lxxii asas dan tiga butir program tanzhim.
129
Di bawah ini akan dipaparkan Program Asas dan Program Tandhim yang dimaksud di atas:
I. Program Asas
Program asas Partai Syarikat Islam terdapat 6 enam butir asas di dalamnya, yakni: Persatuan Umat Islam, Kemerdekaan Umat, Sifat Negara dan Pemerintahan,
Kehidupan Ekonomi, Keadaan Dan Derajat Manusia Di Dalam Pergaulan Hidup Dan Hukum dan Kemerdekaan Sejati. Dibawah ini akan diuraikan mengenai enam butir
asas tersebut.
1. Persatuan Dalam Umat Islam
Haji Samanhudi maupun Haji Umar Said Cokroaminoto melihat suatu kenyataan yang ada dalam kehidupan masyarakat bangsa Indonesia waktu itu, yaitu
penjajahan oleh bangsa Belanda yang telah berjalan lebih dari 300 tahun lamanya tidak mungkin dapat dilenyapkan tanpa kesatuan dan persatuan antar bangsa
Indonesia sendiri. Pengalaman di masa lampau telah membuktikan kepada kita bahwa perjuangan bersenjata yang pernah terjadi dan tersebar di seluruh penjuru tanah air
secara terpisah-pisah seperti Perang Paderi 1821-1837, Perang Diponegoro 1825- 1830, Perang Aceh 1873-1904 tidak pernah berakhir dengan kemenangan di pihak
kita sebagai pejuang-pejuang bangsa.
130
129
Wiradipraja, Satu Abad, h. 93
130
Gani, Cita Dasar, h. 80
lxxiii Untuk itu Syarikat Islam percaya, bahwa untuk menjadikan Ummat Islam
yang bersatu, lebih dulu harus dibangun suatu kaum partai, yang tidak berpecah- belah atau terbagi-bagi, PSII mengutip firman Allah Ta’ala, QS. Al-Imran 3 ayat
103 yang berbunyi:
:
.
Artinya: “Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali agama Allah, dan janganlah kamu bercerai berai...”
Persatuan yang demikian itulah yang dibangun oleh PSII yang di dalam persatuannya itu menjadi bagian dalam persatuan umat Islam seluruh dunia.
131
2. Kemerdekaan Umat
Apa yang dimaksud dengan kemerdekaan ummat di sini adalah kemerdekaan bangsa Indonesia yang mencakup semua aspek bidang politik, ekonomi dan lain
sebagainya. Kemerdekaan adalah mutiara kehidupan bagi setiap insan yang ingin menikmati rahmat dan karunia Allah. Perlu kita sadari di manapun penjajahan itu
terjadi, selalu mengakibatkan atau melahirkan pebuatan-perbuatan kejam dan bengis. Setiap penjajahan dan penindasan akan membangkitkan rasa kemarahan dan
131
Partai Syarikat Islam Indonesia, Siaran Khusus Program Asas dan Program Tandhim, Jakarta: PSII, 1954, h. 7
lxxiv perlawanan dalam hati manusia. Penjajahan dan penindasan selalu akan menghambat
manusia untuk menikmati kebebasan berbicara dan beragama.
132
Kaum Partai SI Indonesia percaya dengan sekuat-kuatnya kepercayaan akan benarnya firman Allah didalam QS. Al Fath 48 ayat 23:
+, - .012
3 456 7
8 9
: 82
3 ; 9 +,=
2 ?
3
Artinya: “Sebagai suatu sunnatullah yang Telah berlaku sejak dahulu, kamu sekali-kali tiada akan menemukan peubahan bagi sunnatullah itu.”
Karena kepecayaan seperti tersebut di atas ini, kaum Partai SI Indonesia percaya juga dengan seteguh-teguhnya kepercayaan, bahwasanya apabila kaum
muslimin menjalankan perintah-peritah Allah dan Rasulullah dengan sungguh- sungguh, akan mendapat kebahagiaan dan keluhuran derajat, sebagai yang telah
dikaruniakan kepada orang Islam zaman dulu.
133
Dalam asas Kemerdekaan Umat ini, PSII mencontoh dari segala yang telah dijalankan oleh Rasulullah. Yang merupakan Salah satu dari pada sayarat-syarat yang
utama untuk menjaga kehidupan kita sebagai umat Islam, untuk menuntut kehidupan yang aman, untuk menjadi kaum yang memegang pemerintahan negeri dan untuk
mencapai kemuliaan dan keluhuran derajat manusia, sebagai yang dijanjikan oleh Allah dengan merujuk pada QS. An-Nur 24 ayat 55 yang berbunyi:
132
Gani, Cita Dasar, h. 88
133
Bustamam, PSII-1905, h. 55
lxxv
3 AB
1 , 9
C ECF, 9
6 4G H6GI 2
E ;+,H6JK =
L2 MHA
NO PQR 56T
- UVB
1 8
9 WH;H6 :
:
Artinya: “Dan Allah Telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa dia sungguh-
sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana dia Telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa...
Dengan demikian PSII menyatakan salah satu syarat-syarat yang utama itu ialah: bahwa tidak boleh tidak kaum muslimin harus mempunyai kemerdekaan umat
atau kemerdekaan kebangsaan dan mesti berkuasa atas negeri tumpah darah sendiri.
134
3. Sifat Negara Dan Pemerintahan