3.  Minta  nasehat  dari  teman  yang  kritis.  Bila  mengalami  kesulitan    dalam menginterpretasikan  hasil  analisis,  mintalah  pandangan  kepada  teman    yang
sprofesi dan memiliki pandangan yang kritis. 4.  Hubungkan  hasil-hasil  analisis  dengan  literature.  Faktor  eksternal  yang
memiliki  kekuatan  dalam  memberikan  interpretasi  selain  teman  atau  kalau mungkin  ahli  adalah  literature.  Apakah  makna  dari  temuan  penelitian  menurut
pandangan para ahli, para peneliti dalam berbagai literature. 5. Kembalikan pada teori. Cara lain untuk menginterpretasikan hasil dari analisis
data adalah hubungkan atau tinjaulah dari teori yang relevan dengan permasalahan yang dihadapi.
a. Analisis dan Interpretasi Sambil Jalan
Penelitian  tindakan  membantu  peneliti  pelaksana  guru,  dosen, administrator dengan data yang dapat digunakan secara formatif ataupun sumatif.
Pengumpulan  data  seringkali  harus  dihentikan  sesaat  karena  diperlukan  untuk melakukan umpan balik mengadakan perbaikan. Untuk memberikan masukan bagi
perbaikan, data
yang sudah
dikumpulkan perlu
dianalisis dan
interpretasikan.dengan  demikian,  analisis  dan  interpretasi  data  dapat  dilakukan sepanjang  proses  penelitian.  Proses  penelitian  tindakan  bersifat  spiral  dialektik:
diawali  dengan  pengumpulan  data,  dilanjutkan  dengan  analisis  dan  interpretasi, pembuatan rencana, pelaksanaan, pengumpulan data lagi, analisis dan interpretasi
data lagi, dst.
Meskipun  analisis  dan  interpretasi  data  dilakukan  sambil  berjalan,  tetapi harus dihindari analisis dan interpretasi yang terlalu dini.para peneliti yang belum
berpengalaman seringkali tergesa-gesa untuk melakukan analisis, interpretasi dan menarik  kesimpulan.  Penghentian  sementara  penelitian  harus  didasarkan  atas
kematangan  atau  kelengkapan  data  yang  telah  diperoleh.  Untuk  itu  diperlukan kesabaran,  kejelian  dan  pemahaman  apakah  memang  data  yang  diperlukan  telah
lengkap ditemukan. Analisis dan interpretasi data diperlukan untuk merangkum apa yang  telah
diperoleh, menilai apakah data tersebut berbasis kenyataan, teliti, ajeg dan benar. Analisis dan interpretasi data juga diperlukan untuk memberikan jawaban terhadap
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Hasil analisis dan interpretasi data akhirnya digunakan untuk memberikan masukan bagi perbaikan kegiatan baik bagi kegiatan
peneliti  sendiri  maupun  teman  satu  tim.  Pada  akhir  kegiatan  penelitian  tindakan, hasil  analisis  dan  interpretasi  data  digunakan  untuk  menarik  kesimpulan  dalam
laporan.
b. Teknik Analisis Data
Teknik  analisis  data  penelitian  kualitatif  berbeda  dengan  kuantitatif. Analisis  data  dalam  penelitian  kuantitatif  menggunakan  pendekatan  statistic,
menghitung korelasi, regresi, uji perbedaan, analisis jalur, dsb. Penelitian tindakan dengan  pendekatan  kualitatifnya  menggunakan  analisis  yang  bersifat  naratif-
kualitatif. Geoffrey E. Mills 2000, mengemukakan beberapa teknik analisis data.
1 Mengidentifikasi tema-tema. Dari data yang dikumpulkan secara induktif dapat diidentifikasi  tema-tema  tertentu.  Dari  tema-tema  kecil  dapat  disimpulkan
tema yang lebih besar. 2  Membuat  kode  pada  hasil  survai,  interview  dan  angket.  Untuk  setiap  tema
ataupun  kelompok  data  dapat  dibuat  kode,  umpamanya  kode  untuk perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, hasil,dsb.
3 Ajukan pertanyaan-pertanyaan kunci: siapa, apa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana?  Pertanyaan  kunci  dapat  membantu  mensistematisasikan  data,
sehingga membentuk satu kesatuan yang bermakna. 4  Buatlah  reviu  keorganisasian  dari  unit  yang  diteliti  sekolah.  Stringer  1996
menyarankan keorganisasian sebagai berikut: visi dan misi, tujuan umum dan khusus,  struktur  organisasi,  pelaksanaan,  dan  masalah-masalah,  isu-isu  dan
kepedulian dari para pelaku. 5    Buatlah  peta  konsep.  Memetakan  secara  visual  faktor-faktor  ang  terkait,  atau
melatarbelakangi  dan  diakibatkan  oleh  sesuatu  hal,  seperti  faktor-faktor  yang melatarbelakangi  dan  diakibatkan  oleh  proses  pembelajaran,  hasil  belajar,
kegagalan siswa, dll. 6  Analisis  faktor  yang  mendahului  dan  mengikuti.  Menganalisis  faktor-faktor
yang  mendahului  mungkin  juga  menjadi  penyebab  dan  yang  mengikuti  atau diakibatkan oleh sesuatu hal, kegiatan, masalah, dsb.
7  Buatlah  bentuk-bentuk  penyajian  dari  temuan.  Temuan  hasil  penelitian  dapat disajikan dalam berbagai bentuk seperti table, grafik, peta, bagan, dll.
8  Kemukakan  apa  yang  belumtidak  ditemukan.  Bertolak  dari  data  yang  telah ditemukan, dapat diidentifikasi hal-hal yang belum ditemukan.
c. Teknik Interpretasi Data