42
B. Batas Usia Nikah menurut Hukum Positif
Batas usia nikah ialah suatu batasan umur untuk menikah atau kawin. Batasan usia nikah disini menurut aturan hukum yang berkaitan dengan perkara
atau masalah perkawinan, seperti pengajuan permohonan nikah di bawah umur, penulis akan paparkan batas usia nikah di bawah ini dalam hukum positif, yaitu
sebagai berikut: 1.
Batas usia nikah menurut Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan, terdapat dalam BAB II Syarat-syarat Perkawinan pasal 6 ayat 2,
yaitu: “Untuk melangsungkan perkawinan seorang yang belum mencapai umur 21
dua puluh satu tahun harus mendapat izin kedua orang tua”. Sedangkan Pada pasal 7 ayat 1 Undang-
undang Perkawinan: “Perkawinan hanya diizinkan jika pria sudah mencapai umur 19 sembilan belas tahun dan
pihak wanita sudah mencapai umur 16 enam belas tahun. Dan pada ayat 2 “Dalam hal penyimpangan terhadap ayat 1 pasal ini dapat meminta
dispensasi nikah kepada Pengadilan Agama atau pejabat lain yang ditunjuk oleh kedua orangtua pihak pria maupun pihak wanita. Dan pada ayat 3
“Ketentuan-ketentuan mengenai keadaan salah seorang atau kedua orangtua tersebut dalam pasal 6 ayat 3, dan 4 Undang-undang ini, berlaku juga
dalam hal permintaan dispensasi tersebut ayat 2 pasal ini dengan tidak mengurangi yang dimaksud dalam pasal 6 ayat 6.
33
2. Batas Usia Nikah menurut Kompilasi Hukum Islam pada Pasal 15 ayat 1,
yaitu: “Untuk kemaslahatan keluarga dan rumah tangga, perkawinan hanya
33
Nuansa Aulia, Kompilasi Hukum Islam:Hukum Perkawinan, Hukum Kewarisan, dan Hukum Perwakafan, cet. II, Bandung: Tim Redaksi Nuansa Aulia, h. 82-83
43
boleh dilakukan calon mempelai yang telah mencapai umur yang ditetapkan dalam Pasal 7 Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 yakni calon suami
berumur sekurang-kurangnya berumur 19 tahun dan calon isteri sekurang- kurangnya berumur 16 tahun. Dan pada ayat 2, “bagi calon mempelai yang
belum mencapai umur 21 tahun harus mendapati izin yang sebagaimana yang diatur dalam pasal 6 ayat 2, 3, 4, dan 5 Undang-undang Nomor 1 tahun
1974 tentang Perkawinan.
34
3. Sedangkan batasan usia nikah menurut Kitab Undang-undang Hukum Perdata
KUHPer, BAB IV perihal Perkawinan pasal 29, yakni: “Laki-laki yang belum mencapai umur 18 delapan belas tahun penuh dan perempuan yang
belum mencapai umur 15 lima belas tahun penuh, tidak diperkenankan mengadakan perkawinan. Namun jika ada alasan-alasan penting, pemerintah
berkuasa menghapuskan larangan ini dengan memberikan “Dispensasi”.
35
C. Faktor Penyebab Pernikahan Di bawah Umur