Kesimpulan Faktor-Faktor Yang Menjadi Kendala Dalam Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) Pada Pemerintah Kota Binjai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis yang telah diuaraikan pada bab sebelumnya. Maka penulis mengambil kesimpulan mengenai pengaruh Pemahaman SAP. Pendidikan dan Pelatihan dan latar belakang pendidikan terhadap kendala dalam penerapan SAP sebagai berikut : 1. Analisis data dengan menggunakan model regresi linear berganda menghasilkan nilai R square 0.365. Nilai R square 0.365. Nilai R square 0.365 menunjukkan bahwa Pemahaman SAP x 1 . Pendidikan dan Pelatihan x2. Dan latar belakang pendidikan x 3 . Sebagian variabel independent. Mampu menjelaskan kendala dalam penerapan SAP pada Pemerintah Kota Binjai . Sebagai variabel dependen sebesar 36.5 dan sisanya sebesar 63.5 dijelaskan oleh faktor–faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian variabel Pemahaman SAP x 1 variabel pendidikan dan pelatihan x 2 variabel latar belakang pendidikan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kendala dalam penerapan SAP di Pemerintah Kota Binjai. 2. Secara parsial variabel Pendidikan dan pelatihan x 2 mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kendala dalam penerapan di pemerintah, dan dapat dikatakan bahwa variabel pendidikan dan pelatihan memiliki pengaruh yang kuat. Sedangkan Pemahaman SAP x 1 . Dan latar belakang pendidikan x 3 . Mempunyai pengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap kendala dalam penerapan SAP di Pemerintah Kota Binjai. 3. Dalam menyusun laporan keuangan tahun 2007 dan laporan pragnosis semester 1 tahun 2010. Pemerintah Kota Binjai menggunakan jasa konsultan. 4. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Pemahaman SAP dan latar belakang pendidikan miliki pengaruh yang positif tetapi tidak signifikan terhadap kendala dalam penerapan SAP yang mana hal ini berhubungan dengan pengaruh yang positif dari pendidikan dan pelatihan terhadap kendala dalam penerapan SAP. Dengan ditingkatkannya pendidikan dan pelatihan dilingkungan aktivitas pemerintah. Maka hal meningkatkan penggunaan sumber daya manusia dan perangkat pendukung sehingga sesuai dengan persamaan regresi yang didapat yaitu dengan meningkatkan Pemahaman SAP dan latar belakang pendidikan maka kendala dalam penerapan SAP akan seminimal mungkin terjadi. 5. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa variabel Pendidikan dan Pelatihan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kendala penerapan SAP, dan variabel ini memiliki pengaruh yang positif terhadap kendala dalam penerapan SAP dapat disimpulkan jika pemerintah Kota Binjai mempunyai pendidikan dan pelatihan yang tinggi tetapi pendidikan dan pelatihan yang ada tidak dapat berjalan dengan baik memadai sehingga berdampak pada kendala dalam penerapan SAP.

B. Keterbatasan Penelitian