Gambar 5. Bahan penelitian: a. air mineral, b. disclosing solution, c. pasta gigi
3.5 Cara Pengambilan Data
1. Pengambilan data indeks plak pada murid dilakukan dengan cara mengumpulkan subjek penelitian di aula SMA Harapan 1 dan SMA Negeri 1 Medan.
2. Pemeriksaan dilakukan selama 10 hari pada waktu yang telah ditentukan dan setiap harinya terkumpul 10 murid yang akan diperiksa.
3. Pada waktu pemeriksaan, sampel diminta untuk mengisi lembaran informed concent, lembar kuesioner, dan data diri pada lembar pemeriksaan.
4. Kemudian dilakukan pemeriksaan indeks plak. Indeks plak diukur dengan menggunakan PHP-M indeks.
5. Cara pemeriksaannya adalah sebagai berikut: a. Sampel diminta menyikat gigi untuk menyingkirkan sisa-sisa makanan atau
debris. b. Seluruh permukaan gigi diolesi dengan larutan pewarna disclosing
solution lalu berkumur-kumur dan diperiksa daerah yang berwarna merah pada permukaan gigi dengan bantuan kaca mulut.
c. Pada gigi yang terdapat plak diberi skor 1 dan gigi yang tidak terdapat plak diberi skor 0.
6. Hasil pemeriksaan dicatat pada lembaran pemeriksaan.
Universitas Sumatera Utara
3.6 Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan sistem komputerisasi. Semua data yang telah diperoleh berdasarkan pemeriksaan diedit. Dalam hal ini
diperiksa kembali apakah semua isian telah lengkap.
3.7Analisis Data
1. Dilakukan perhitungan skor indeks plak pada murid SMA Swasta Harapan
1 Medan. 2.
Dilakukan perhitungan skor indeks plak pada SMA Negeri 1 Medan. 3.
Dilihat perbandingan skor indeks plak antara murid SMA Swasta Harapan 1 dan SMA Negeri 1 Medan.
4. Dilakukan perhitungan skor dengan uji t tidak berpasangan.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
Subjek penelitian adalah murid SMA Swasta Harapan 1 dan SMA Negeri 1 Medan pengguna pesawat ortodonti cekat yang memenuhi kriteria dan berjumlah 60
orang dengan masing - masing kelompok berjumlah 30 orang. Adapun subjek penelitian terdiri dari 14 orang laki - laki dan 16 orang perempuan pada SMA Swasta
Harapan 1 serta 6 orang laki - laki dan 24 orang perempuan pada murid SMA Negeri 1 Medan. Distribusi subjek penelitian dapat dilihat pada tabel 4.
Tabel 4. Distribusi pengguna pesawat ortodonti cekat pada murid SMA Swasta Harapan 1 dan SMA Negeri 1 Medan
Sekolah SMA Harapan 1 Medan
SMA Negeri 1 Medan N
N
Laki-laki 14
46,67 6
20 Perempuan
16 53,33
24 80
Jumlah
30 100
30 100
Pada subjek penelitian dilakukan pengukuran indeks plak yang dilakukan pada enam gigi, bagian fasial dan lingual, yaitu gigi insisivus sentralis kanan atas,
kaninus kiri atas, premolar dua kiri atas, insisivus sentralis kiri bawah, kaninus kanan bawah, premolar dua kanan bawah. Sebelum dilakukan pemeriksaan sampel diminta
untuk menggosok gigi terlebih dahulu untuk menyingkirkan sisa makanan, kemudian permukaan gigi diolesi larutan pewarna disclosing solution.
Pemeriksaan indeks plak dilakukan oleh satu orang operator. Indeks plak diukur dengan cara membagi permukaan fasial gigi menjadi delapan subdivisi dan
permukaan lingual menjadi sembilan subdivisi. Pada subdivisi yang terdapat plak diberi skor satu dan apabila tidak terdapat plak diberi skor nol. Skor tersebut dijumlah
Universitas Sumatera Utara