Tabel 3. Kategori status kebersihan mulut berdasarkan indeks plak.
4
KODE KRITERIA
Sangat Baik 0,1-1,7
Baik 1,8-3,4
Sedang 3,5-5,0
Buruk
2.4 Hubungan Pesawat Ortodonti Cekat dan Pembentukan Plak
Pesawat ortodonti cekat adalah perawatan yang digunakan untuk mengembalikan posisi gigi agar berfungsi secara optimal dan mencapai fungsi
estetika. Perawatan menggunakan pesawat ortodonti cekat membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga tiap pasien yang menjalani perawatan harus memberikan
perhatian yang lebih terhadap kebersihan mulut. Pesawat ortodonti cekat mengakibatkan akumulasi plak yang dapat menyebabkan peningkatan jumlah
mikroba menjadi meningkat dan perubahan komposisi dari mikrobial. Hal ini disebabkan karena pesawat ortodonti cekat memiliki desain yang rumit sehingga
menyulitkan dalam pembersihan gigi.
1
Plak yang menumpuk menyebabkan terjadinya karies gigi dan gingivitis yang selanjutnya dapat menyebabkan terjadi kerusakan pada jaringan periodontal.
Penggunaan pesawat ortodonti cekat juga meningkatkan terjadinya traumatik ulser yang diakibatkan oleh komponen pesawat ortodonti cekat. Iritasi oral dan ulser
biasanya terjadi di sekitar braket, clasp, dan band. Traumatik ulser tersebut menyebabkan pengguna pesawat ortodonti cekat menjadi malas untuk membersihkan
gigi dan mulut karena sakit yang ditimbulkannya. Apabila dibiarkan dapat menyebabkan peningkatan jumlah plak.
1
Sikap pengguna pesawat ortodonti cekat terutama pada usia remaja juga berpengaruh. Psikologi anak remaja yang ingin terlihat menarik dengan
menggunakan pesawat ortodonti cekat tidak didukung dengan kesadaran untuk menjaga kebersihan mulut. Hal ini disebabkan karena remaja kurang mempunyai
Universitas Sumatera Utara
kesadaran untuk menjaga kebersihan mulut dan kurang mengetahui akibat yang dapat ditimbulkan oleh plak yang menumpuk. Metode untuk menjaga kebersihan rongga
mulut yang tepat seharusnya diajarkan dan ditekankan kepada pasien saat pemasangan pesawat ortodonti cekat. Instruksi dalam menjaga kebersihan rongga
mulut juga harus diberikan selama perawatan pada saat kunjungan berkala.
5
Selama perawatan pasien juga dianjurkan untuk memeriksakan kondisi periodontal agar penyakit periodontal dapat terdeteksi sedini mungkin. Selama
perawatan menggunakan pesawat ortodonti cekat perlu dilakukan tindakan pencegahan penumpukan plak sehingga didapatkan kebersihan rongga mulut yang
baik. Beberapa tindakan pencegahan penumpukan plak dapat dilakukan, seperti menyikat gigi secara teratur, berkumur, dan kontrol berkala ke dokter gigi. Kontrol
berkala saat perawatan ortodonti mengurangi kemungkinan terjadinya penyakit periodonsium. Kebersihan rongga mulut ini menjadi tanggung jawab pasien, orang
tua, dan dokter gigi. Dokter gigi harus memotivasi dan memberikan instruksi untuk menjaga kebersihan mulut. Data terbaru menyatakan bahwa individu yang
mempunyai motivasi yang tinggi untuk menjaga kebersihan rongga mulut mempunyai dampak yang lebih baik terhadap penyakit periodontal.
24
2.5 Remaja