Prasarana dan sarana perikanan

Tabel 1 Komposisi potensi sumberdaya ikan, produksi serta tingkat pemanfaatannya di WPP 7 Tahun 2003 No. Kelompok Sumber Daya Ikan SDI Potensi TonTahun Produksi Tahun 2003 Ton Tingkat Pemanfaatan 1 2 3 4 5 6 7 Pelagis Besar Pelagis Kecil Demersal Ikan Karang Udang Penaeid Lobster Cumi-cumi 424.260,00 169.834,33 101.872,08 67.801,78 26.545,26 14.992,37 22.874,18 24.667,52 20.003,09 12.727,23 10.287,16 3.727,35 3.013,16 9.111,18 5,81 11,77 12,41 15,12 14,03 20,10 39,82 Total 828.180,00 83.536,65 - Sumber: Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Maluku Utara 2006 Untuk perairan WPP Laut Maluku dan Laut Seram khususnya perairan Maluku Utara pada tahun 2003, semua kelompok sumberdaya ikan belum ada yang berada pada kondisi mendekati tangkap lebih overfishing terutama jenis ikan pelagis besar seperti cakalang dan tuna tingkat pemanfaatannya baru mencapai 5,81.

4.2.2 Prasarana dan sarana perikanan

Prasarana dan sarana perikanan adalah suatu kesatuan teknis dalam suatu usaha perikanan, baik tangkap maupun budidaya. Prasarana dan sarana perikanan tangkap biasanya terdiri dari Pelabuhan Perikanan PP, Pangkalan Pendaratan Ikan PPI, Laboratorium Pengujian dan Pembinaan Mutu Hasil Perikanan, Armada Penangkapan, dan Alat Tangkap. Sampai dengan tahun 2005 jumlah prasarana perikanan tangkap di Provinsi Maluku Utara baik miliki swasta maupun pemerintah disajikan pada Tabel 2 dan 3. Tabel 2 Perkembangan prasarana perikanan miliki swasta di Provinsi Maluku Utara sampai tahun 2005 Nama Perusahaan Jenis dan kapasitas Pabrik Es tonhr. Cold Storage ton PT Usaha Mina 60 40 PT Bayatri 100 1200 PT Prima Reva 5000 400 Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Maluku Utara 2006 Tabel 3 Perkembangan prasarana perikanan tangkap miliki pemerintah Provinsi Maluku Utara sampai tahun 2005 Nama unit Lokasi Jenis dan kapasitas Luas Dermaga m 2 Pabrik Es tonhr. Cold Storage ton PPN Ternare Ternate 560 20 20 PPP bacan Bacan 102 10 - PPP Tobelo Tobelo 240 10 10 TPI Weda Weda 100 5 - TPI Jailolo Jailolo - 10 - TPI Ternate Dufa-dufa 30 10 10 TPI Tidore Tidore - 5 - Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Maluku Utara 2006 Sarana perikanan yang dimaksudkan adalah unit armada dan alat penangkapan ikan yang digunakan oleh nelayan di Provinsi Maluku Utara. Jenis armada dikategorikan berdasarkan kapasitas muat dan ukuran antara lain perahu tanpa motor PTM, perahu motor tempel PMT dan kapal motor KM. Berdasarkan distribusi keberadaan armada penangkapan ikan di Provinsi Maluku Utara sampai tahun 2005 menunjukkan bahwa kegiatan penangkapan ikan masih terkonsentrasi pada wilayah perairan pesisir. Hal tersebut tercermin dari dominasi jumlah perahu tanpa motor 51,02 dan kapal motor 5 GT 27,48. Perkembangan armada penangkapan ikan tahun 2004-2005 dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4 Perkembangan armada penangkapan ikan di Provinsi Maluku Utara tahun 2005 No Jenis alat tangkap Perkembangan unit penangkapan 2004 2005 Kenaikan Fluktuasi 1 PTM 1.286 1.713 427 51,02 2 PMT 893 976 83 9,92 3 Kapal Motor 889 1.216 327 39,07 5 GT 459 689 230 27,48 5 10 GT 344 421 77 9,20 10 20 GT 54 57 3 0,36 20 GT 32 49 17 2,03 Jumlah 3.957 5.121 1.164 139,08 Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Maluku Utara 2006 Perkembangan jumlah alat tangkap di Provinsi Maluku Utara periode 2004- 2005 rata-rata bervariasi. Alat tangkap yang dipergunakan oleh nelayan masih didominasi oleh jaring insang, bagan, pancing lain dan jenis alat tangkap lain-lain. Berdasarkan distribusi penggunaan alat penangkapan ikan tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar nelayan di Provinsi Maluku Utara masih menggunakan alat tangkap sederhana. Perkembangan armada penangkapan ikan tahun 2004-2005 dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Perkembangan alat penangkapan ikan di Provinsi Maluku Utara periode 2004-2005 No Alat Tangkap T a h u n Kenaikan 2004 2005 Unit Fluktuasi 1 Pukat cincin 212 239 27 13 2 Huhate 272 313 41 15 3 Jaring insang 505 609 104 21 4 Bagan 454 508 54 12 5 Pancing tonda 305 309 4 1,3 6 Pancing lain 392 507 115 29 7 Rawai 101 112 11 11 8 Lain-lain 452 502 50 11 9 Pukat pantai 312 351 39 13 Jumlah 3.005 3.450 445 15 Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Maluku Utara 2006

4.2.3 Sumberdaya manusia dan kelembagaan