Potensi Tenaga Administrasi Potensi Guru

6 a. Islam 2 2 - 2 - - b. Kristen - - - - - - - c. Katolik 1 1 - 1 - - - d. Hindu - - - - - - - e. Budha - - - - - - - 5. Guru Bahasa Ingris 1 - 1 - - - - Jumlah 19 15 4 19 - - - Tabel 5. Potensi Guru

2. Perangkat Pembelajaran

a. Kurikulum KTSP dan Kurikulum 2013 Kurikulum yang digunakan di SD N Sendangadi 1 adalah Kurikulum KTSP 2006 dan kurikulum 2013. Kurikulum 2013 diterapkan di kelas I dan IV, KTSP pada kelas II dan III menggunakan KTSP terintegrasi yaitu menggunakan tema dalam setiap pembelajarannya, kelas V dan VI sudah disesuaiakan dengan setiap mata pelajaran. b. Silabus dan RPP Silabus, dan RPP disusun pada awal semester. Silabus dan RPP yang digunakan lengkap dan sesuai dengan Standar kompetensi dan Kompetensi dasar yang digunakan.

3. Proses Pembelajaran

a. Membuka Pelajaran Siswa berbaris di depan kelas dan bergantian masuk ke dalam kelas sambil mencium tangan pada guru. Doa dimulai bersama-sama oleh seluruh warga sekolah yang dipimpin oleh guru piket. Siswa memberi hormat kepada bendera merah putih dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama. Guru kelas memulai pembelajaran seperti biasa. b. Penyajian Materi Materi disesuaikan dengan silabus dan RPP, namun guru lebih banyak memberi soal dan pembahasan. Guru-guru lebih sering menggunakan LKS dan buku paket, kurang memanfaatkan media pembelajaran. 7 c. Metode pembelajaran Dalam kegiatan pembelajaran, guru lebih banyak menggunakan metode ceramah bervariasi. Jarang sekali guru menggunakan pendekatan pembelajaran seperti pendekatan-pendekatan pembelajaran lainnya seperti kooperatif, student centered, dan lain sebagainya. d. Penggunaan Bahasa Bahasa yang digunakan secara keseluruhan cukup baik dengan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, walaupun kadang mash diselingi dengan Bahasa Jawa untuk mempermudahkan para siswa dalam menerima materi yang diajarkan. e. Penggunaan Waktu Penggunaan waktu dalam proses belajar-mengajar dapat dikatakan sudah cukup, tepat waktu yaitu guru memulai pelajaran dengan tepat dan mengakhiri sesuai waktu atau bel pulang. f. Penguasaan kelas Guru memiliki ruang gerak yang luas dengan siswanya. Setelah pemberian tugas, guru berkeliling kelas melihat dan memeriksa pekerjaan siswa. g. Cara Memotivasi Siswa Guru lebih banyak memberikan motivasi secara verbal. Siswa dimotivasi dengan memberikan pengarahan dan nasihat-nasihat yang dapat membangkitkan semangat para siswa. Guru juga memberikan pengutan terhadap siswa yang telah belajr dengan bagus, dan mengingatkan atau menegur siswa secara baik. h. Teknik Bertanya Guru menggunakan teknik bertanya dasar dan kurang dalam memberikan pertanyaan lanjut. i. Penggunaan Media Selama proses pembelajaran berlangsung guru kurang memanfaatkan penggunaan media maupun alat peraga pembelajaran. Guru lebih berfokus pada penggunaan sumber belajar lainnya yaitu buku dan LKS. j. Bentuk dan Cara Evaluasi Bentuk evaluasi yang diberikan oleh guru lebih sering menggunakan soal yang sudah tersedia pada buku, dan soal latihan yang terdapat pada LKS. Sesekali