balitanya selama 3 bulan, dan sebanyak 5 orang 5,4 memberikan Taburia kepada anak balitanya selama 4 bulan. Secara keseluruhan persentase tindakan responden
dalam pemberian Taburia bagi balitanya dapat dilihat pada tabel 4.8 di bawah ini :
Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kategori Tindakan di Kelurahan Gaharu Tahun 2013
No. Pemberian Taburia
n
1. Rutin
5 5,4
2. Tidak Rutin
88 94,6
Jumlah 93
100
Berdasarkan tabel 4.9 di atas dapat kita lihat bahwa, 88 responden 94,6 tidak rutin memberikan Taburia kepada anak balitanya, dan hanya 5 orang 5,4
yang memberikan Taburia kepada anak Balitanya secara rutin.
4.3 Tabulasi Silang
Tabulasi silang digunakan untuk melihat ada tidaknya hubungan antara variabel bebas pengetahuan dan persepsi ibu tentang program Taburia dengan
variabel terikat tindakan pemberian Taburia.
4.3.1 Hubungan Variabel Pengetahuan tentang Taburia dengan Tindakan Pemberian Taburia
Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap hubungan variabel pengetahuan dengan pemberian Taburia, dapat dilihat pada tabulasi silang berikut ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10 Tabulasi Silang Variabel Pengetahuan tentang Taburia dengan Tindakan Pemberian Taburia
No. Pengetahuan
Tindakan Pemberian Total
Rutin Tidak Rutin
f f
n
1 Baik
5 5,4
87 94,6
92 100
2 Buruk
1 100
1 100
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 92 responden yang memiliki pengetahuan yang baik tentang Taburia, sebanyak 5 responden 5,4 memberikan
Taburia kepada balitanya secara rutin, dan sebanyak 87 responden 93,5 tidak memberikan Taburia kepada balitanya secara rutin. Kemudian 1 responden yang
memiliki pengetahuan yang buruk 1,1 tidak memberikan Taburia kepada balitanya secara rutin.
Hubungan antara variabel pengetahuan dengan tindakan pemberian Taburia menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan.
4.3.2 Hubungan Variabel Persepsi tentang Program Taburia dengan Tindakan Pemberian Taburia
Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap hubungan variabel persepsi dengan pemberian Taburia, dapat dilihat pada tabulasi silang berikut ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.11 Tabulasi Silang Variabel Persepsi tentang Program Taburia dengan Tindakan Pemberian Taburia
No. Persepsi
Tindakan Pemberian Total
Rutin Tidak Rutin
f f
n
1 Baik
5 5,6
85 94,4
90 100
2 Buruk
3 100
3 100
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 90 responden yang memiliki persepsi yang baik tentang program Taburia, sebanyak 5 responden 5,4
memberikan Taburia kepada balitanya secara rutin, dan sebanyak 85 responden 91,4 tidak memberikan Taburia kepada balitanya secara rutin. Kemudian 3
responden yang memiliki persepsi yang buruk 3,2 tidak memberikan Taburia kepada balitanya secara rutin.
Hubungan antara variabel persepsi dengan tindakan pemberian Taburia menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan.
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pengetahuan tentang Taburia tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tindakan pemberian Taburia.
Kemudian variabel persepsi tentang program Taburia juga tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tindakan pemberian Taburia.
5.1 Hubungan Variabel Pengetahuan tentang Taburia dengan Tindakan
Pemberian Taburia di Kelurahan Gaharu
Pengetahuan adalah hasil tahu seseorang terhadap objek melalui pancaindra yang dimilikinya penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba. Pengetahuan
atau kognitif merupakan domain yang sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang Notoatmodjo, 2007.
Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa pemberian Taburia tidak didasari dari pengetahuan, sebab dari 92 responden yang memiliki pengetahuan yang
baik tentang Taburia, hanya sebanyak 5 responden 5,4 yang memberikan Taburia kepada balitanya secara rutin, dan sebanyak 87 responden 93,5 tidak memberikan
Taburia kepada balitanya secara rutin. Pengetahuan ibu balita yang baik ini dikarenakan para kader posyandu dan petugas puskesmas senantiasa memberikan
penyuluhan kepada mereka. Jika hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan dengan tindakan pemberian Taburia, maka hal itu tidak
sepenuhnya membuktikan pengetahuan tidak ada hubungannya dengan tindakan ibu
Universitas Sumatera Utara