Visi, Misi, dan Tujuan PAUD Prima Sanggar

54 bukan perilaku di dalam kelasnya, melainkan kualitas hubungan sosialnya dengan anak-anak lain. Pendidik sebagai pendamping dan fasilitator bagi anak memiliki peran yang besar dalam mengembangkan kecerdasan pada anak usia dini secara optimal. Anak yang memiliki kecerdasan sosial emosional akan dapat menjadi pondasi bagi anak untuk menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab, peduli kepada orang lain, dan produktif. Kecerdasan sosial anak usia dini di PAUD Prima Sanggar telah cukup baik. Guru menyatakan bahwa kecerdasan sosial anak usia dini PAUD Prima Sanggar sudah sesuai dengan usianya. Hal ini seperti dikemukakan oleh Ibu “SW” yang merupakan guru di PAUD Prima Sanggar ketika ditanyakan mengenai kecerdasan sosial anak di PAUD Prima Sanggar, sebagai berikut: “Sudah sesuai dengan yang diharapkan” CL:5 Jawaban serupa juga diungkapkan oleh guru yang lain, yaitu Ibu “NA” yang mengemukakan jawaban sebagai berikut: “Cukup baik, anak kami dapat bergaul dengan teman walaupun masih ada 1 atau 2 anak yang belum dapat bersosialisasi dengan teman” CL:5 Ibu V yang merupakan Pengelola PAUD Prima Sanggar yang sekaligus sebagai pendidik memberikan pernyataan tentang kecerdasan sosial anak di PAUD Prima Sanggar sebagai berikut: “Masih agak kurang ya, …soalnya tahun ajaran baru. Anak dari kelompok A belum pernah sekolah dan belum pernah berinteraksi dengan selain keluarganya. Jadi mereka masih harus selalu dibimbing 55 agar kecerdasan emosional menjadi lebih baik, agar mampu berkomunikasi dengan orang lain, berinteraksi dengan lingkungan dan lain sebagainya” CL:4. Berdasarkan data yang telah dikumpulkan dengan wawancara oleh peneliti dengan pendidik di PAUD Prima Sanggar tersebut dapat diketahui bahwa kecerdasan sosial anak usia dini di PAUD Prima Sanggar sudah cukup baik, artinya anak sudah mampu bersosialisasi dengan teman, meskipun masih ada beberapa anak yang belum mampu untuk bersosialisasi dengan baik. Hal ini disebabkan oleh belum lamanya anak menempuh pendidikan di PAUD Prima Sanggar. Kecerdasan sosial anak usia dini di PAUD Prima Sanggar ditunjukkan oleh perilaku anak didik dalam berinteraksi dengan sesama teman, pendidik, maupun dengan orang tua. Hal tersebut dikemukakan oleh beberapa responden ketika ditanyakan mengenai hasil stimulasi yang telah diberikan pendidik kepada anak didiknya, diantaranya dikemukakan oleh Ibu “NA” ketika ditanyakan mengenai hasil stimulasi yang diberikan kepada anak didiknya sebagai berikut: “Cukup baik, anak mulai dapat berinteraksi dengan pendidik maupun teman” CL:5 Hasil stimulasi yang cukup baik ini juga ditunjukkan adanya rasa berbagai dan saling menolong pada anak, seperti jawaban Ibu “DSU” sebagai berikut: “Anak dapat bekerja sama maupun tumbuh rasa berbagi dan tolong menolong” CL:6