BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Konsep Perilaku
Menurut Lewit 1993, perilaku merupakan hasil pengalaman dan proses interaksi dengan lingkungannya, yang terwujud dalam bentuk pengetahuan, sikap,
dan tindakan sehingga diperoleh keadaan yang seimbang antara kekuatan pendorong dan penahan. Menurut Green 1980, pendidikan kesehatan mempunyai peranan
penting dalam mengubah dan menguatkan faktor perilaku predisposisi, pendukung, dan pendorong sehingga menimbulkan perilaku positif bagi masyarakat
Notoatmodjo, 2003.
2.2 Perilaku Kesehatan
Perilaku kesehatan adalah suatu respons seseorang organisme terhadap stimulus atau objek yang berhubungan dengan sakit dan penyakit, peningkatan dan
pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit, pencarian pengobatan, pemulihan kesehatan, sistem pelayanan kesehatan, makanan dan minuman, serta lingkungan
Maulana, 2007. Menurut Becker 1979 dalam Notoatmodjo 2003, perilaku yang
berhubungan dengan kesehatan diklasifikasikan sebagai berikut : a. Perilaku hidup sehat
Perilaku hidup sehat merupakan perilaku yang berhubungan dengan upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan kesehatannya, termasuk perilaku atau gaya
Universitas Sumatera Utara
hidup yang positif bagi kesehatan seperti makan dengan gizi seimbang, olahraga teratur, tidak merokok dan tidak mengonsumsi narkoba.
b. Perilaku sakit Perilaku ini merupakan respons seseorang terhadap sakit dan penyakit,
persepsi terhadap sakit, pengetahuan dan pengobatan tentang penyakit baik penyebab maupun gejala penyakitnya, serta usaha-usaha untuk mencegah penyakit.
c. Perilaku peran sakit Perilaku peran sakit adalah segala aktifitas individu yang menderita sakit
untuk memeroleh kesembuhan. Dari segi sosiologi, orang sakit mempunyai peran yang meliputi hak dan kewajiban orang sakit. Perilaku peran sakit meliputi hal-hal
berikut : 1. Tindakan untuk memeroleh kesembuhan.
2. Mengenal atau mengetahui fasilitas sarana pelayanan kesehatan atau penyembuhan penyakit yang layak.
3. Mengetahui hak memeroleh perawatan, memeroleh pelayanan kesehatan dan kewajiban orang sakit member tahu penyakitnya kepada orang lain terutama
petugas kesehatan dan tidak menularkan penyakitnya kepada orang lain.
2.3 Pengetahuan