29
C. Alat dan Bahan Penelitian 1. Alat Penelitian
a. Spektrofotometer FTIR b. Difraktometer sinar-X
c. Spektrofotometer Serapan Atom SSA d. pH meter
e. Oven f. pH indikator universal
g. Teflon h. Timbangan
i. Magnetic stirer dan pemanas j. Shaker
k. Muffle furnace l. Ayakan 200 mesh
m. Kertas saring Whatman no. 42 n. Perangkat penyaring Buchner
o. Alat-alat gelas
2. Bahan Penelitian
a. Bagasse tebu dari penjual minuman sari tebu di Sunday Morning b. HCl dan NaOH untuk pemisahan silika
c. Larutan HCl dan NaOH untuk penyesuaian pH d. KH
2
PO
4
dan NaHPO
4
untuk kalibrasi elektroda pH meter e. MgNO
3 2
.6H
2
O sebagai sumber Mg
2+
f. Aquades
30 g. Indikator pH
D. Prosedur Penelitian 1. Sintesis Silika Gel dan Silika Termodifikasi Sulfonat Silika Gel dari
Bagasse Tebu
a. Preparasi Sampel Bagasse Tebu 1 Sampel bagasse tebu dibersihkan dan dikalsinasi didalam muffle
furnace dengan suhu 550
o
C selama 5 jam sampai menjadi abu. 2 Sampel hasil kalsinasi ditumbuk dan diayak pada ayakan ukuran 200
mesh hingga diperoleh abu bagasse yang halus. b. Pembuatan Natrium Silikat dari Bagasse Tebu
1 Dua puluh gram abu bagasse tebu yang telah halus direndam dalam 1 liter HCl 0,1 M dan diaduk dengan menggunakan magnetik stirrer
selama 2 jam. 2 Campuran larutan tersebut dibiarkan selama semalam, kemudian
disaring dengan penyaring Buchner dan dicuci dengan aquades hingga netral.
3 Endapan abu hasil pencucian dikeringkan dengan oven pada suhu 80
o
C sampai massa konstan.
4 Enam gram abu hasil pencucian direaksikan dengan larutan 200 ml NaOH 1 M.
5 Campuran dipanaskan pada suhu ± 90
o
C selama 1 jam sambil diaduk dengan magnetik stirrer.
31 6 Filtrat dipisahkan dari endapannya dengan menyaring campuran
menggunakan kertas saring Whatman no. 42. Cairan yang diperoleh adalah larutan natrium silikat Na
2
SiO
3
. c. Pembuatan Silika Gel
1 Larutan Na
2
SiO
3
hasil sintesis, ditambah dengan HCl 1 M secara perlahan-lahan hingga pH netral dan terbentuk gel.
2 Campuran larutan dibiarkan selama 18 jam dan hasilnya ditambahkan aquades sebanyak 20 ml kemudian diaduk selama 15 menit.
3 Endapan dipisahkan dari larutannya menggunakan penyaring Buchner dengan kertas saring Whatman no.42 sehingga diperoleh silika gel.
4 Silika gel yang diperoleh, dioven pada suhu 80
o
C sampai massa konstan. Hasil akhir ini adalah silika hasil pemisahan dari bagasse tebu
SG.
2. Karakterisasi Secara Spektroskopi FTIR dan Difraksi sinar-X