27
Dalam kompetensi dasar ini, terdapat materi pembelajaran yaitu cara memanajemen sebuah perusahaan.
3. Merencanakan usaha kecilmikro
Dalam standar kompetensi tersebut, terdapat beberapa kompetensi dasar diantaranya yaitu:
a. Mempersiapkan pendirian usaha
Dalam kompetensi dasar ini, terdapat materi pembelajaran yaitu membuat proposal pendirian usaha sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan
b. Menghitung resiko menjalankan usaha
Dalam kompetensi dasar ini, terdapat materi pembelajaran yaitu menyusun strategi yang sistematik untuk menjalankan usaha serta melakukan analisis data dengan
menggunakan pendekatan statistika c.
Menjalankan usaha kecil Dalam kompetensi dasar ini, terdapat materi pembelajaran yaitu: menerapkan
fungsi manajemen Planning, Organizing, Actuating, Controlling dalam aspek pengelolaan usaha dan manajemennya.
Berdasarkan data yang telah disampaikan diatas, dapat diketahui bahwa di dalam mata pelajaran kewirausahaan, berisi penuh dengan teori-teori yang dapat mengarahkan
siswa untuk memahami arti, peranan, serta fungsi kewirausahaan. dalam mata pelajaran kewirausahaan dipelajari bagaimana sikap dan prilaku seorang wirausaha, bagaimana
caranya memiliki jiwa wirausaha, serta bagaimana cara mengelola dan memanajemen sebuah usaha. Hal-hal itulah yang dipelajari dalam mata pelajaran kewirausahaan
kewirausahaan.
28
Oleh karena itu, mata pelajaran kewirausahaan ini jika diberikan dengan teknik yang baik, dalam artian guru tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan yang dimilikinya
kepada siswa, akan tetapi guru juga dapat memberikan motivasi agar di dalam diri siswa dapat tumbuh minat berwirausaha, maka hal ini dapat menumbuhkan minat siswa untuk
berwirausaha. karena pada dasarnya tujuan dari mata pelajaran kewirausahaan adalah untuk membekali siswa agar setelah menyelesaikan jenjang pendidikannya di Sekolah
Menengah Kejuruan, siswa dapat berwirausaha. Siswa yang sudah berminat untuk berwirausaha, maka siswa tersebut akan tertarik
dengan pengetahuanilmu yang berhubungan dengan minatnya tersebut. ilmu yang dimaksud dalam hal ini adalah mata pelajaran kewirausahaan, dan dengan sendirinya
siswa akan termotivasi untuk lebih tekun dalam mendalami dan memahami seluruh materi yang ada di dalam mata pelajaran kewirausahaan.
Seorang siswa yang bersungguh-sungguh, rajin dan tekun serta disiplin dalam mempelajari suatu ilmu, akan memiliki prestasi yang baik pula dalam ilmu yang sedang
dipelajarinya itu. oleh karena itu, maka dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan yang positif antara prestasi belajar mata pelajaran kewirausahaan dengan minat
berwirausaha.
5. Minat Berwirausaha
Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktifitas tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan suatu
hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di luar dirinya. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut, maka akan semakin besar pula minatnya Slameto, 2010.
29
Sedangkan Winkel seperti yang dikutip oleh Singgih 2010 menyatakan bahwa Minat adalah kecenderungan yang menetap dalam subyek untuk merasa tertarik pada
bidanghal tertentu dan merasa senang berkecimpung dalam bidang itu”. pendapat yang lain tentang minat disampaikan oleh Hilgard yang dikutip oleh Slameto 2010, bahwa
minat adalah kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan suatu kegiatan. Kegiatan yang diminati seseorang, diperhatikan secara terus menerus dan disertai dengan rasa
senang. Berdasarkan pada pada definisi dan pendapat dari para ahli di atas mengenai
pengertian minat, dapat disimpulkan bahwa minat adalah keinginan yang timbul dari dalam diri individu tanpa ada yang menyuruh, yang nantinya akan diwujudkan dengan
rasa senang, suka atupun tertarik dari individu tersebut terhadap suatu obyek tertentu. Sedangkan wirausaha Menurut Buchari Alma 2010, adalah proses menciptakan
sesuatu yang lain dari yang lain atau sesuatu yang berbeda disertai dengan modal dan resiko serta menerima balas jasa serta di ikuti dengan kepuasan pribadi dari individu
tersebut. menurut Joseph Schumpeter seperti yang dikutip oleh Buchari Alma 2010, Wirausahawan adalah orang yang mendobrak sistem Ekonomi dengan memperkenalkan
barang dan jasa yang baru dengan menciptakan bentuk organisasi baru atau mengolah bahan baku baru.
Geofrey G. Meredith 2000:5 Menyatakan wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis.
Mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan daripadanya dan mengambil tindakan yang tepat guna memastikan untuk sukses.
30
Berdasarkan Inpres RI no. 4 Tahun 1995 tentang gerakan nasional memasyarakatkan dan membudayakan kewirausahaan, maka konsep wirausaha adalah
orang yang mempunyai semangat, sikap, prilaku, dan kemampuan dalam menangani usaha dan atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan, menerapkan
cara kerja, teknologi, dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka meningkatkan pelayanan yang lebih baik dan atau mendapat keuntungan yang lebih
besar. Dari beberapa pengertian tentang wirausaha diatas, maka dapat disimpulkan
bahwa berwirausaha adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan mengutamakan pada kemampuan individu untuk melihat peluang dan memanfaatkan peluang tersebut menjadi
sebuah usaha dengan cara yang kreatif dan inovatif tanpa takut dengan resiko yang ada dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan.
Dari definisi dan pengertian tentang Minat dan wirausaha di atas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa minat berwirausaha adalah kecenderungan hati dari dalam diri
individu untuk mempunyai keinginan atau ketertarikan menciptakan suatu usaha melalui ide-ide yang kreatif disertai dengan rasa percaya diri yang tinggi, serta dapat melihat
peluang yang ada dan mampu mengelolanya dengan jalan bekerja keras serta berani menanggung resiko untuk mengembangkan usaha yang telah dirintisnya dengan tujuan
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Selain itu, seorang wirausahawan juga memiliki ciri-ciri yaitu diantaranya adalah
seperti yang dinyatakan oleh Kashmir 2006 sebagai berikut: 1.
Memiliki visi dan tujuan yang jelas 2.
Inisiastif dan produktif
31
3. Beriorentasi pada prestasi
4. Berani mengambil resiko
5. Bekerja keras
6. Bertanggung jawab
Wirausahawan juga memiliki sifat-sifat yang harus dimiliki. Menurut Buchari Alma 2010:52, sifat-sifat yang perlu dimiliki oleh seorang wirausaha adalah sebagai berikut:
1. Percaya Diri
Seorang wirausaha harus mempunyai sifat percaya diri. Tidak mudah terpengaruh oleh situasi dan kondisi, tidak mudah terpengaruh oleh pendapat dan saran orang lain, akan
tetapi juga tidak boleh menolak mentah-mentah saran dan pendapat orang lain. Saran dan pendapat orang lain itu dijadikan masukan untuk kemudian dipertimbangkan dan
ditentukan langkah apa yang paling tepat yang harus diambil. 2.
Beriorentasi pada tugas dan hasil Seorang wirausaha harus mempunyai orientasi atau tujuan pada tugas dan hasil dari
usahanya. Dengan begitu, dia akan berusaha sebaik mungkin guna untuk keberhasilan usahanya dengan cara bekerja dengan tekun, penuh kreatifitas dan inisiatif, serta
memiliki motivasi yang tinggi untuk berhasil dengan jalan kerja keras. 3.
Tidak takut dengan resiko Kegiatan wirausaha adalah sebuah kegiatan yang penuh dengan tantangan. Banyak
resiko-resiko yang harus dihadapi oleh seorang wirausaha. Seperti persaingan, situasi pasar yang tidak kondusif, kegagalan, bangkrut dan yang lainnya. Namun, bagi
seorang wirausaha hal ini adalah hal yang biasa dan harus dihadapi dengan penuh