Langkah-Langkah Pembelajaran HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
53
mencari judul bahasan atau materi yang sesuai dengan kartu yang dipegang.
g. Langkah ketujuh, guru memberikan komentar atau penjelasan dari permainan tersebut.
Permainandenganmetodecard short ini sangat efektif dan berjalan dengan baik, siswa sangat senang sekali dalam metode ini karena mereka
dituntut untuk menemukan jawaban dan saling berintegrasi dengan teman- teman yang lain..
5
Sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran di atas, materi pelajaran dengan menggunakan belajar aktif active learning strategy
dengan menggunakan metode card short sudah berjalan dengan baik. Dengan hal ini senada dengan apa yang diungkapkan dengan guru PAI di
SD Islam Nurul Hidayah ? ”Metode card shortini sangat baik sekali diterapkan dalam
pembelajaran PAI sesuai dengan materi ini yakni tentang Asmaul Husna, karena dengan metode tersebut siswa akan aktif untuk
menentukan jawaban atau memecahkan masalah, selain itu siswa akan saling berinteraksi dengan siswa lain sehingga akan timbul
kerjasama dalam kegiatan belajar mengajar”.
6
Pemilihan metode pembelajaran merupakan keharusan yang mutlak dilakukan oleh guru agar materi yang disampaikan mudah diterima dan
dapat menumbuhkan keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar, seperti kutipan wawancara yang disampaikan oleh Ibu Tutik Ernawati,
S.Ag selaku guru bidang studi PAI di SD Islam Nurul Hidayah pada tanggal 20 September 2013
“Dalam menyampaikan materi pelajaran
PAI, saya
menggunakan pembelajaran active learning dengan beberapa metode. Metode yang biasa digunakan antara lain, ceramah, tanya
jawab, diskusi, demonstrasi, index card macth, pengelompokan. Pengelompokan disini bisa berupa metode debat, metode Jigsaw dan
5
Hasilobservasi di SD Islam NurulHidayah di kelas V B denganIbuTutik Ernawati, S.Ag Guru PAI SD Islam NurulHidayah tanggal 20
6
HasilwawancaraBapakNurhidayat Guru PAI SD Islam NurulHidayah tanggal 20
54
lain-lain. Penggunaan metode tersebut disesuaikan dengan materi pelajaran”.
7
Metode dalam proses belajar merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Namun penerapan metode yang salah akan menghambat
kualitas hasil belajar siswa. Dalam menentukan metode yang akan diterapkan, guru harus menyesuaikan metode tersebut dengan karakteristik
materi yang akan disampaikan. “Kendala yang saya hadapi dalam proses belajar mengajar
adalah siswa yang cenderung pasif, dan setelah saya dekati dan saya tanyakan, penyebab kapasifan mereka diantaranya adalah
pengetahuan agama yang kurang, malu berpendapat, takut, malas, ngantuk, dan lain sebagainya. Saya coba beberapa metode seperti
metode demontrasi, tanya jawab, diskusi, pengelompokan, card shot, metode Jigsaw dan lain-lain. Dengan metode-metode tersebut
siswa dilatih untuk belajar aktif seperti halnya metode Jigsaw yang mana siswa dapat belajar bersama dengan teman-temannya, saling
bekerja sama antar anggota kelompok”.
8
Dalam menghadapi masalah-masalah yang terjadi di dalam kelas seperti ngantuk, malas, malu berpendapat dan lain-lain, keterampilan guru
dalam memberikan motivasi sangatlah penting dan didukung dengan penggunaan metode yang menyenangkan sehingga membuat peserta didik
tidak merasa jenuh dan membosankan. Dalam penerapan belajar aktif active learning strategi, guru memperhatikan latar belakang pengalaman
siswa dan membantu siswa mengaktifkan belajarnya agar bahan pelajaran menjadi lebih bermakna. Selain itu siswa bekerja dengan siswa lain dalam
mencapai tujuan yang sama dan mempunyai banyak kesempatan untuk mengelola keterampilan berkomunikasi.
Berdasarkan hasil interview dengan guru bidang studi PAI tentang pelaksanaan sistem Active Learning Stategy:
“Strategi ini sangat baik sekali diterapkan dengan beberapa metode-metode belajar aktif yang banyak, seperti metode tanya
jawab, diskusi, Jigsaw, demonstrasi dan lain sebagainya, karena metode ini dapat melibatkan siswa secara aktif dalam proses belajar
7
HasilwawancaraIbuTutik Ernawati, S.Ag Guru PAI SD Islam NurulHidayah tanggal 20
8
HasilwawancaraIbuTutik Ernawati, S.Ag Guru PAI SD Islam NurulHidayah tanggal 20