“Dukungan dari orang tua itu ada, mbak seperti memberikan ijin. Ada juga orang tua memberikan saran
gini gini, ya kita tampung saran-sarannya. Terus seperti yang saya bilang tadi, mbak dari pihak luar juga
membantu POLRI, KODIM KOMANDO DAERAH
MILITER, Badan Narkotika, mbak” Wawancara tanggal 17 Mei 2013.
Pernyataan lain juga diungkapkan oleh Maulida Juli W
16 tahun yang mengatakan bahwa: “Orang tuaku sangat
mendukung, mbak kan kegiatan HANSEK sangat bermanfaat buat siswanya. Dukungannya itu, mbak dikasih sangu bekal
maem, diminumi vitamin juga, mbak hehee” Wawancara tanggal 20 Mei 2013.
b. Faktor penghambat penanaman kedisiplinan melalui program
kegiatan HANSEK Ketahanan Sekolah di SMK Negeri 7 Semarang
Pelaksanaan program kegiatan HANSEK Ketahanan Sekolah juga terdapat beberapa hambatan, namun hambatan tersebut
dapat di atasi oleh pihak sekolah dan siswa. Hambatan-hambatannya antara lain kehadiran siswa, karena belum siapnya siswa mengikuti
program kegiatan HANSEK Ketahanan Sekolah masih terdapat siswa yang tidak hadir dalam pelaksanaan program kegiatan HANSEK
Ketahanan Sekolah. Namun, hal tersebut dapat di atasi oleh pihak sekolah dengan memberikan hukuman bagi siswa yang tidak hadir
yaitu dengan mengganti atau mengikuti kegiatan HANSEK Ketahanan Sekolah lainnya. Hal ini diungkapkan oleh Bapak Imawan
51 tahun yang mengatakan bahwa: “Wajib hukumnya bagi siswa
yang tidak mengikuti kegiatan HANSEK dengan mengganti pada program kegiatan HANSEK lainnya” Wawancara tanggal 17 Mei
2013. Pernyataan lain juga diungkapkan oleh Muhammad Nur 19 tahun yang mengatakan bahwa: “Kalau enggak ikut, mbak ntar
disuruh ikut pas HANSEK adik kelas atau kakak kelas” Wawancara
tanggal 15 Mei 2013. Selain kehadiran siswa, faktor kejenuhan yang terjadi pada
siswa juga merupakan salah satu hambatan dalam pelaksanaan program kegiatan HANSEK Ketahanan Sekolah. Faktor tersebut juga
dapat di atasi dengan siswa sendiri dengan cara berusaha rileks dan terkadang memulai percakapan dengan teman pada waktu istirahat. Hal
ini ungkapkan oleh Sofyan Adi 17 tahun yang mengatakan bahwa: “Jenuh sih pasti, mbak tapi aku bikin rileks ajaa, mbak terus juga
ngobrol sama temen- temen kalo pas waktunya istirahat” Wawancara
tanggal 18 Mei 2013.
B. Pembahasan
1. Sikap Disiplin dalam Ketepatan Waktu dan Aktivitas Siswa Sudah
Baik
Sikap disiplin siswa SMK negeri 7 Semarang ditunjukkan dengan perilaku ketepatan waktu siswa untuk hadir disekolah dan
mengumpulkan tugas dengan tepat waktu; keaktifan siswa di kelas, seperti melakukan tanya jawab dengan guru, melakukan diskusi dengan teman;
dan mematuhi tata tertib yang telah ditetapkan oleh sekolah dapat menjadikan proses belajar mengajar di sekolah berjalan dengan baik.