil pembelajaran. Ukuran keberhasilan proses, misalnya proses belajar dikatakan berhasil jika 95 siswa terlibat dalam proses pembelajaran, jika 50 siswa mengajukan pertanyaan dalam kegiatan pembelajaran, dsb. Ukuran keberhasilan hasil, misalnya jika 100 siswa mencapai nilai minimal sama dengan KKM, jika rata-rata nilai siswa dalam kompetensi IPA terpilih meningkat 0,5 dan sebagainya. d. Melakukan simulasi pelaksanaan tindakan

7. Pelaksanaan Tindakan

Tahap ini merupakan tahap implementasi atau pelaksanaan dari semua rencana tindakan yang telah dibuat. Strategi dan skenario pembelajaran yang telah ditetapkan pada perencanaan harus benar-benar diterapkan dan mengacu pada kurikulum yang berlaku. Tentu saja rencana tindakan di atas harus sudah ”dilatihkan” kepada pelaksana tindakan guru peneliti untuk dapat dilaksanakan di kelas agar sesuai dengan skenario pembelajaran yang dibuat. Pelaksanaan tindakan umumnya dilakukan dalam waktu antara 2 sampai 3 bulan, jumlah siklus minimal dua siklus dengan memperhatikan syarat bahwa satu siklus terdiri dari 3 pertemuan. IPA SMP KK J

8. Menyusun Proposal PTK

Sebelum melaksanakan PTK, guru dituntut membuat proposal PTK terlebih dahulu. Proposal PTK dapat difungsikan sebagai media untuk mengajukan dana penelitian dari lembaga tertentu. Terlepas dari itu, proposal PTK tetap saja menjadi hal wajib yang harus dilakukan guru sebelum melaksanakan PTK karena proposal adalah sebuah rancangan yang akan membantu guru dalam melaksanakan sampai dengan menyusun laporan PTK. Proposal PTK adalah gambaran terperinci tentang proses yang akan dilakukan guru untuk memecahkan masalah dalam pembelajaran.Alur berpikir dalam menyusun proposal harus logis dan sistematis yang terlihat dari keterkaitan antara komponen-komponen proposal yang satu dengan lainnya.Tujuannya agar rangkaian rencana tindakan dapat terarah, sistematis dan mencapai tujuan. Proposal PTK pada dasarnya terdiri atas empat bagian utama, yaitu judul pendahuluan, kajian pustaka, dan metode penelitian. Adapun sistematika proposal secara lengkap sebagai berikut. SISTEMATIKA PROPOSAL PTK JUDUL PTK

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Cara Pemecahan Masalah D. Tujuan Penelitian E. Manfaat Penelitian

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori B. Penelitian yang Relevan bila ada C. Kerangka Berpikir

BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek, Lokasi, dan WaktuPenelitian

B. Prosedur Penelitian