Prosedur pembuatan daftar gaji dan upah Prosedur Pembayaran Gaji dan Upah

Sistem untuk pencatatan waktu hadir di PTPersero Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta menggunakan menggunakan mesin pencatatan waktu hadir handkey . Sistem untuk prosedur pencatatan waktu hadir di PTPersero Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta menggunakan Sistem Manajemen Kepegawaian SIMPEG , sehingga Ke delapan 8 mesin pencatatan waktu hadir handkey ini on line langsung kebagian Kepegawaian. Dengan begitu dapat dilakukan pengendalian terhadap waktu hadir dan waktu pulang. Sehingga dapat meminimalkan penipuan terhadap waktu hadir dan waktu pulang. Hal ini dapat kita lihat dari karyawan masuk dan keluar kerja tidak tepat waktunya maka perusahaan akan memberikan teguran pada yang bersangkutan. Jika hal itu dilakukan sampai tiga kali maka karyawan tersebut akan diberikan surat peringatan pertama, namun jika dilakukan terus menerus perusahaan dapat mengambil tindakan keras terhadap karyawan tersebut. Tetapi prosedur pencatatan waktu ini kurang memadai dikarenakan penggunaan prosedur pencatatan waktu hadir yang memiliki sistem yang berbeda dengan sistem yang digunakan untuk prosedur pembayaran daftar gaji dan upah. Sistem untuk pencatatan waktu hadir di PTPersero Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta menggunakan Sistem Manajemen Kepegawaian SIMPEG , sedangkan untuk prosedur pembayaran daftar gaji dan upah menggunakan Microsoft Excel, yang mengakibatkan adanya ketidakpaduan sistem yang digunakan, hal ini juga menyebabkan ketidak efisienan terhadap penggunaan waktu.

d. Prosedur pembuatan daftar gaji dan upah

Prosedur pembuatan gaji dan upah yang digunakan sudah memadai hal ini dapat dilihat dari semua daftar hadir dan daftar lembur karyawan dari tiap-tiap unit kerja dikumpulkan oleh Divisi Kepegawaian yang digunakan untuk membuat daftar gaji Universitas Sumatera Utara dan upah pada akhir bulan. Selain itu Divisi Kepegawaian juga dalam membuat daftar gaji dan upah berdasarkan SK mengenai pengangkatan pegawai, kenaikan pangkat, mutasi, tarif gaji dan upah, potongan-potongan seperti pajak penghasilan pegawai PPh , Jamsostek, dan lain sebagainya. Semua data yang mendukung daftar gaji tersebut diinput dan diedit kedalam data base setiap karyawan. Sistem yang digunakan untuk prosedur pembuatan daftar gaji dan upah adalah SIMPEG. Semua data lalu diproses yang kemudian menghasilkan daftar gaji karyawan yang oleh Divisi Kepegawaian dibuat rangkap 2 dua.

e. Prosedur Pembayaran Gaji dan Upah

PTPersero Angkasa Pura II Bandara SOEKARNO-HATTA melakukan pembayaran gaji pada awal bulan. Daftar gaji dan upah yang dibuat oleh bagian kepegawaian dibuat rangkap 2 dua dan diserahkan ke Ka. Divisi Adm. Keuangan untuk diproses dan selanjutnya dibuatkan Bukti Pengeluaran Bank BPB, selanjutnya BPB dibuat rekapitulasi dan dikirimkan ke Petugas Akuntansi untuk diverifikasi serta diberi kode akun dan paraf. Selanjutnya KA. Divisi Keuangan menerima Bukti Pengeluaran Bank BPB dan Daftar Gaji DG dari KA. Divisi Administrasi Keuangan untuk diperiksa dan ditandatangani, yang selanjutnya dari lampiran diatas dibuatkan Proses Transfer Giro PT-G berupa bilyet giro yang kemudian akan diserahkan kepada Kepala Cabang. PT-G, BPB dan DG yang diterima dari KA. Divisi Keuangan diperiksa setiap lampirannya dan kemudian ditandatangani untuk selanjutnya diserahkan kepada KA. Divisi Adm. Keuangan. Berkas yang telah sampai ke KA. Divisi Adm. Keuangan diperiksa dan memberikan nomor rekening karyawan yang selanjutnya diserahkan kepada Bank untuk melakukan pembayaran gaji transfer kerekening pegawai . Setelah itu KA. Divisi Adm. Keuangan membukukan Universitas Sumatera Utara Laporan Mutasi Harian Bank LMHB dan mengirimkannya ke KA. Divisi Keuangan untuk diperiksa kembali dan ditandatangani. Kemudian berkas yang telah ditandatangani dan diperiksa diserahkan ke Petugas Akuntasi untuk dilakukan proses akuntansi dan disimpan oleh Petugas Akuntansi berdasarkan tanggal sebelum berkas tersebut diserahkan kembali ke Petugas Kepegawaian untuk memperbaharui file yang sudah ada. Dalam hal ini pembayaran kepada pegawai berupa pemberian slip gaji oleh Petugas Kepegawaian yang pencatatan dan penyimpanannya berdasarkan tanggal. Pembayaran gaji melalui bank yaitu dengan mentransfer kerekening masing- masing pegawai. Laporan slip gaji dan upah karyawan yang diberikan kepada karyawan harus disetujui oleh Kepala Divisi Keuangan dan kemudian dibagikan kepada setiap karyawan. Pencatatan setiap transaksi dibuat ke dalam buku jurnal lalu kemudian di posting ke dalam buku besar dimana dasar pencatatannya adalah daftar gaji dan upah. Dari keterangan diatas maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa secara keseluruhan PTPersero Angkasa Pura II Bandara SOEKARNO- HATTA telah melaksanakan setiap prosedur-prosedur yang terjadi pada sistem penggajian dan pengupahan dengan baik tetapi masih kurang memadai dan terpadu, hal ini dapat dilihat dari adanya penggunaan sistem yang berbeda. Dimana pada prosedur pencatatan waktu hadir dan prosedur pembuatan daftar gaji dan upah telah menggunakan SIMPEG, tetapi pada prosedur pembayaran gaji dan upah masih menggunakan Microsoft Excel. Seharusnya untuk sebuah perusahaan besar seperti PTPersero Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta telah memiliki satu sistem khusus yang menangani sistem penggajian dan pengupahan. Hal ini dimaksudkan agar meminimalkan kecurangan dan meningkatkan kinerja perusahaan. Universitas Sumatera Utara

2. Analisis Hubungan Sistem Sistem Informasi Akuntansi Pada Sistem