4. Deputi perencanaan dan analis Statistik 5. Deputi Statistik produksi dan kependudukan
6. Deputi Statistik produksi dan neraca nasional 7. Pusat pendidikan dan pelatihan Statistik
8. Perwakilan BPS di Daerah 9. Unit pelaksanaan teknis
Deputi perencanaan dan analis statistik PAS mengkoordinasi 3 biro yakni: 1. Biro perencanaan dan pengendalian
2. Biro pengolahan dan penyajian 3. Biro analisis dan pengembangan
Deputi pembinaan Statistik mengkordinir 4 biro, yakni: 1. Biro Statistik dan industri
2. Biro Statistik distribusi 3. Biro Statistik sosial dan kependudukan
4. Biro Statistik neraca nasional
3.2 Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera
3.2.1 Sejarah Singkat Perusahaan
Asuransi Jiwa Bersama AJB BumiPutera 1912 adalah perusahan asuransi jiwa nasional milik bangsa Indonesia yang pertama hadir dan tertua. Perusahaan didirikan
pada tanggal 12 februari 1912 di Magelang Jawa Tengah, dengan nama “Onderlingen
Universitas Sumatera Utara
Levensverkering Maatscappij Persatoen Goeroe- Goeroe Hindia Belanda” atau
disingkat O.L Mij.PGHB.
Perusahaan ini di gagas dan didirikan oleh Mas Ngabehi Dwidjosewojo, seorang guru di Yogyakarta yang juga sekertaris Boedi Oetomo sebuah organisasi
yang mempelopori gerakan Kebangkitan Nasional. Dua guru lainnya yaitu Mas Karto Hadi Soebroto dan Mas Adimidjojo turut mendirikan perusahaan ini, di bantu juga
oleh Direktur dan bendahara guru lainnya R. Soepradmo dan M. Darmowidjojo, kelima pendiri yang juga anggota O.L.Mij. PGHB ini menjadi pemegang polis yang
pertama.
Bumiputera ini memulai usahanya tanpa modal, pembayaran premi pertama oleh kelima tokoh tersebut dianggap sebagai modal awal perusahaan, dengan syarat
uang pertanggungan tidak akan dibayarkan kepada ahli waris pemegang polis yang meninggal sebelum berjalan tiga tahun. Para pengurus saat itu juga tidak
mengharapkan honor mereka sehingga mereka bekerja dengan sukarela.
Pada mulanya perusahaan hanya melayani para guru sekolah Hindia Belanda, kemudian perusahaan memperluas jaringan pelayanannya ke masyarakat umum, dan
mengganti namanya menjadi O.L.Mij Boemi Poetera, yang sekarang dikenal sebagai AJB Bumiputera 1912.
Pada tahun 1912, perusahaan pindah ke Yogyakarta. Pada tahun 1934 perusahaan melebarkan sayapnya dengan membuka beberapa cabang di berbagai kota
seperti Bandung, Jakarta, Surabaya, Palembang, Medan, Pontianak, Banjarmasin, dan Ujung Pandang.Dengan semakin berkembangnya AJB Bumiputera 1912, maka pada
Universitas Sumatera Utara
tahun 1958 secara bertahap kantor pusat dipindahkan ke Jakarta dan pada tahun 1959 secara resmi AJB Bumiputera 1912 berdomisili di Jakarta.
Selama lebih sembilan dasawara, Bumiputera telah berhasil melewati berbagai rintangan yang amat sulit, antara lain pada masa penjajahan, masa revolusi dan masa-
masa krisis ekonomi seperti Sanering di tahun 1965 dan krisis moneter yang dimulai pada pertengahan tahun 1997.
Salah satu kekuatan Bumiputera adalah pada kepemillikan dan bentuk perusahaan yang unik, dimana Bumiputera adalah satu-satunya perusahaan di
Indonesia yang berbentuk Mutual atau usaha bersama, artinya pemilik perusahaan adalah pemegang polis bukan pemegang saham. Jadi perusahaan tidak berbentuk PT
atau Koperasi. Hal ini di karenakan premi yang diberikan kepada perusahaan sehingga para pemegang polis ikut serta menentukan garis-garis besar haluan perusahaan dan
mengangkat direksi, dan ikut serta mengawasi jalannya perusahaan.
Bumiputera 1912 melakukan hubungan internasional dengan rekan-rekan di negara lain. Sekitar 2.900 karyawan dan 23.000 agen melayani lebih dari 5 juta
pemegang polis dan peserta. Pengurus juga mengendalikan kelompok usaha Bumiputera yang terdiri dari anak perusahaan, asosiasi dan penyertaan, antara lain:
A. Anak perusahaanYayasan : 1. PT. Bumida Bumiputeramuda 1967- Asuransi kerugian
2. PT. Bank Bumiputera Indonesia Perbankan 3. PT. Wisma Bumiputera Properti
4. PT. Mardi Mulyo Penerbitan dan percetakan 5. PT. Eurasia Wisata Tour dan Travel
Universitas Sumatera Utara
6. PT. Informatics OASE Teknologi Informasi 7. PT. Bumiputera WHMCWiyata Hospitality Management Center
Perhotelan : Bumiputera Wiyata Hotel-Depok, Hyatt Regency- Surabaya 8. PT. Bumiputera Mitrasarana Jasa Konstruksi
9. PT. Bumiputera Securitas 10. Yayasan Dharma Bumiputera Pendidikan : STIE Dharma Bumiputera
11. Yayasan Bumiputera Sejahtera Pengelola Kesejahteraan Karyawan 12. Dana Pensiun Bumiputera Pengelola Dana Pensiun Karyawan
B. Asosiasi Penyertaan : 1. PT. Bumiputera BOT Finance Leasing Financing
2. PT. Kyoai Medical Center Medical Cheeck Up 3. PT. John Hancok Indonesia
4. PT. Maskapai Reansuransi Indonesia
Di abad ke-21 ini, dalam kiprahnya membangun bangsa di tengah arus globalisasi sekaligus mewujudkan visi dan misi para pendiri AJB Bumiputera 1912.
AJB Bumiputera memiliki 21 cabang yang terletak di provinsi Sumatra Utara, diantaranya :
1. Kabanjahe
2. Balige
3. Sibolga
4. Rantau Prapat
5. Padang Sidempuan
6. Pematang Siantar
Universitas Sumatera Utara
7. Medan Serdang
8. Medan Petisah
9. Medan Kesawan
10. Medan Baru
11. Nias
12. Perdagangan
13. Lubuk Pakam
14. Kisaran
15. Tanjung Balai
16. Binjai
17. Simalungun
18. Stabat
19. Pulo Brayan
20. Setia Budi
21. TebingTinggi
3.2.2 Visi dan Misi Perusahaan