2 Pondokbungur menjadi Raja Talaga menggantikan kedudukan ayahnya. Akan tetapi,
ia menolak dan memilih menjadi petapa. 103.
SMPN Satu Atap Terpadu 2 Sukajadi
Sunan Parung Kedudukannya sebagai Raja Talaga bersamaan waktunya dengan
terjadinya pergolakan politik di Pakuan Pajajaran sebagai pusat Kerajaan Sunda.
104. SMPN Satu Atap Terpadu
Galudra Ratu Sunyalarang Ratu Parung
Sunyalarang Menikah dengan Raden Ranggamantri dari Pakuan Pajajaran. Pada
saat itu, Islam mulai masuk ke Talaga dan Raden Ranggamantri menjadi pemeluk Islam pertama. Oleh karena itu, diberi gelar Ratu
Pucuk Umun Talaga. Dengan memeluk Islam, Sunan Gunung Jati penguasa Cirebon tetap memercayakan kekuasaan atas Talaga di
tangan Ratu Sunyalarang yang dibantu oleh suaminya.
XII. KECAMATAN WANAYASA
No. Nama Sekolah
Nama Bupati KETERANGAN
Raja-Raja Talaga
105. SMPN 1 Wanayasa
Aria Kikis Sunan Wanaperih Anak kedua Ratu Sunyalarang. Pada masa ini, keraton dipindahkan ke
daerah Talaga sekarang karena Walangsuji dipandang sudah tidak layak sebagai pusat kekuasaan Kerajaan Talaga.
No. Nama Sekolah
Nama Bupati KETERANGAN
Raja-Raja Talaga
106. SMPN 2 Wanayasa
Sunan Apun Surawijaya Sunan Menurut cerita tradisi, ia memerintah Kerajaan Talaga sekitar tahun
32
Kidul 1600 Masehi. Ia sebagai raja dengan watak yang keras, tetapi sangat
memperhatikan kesejahteraan rakyatnya. Dipandang oleh masyarakat Talaga sebagai raja terakhir Talaga karena setelah dirinya turun tahta,
Kerajaan Talaga berada di bawah pengaruh Mataram
107. SMPN Terpadu 1 Babakan Pangeran Surawijaya Sunan
Ciburuy Pada masa ini, Kerajaan Talaga berada di bawah pengaruh Kerajaan
Mataram karena Pangeran Surawijaya menikah dengan Ratu Raja Kartaningrat, saudara kandung Sultan Sepuh dari Kasepuhan Cirebon.
Oleh karena Cirebon berada di bawah pengaruh politik Mataram, maka Talaga secara otomatis berada di pengaruhnya akibat pernikahan itu.
Kondisi ini diperlihatkan pula dengan tradisi tugur ke Mataram sebagai bukti Talaga tunduk atas kekuasaan Mataram. Kondisi inilah yang
membuat Aria Saringsingan Senapati Nagara Dalem Kerajaan Talaga membuat keonaran.
108. SMPN Satu Atap Ciawi
Pangeran Aria Ageung Talaga Kulon
Sepeninggal Sunan Ciburuy, Kerajaan Talaga dibagi dua yakni Talaga Kulon dan Talaga Wetan. Pembagian ini untuk menghindari konflik di
antara kedua putra Sunan Ciburuy. Pangeran Arianatadilaga berperan penting dalam peristiwa ini sehingga masyarakat Talaga menyebutnya
dengan panggilan Sunan Maro. Secara resmi, Talaga sudah berada di bawah kekuasaan VOC, tetapi secara kultural masih sebagai kerajaan
vasal Cirebon. 109.
SMPN Satu Atap Terpadu 1 Wanasari
Pangeran Aria Rayi Talaga Wetan
110. SMPN Satu Atap Terpadu
Nagrog Pangeran Adipati Sacanata I
Talaga Kidul Oleh VOC, wilayah Talaga dibagi menjadi empat wilayah kekuasaan
setingkat kabupaten. Hal ini dilakukan untuk menghindari konflik di antara pewarisketurunan Pangeran Surawijaya. Selama masa di bawah
kekuasaan VOC, keempat kabupaten ini dijadikan sebagai salah satu wilayah produksi kopi meskipun produksinya tidak sebesar daerah
lain, terutama di daerah Priangan. 111.
SMPN Satu Atap Terpadu Raharja
Pangeran Kertanegara Talaga Wetan,
112. SMPN Satu Atap Terpadu
Sumurugul Dalem Surya Sepuh Talaga
Kulon
33
XIII. KECAMATAN KIARAPEDES