6
1.4 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah dalam penelitian ini, tujuan yang ingin dicapai dengan penelitian ini adalah untuk mengetahui manakah yang paling
berpengaruh antara keterlibatan orang tua dan kemampuan ekonomi keluarga terhadap minat baca siswa SMP?
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat secara teoretis, penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan orang tua tentang betapa besarnya dukungan orang tua terhadap
proses membaca. Penelitian ini juga diharapkan menambah khasanah dunia pendidikan, menambah sumbangan bagi pengembangan pembelajaran membaca
khususnya minat baca. Manfaat secara praktis, penelitian ini bermanfaat bagi orang tua, guru,
sekolah, siswa, dan peneliti. Bagi orang tua, hasil penelitian ini diharapkan mereka dapat memantau dan memperhatikan proses membaca anak. Bagi guru,
hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pembelajaran di sekolah. Bagi sekolah, hasil penelitian ini dapat menjadi
sumbangan yang baik dalam rangka penyempurnaan kurikulum pendidikan di sekolah, khususnya untuk pelajaran bahasa Indonesia. Bagi siswa diharapkan
dengan adanya penelitian ini mereka lebih giat belajar terutama meningkatkan minat baca mereka. Bagi peneliti, memberikan bekal mahasiswa sebagai calon
guru Bahasa dan Sastra Indonesia untuk melaksanakan tugas di lapangan sesuai kebutuhan di lapangan.
7
BAB II LANDASAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN
2.1 Kajian Pustaka
Penelitian tentang minat baca merupakan salah satu penelitian yang menarik, karena minat baca di sini dipengaruhi oleh keterlibatan orang tua dan
kemampuan ekonomi keluarga untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama. Bagian ini menyampaikan temuan penelitian terdahulu berkenaan dengan faktor yang
berpengaruh terhadap minat baca atau prestasi belajar pada siswa SMP. Tujuannya adalah untuk memberikan gambaran adanya perbedaan antara
penelitian terdahulu dengan sekarang. Suharto 2003 dalam penelitiannya yang berjudul Pengaruh Tingkat
Ekonomi Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMU Negeri 1 Kajen Pekalongan Tahun Ajaran 20012002
. Berdasarkan perhitungan analisis regresi diketahui Freg = 266,341 3,92 Ftabel 95. Menurut data diperoleh bukti
adanya pengaruh tingkat ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar siswa, sebaliknya semakin rendah tingkat ekonomi orang tua maka semakin rendah
prestasi belajar siswa. Jika proses pembiayaan belajar siswa berjalan lancar, maka proses belajarnya juga akan menjadi lancar, tenang dan penuh perhatian tanpa
harus berpikir tentang kekurangan biaya dan fasilitas belajar. Melalui perhitungan koefisien determinasi dapat diketahui besarnya pengaruh tingkat ekonomi orang
tua siswa prestasi belajar sebesar 72,11. Hal ini berarti bahwa 72,11
8
8 perubahan prestasi belajar siswa Y disebabkan oleh tingkat ekonomi orang tua
X. Relevansi penelitian terletak pada tingkat ekonomi orang tua, sedangkan
perbedaannya terletak pada tingkat ekonomi orang tua berpengaruh terhadap minat baca bukan prestasi belajar.
Ruswati 2005 dalam penelitiannya yang berjudul Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Minat Menyekolahkan Anak pada Sekolah
Menengah Pertama di desa Bantar Wanayasa Banjarnegara. Hasil analisis
diperoleh besarnya koefisien determinasi r
2
sebesar 0,7073 atau 70,73?. Hal ini menunjukkan bahwa minat menyekolahkan anak ke jenjang SMP dipengaruhi
kondisi sosial ekonomi orang tua sebesar 70,73, sedangkan sisanya 29,27 dipengaruhi oleh faktor yang lain.
Relevansi penelitian terletak pada kemampuan ekonomi terhadap minat, sedangkan perbedaannya terletak pada minat baca bukan menyekolahkan.
Indriastiwi 2004 dalam penelitiannya yang berjudul Analisis Minat Baca Masyarakat Dilihat dari Intensitas Kunjungannya di Perpustakaan daerah
”Widya Taruna Loka” Wonosobo . Dari hasil korelasi product moment antara
minat baca masyarakat dengan intensitas kunjungannya di perpustakaan daerah Wonosobo menunjukkan hasil Rxy = 0,772 yang berarti antara variabel X minat
membaca dan variabel Y intensitas kunjungan ada hubungan yang cukup tinggi dengan arah positif maksudnya bila minat bacanya meningkat, maka intensitas
kunjungannya juga akan meningkat dan sebaliknya.
9
Relevansi penelitian minat baca masyarakat dengan penelitian ini terletak pada analisis minat baca siswa SMP, sedangkan perbedaannya terletak pada
intensitas kunjungan di perpustakaan. Berdasarkan kajian pustaka, dapat diketahui bahwa terjadi pengaruh
terhadap minat baca setelah dilakukan penelitian kepada orang tua siswa. Di sini orang tua kurang memperhatikan pendidikan anaknya karena ekonomi keluarga
yang kurang mendukung untuk memenuhi kebutuhan seperti sarana prasarana, kurangnya perhatian orang tua kepada anak untuk terbiasa membaca dan
menentukan sendiri bahan bacaan yang akan dibaca. Pada penelitian ini, peneliti akan melibatkan orang tua dan tingkat
ekonomi keluarga. Disini peneliti hanya melengkapi dan menambah teori dari penelitian yang sudah ada, karena penelitian ini selain menarik untuk dikaji juga
sangat bermanfaat bagi orang tua, siswa, dan sekolah. Dengan diadakan penelitian semacam ini supaya orang tua memperhatikan belajar anak khususnya membaca
dan tidak menyerahkan kepada guru saja, tetapi orang tua juga terlibat secara langsung untuk memberikan dukungan dalam proses membaca anak. Dengan
demikian, diharapkan adanya perubahan yang lebih baik sehingga siswa menjadi tertarik untuk membaca dan meningkatkan prestasi belajar serta menambah ilmu
pengetahuan.
2.2 Landasan Teoretis