102
BAB V PENUTUP
Peneliti akan menguraikan tiga hal, yaitu kesimpulan, keterbatasan penelitian, dan saran dalam bab V ini.
A. Kesimpulan
Penelitian yang dilakukan adalah penelitian survei kuantitaif yang dilakukan oleh peneliti dari bulan Maret 2015 sampai Maret 2016. Tujuan dari penelitian
yang dilakukan oleh peneliti adalah untuk mengetahui miskonsepsi IPA siswa
kelas V semester 2 SD se Kecamatan Minngir Kabupaten Sleman.
Berdasarkan dari hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa terjadi miskonsepsi yang pada siswa kelas V SD semester 2 se Kecamatan
Minggir Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Miskonsepsi terjadi pada seluruh kompetensi dasar. Pada instrumen soal pilihan ganda miskonsepsi yang tertinggi
terjadi pada konsep menjelaskan sifat bayangan pada cermin dengan persentase miskonsepsi sebesar 49,98. Sedangkan miskonsepsi yang terendah terjadi pada
konsep pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat dengan persentase miskonsespsi sebesar 2,27.
Sedangkan pada instrumen soal essai miskonsepsi yang tertinggi terjadi pada nomor soal 4 dengan 87,12 tentang konsep sifat-sifat cahaya. Miskonsepsi
yang terendah dengan 62,88 tentang konsep proses pembentukan tanah karena pelapukan.
B. Keterbatasan Penelitian
Beberapa kekurangan dan keterbatasan yang dialami oleh peneliti pada saat
melakukan penelitian yaitu:
1. Keterbatasan waktu yang dialami oleh peneliti karena jumlah siswa dan
sekolah yang sangat banyak sehingga peneliti tidak dapat melakukan pengawasan secara langsung, sehingga soal dititipkan kepada wali kelas
untuk kemudian dikerjakan oleh siswa. 2.
Penelitian ini untuk melihat terjadi tidaknya miskonsepsi pada IPA Fisika siswa kelas V semester 2 SD Negeri se-Kecamatan Minggir.
C. Saran
Berdasarkan keterbatasan yang telah didapatkan, maka peneliti akan menyampaikan saran sebagai masukan dan perbaikan untuk penelitian
selanjutnya. Beberapa saran untuk mengatasi permasalahan miskonsepsi adalah sebagai berikut :
1. Penelitian selanjutnya tidak sebatas meneliti ada atau tidaknya miskonsepsi
tetapi juga meneliti jenis miskonsepsi, penyebab, dan juga cara mengatasi miskonsepsi.
2. Penelitian selanjutnya sebaiknya memperhatikan waktu pelaksanaan
penelitian supaya peneliti sendiri dapat mengawasi siswa yang mengerjakan. Dengan diawasi oleh peneliti langsung maka akan meminimalisir kesalahan
prosedur mengerjakan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
DAFTAR REFERENSI
Ahmadi, Rulam. 2014. Pengantar Pendidikan: Asas Filsafat Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Azmiyawati, Choiril. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pedidikan Nasional.
Azwar, Syaiffudin. 2011. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Berg, Euwe Van Den. 1991. Miskonsepsi Fisika dan Remediasi. Salatiga. UKSW.
Budi, Kartika. 1992. Pemahaman Konsep Gaya dan Beberapa Salah Konsepsi Yang Terjadi
. Jurnal Widya Dharma volume III. IKIP Sanata Dharma Yogyakarta.
Bungin, M. Burhan. 2013. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Dahar, Ratna Wilis. 2006. Teori-teori Belajar dan Pembelajaran. Bandung : Erlangga.
Depdikbud. 1994. Kurikulum Pendidikan Dasar. Jakarta: Depdikbud. Dwi Siswoyo, dkk. 2012. Ilmu Pendidikan. Yogyakarta : UNY Press.
Effendi, Sofian. 2012. Metode Penelitian Survei. Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan.
http:litbang.kemdikbud.go.idindex.phpsurvei-internasional-pisa Diakses pada
15022016 pukul 10.35 Kountur, Ronny. 2003. Metode Penelitian Untuk Penulisan Skripsi dan Tesis.
Jakarta: CV Teruna Grafica. Kusuma, Dani Widya. 2014. Miskonsepsi tentang Fotosintesis pada Siswa Kelas
V SDN 4 Trebungan Situbondo Tahun Pelajaran 20132014 . Skripsi:
Universitas Jember. Masidjo. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah.
Yogyakarta: Kanisius Moleong, Lexy. 2008. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Mujahidin, Adnan Mahdi. 2014. Panduan Penelitian Praktis Untuk Menyususn Skripsi, Tesis dan Disertasi.
Bandung: Alfabeta. Norika, Martina Tania. 2014. Pemahaman Dan Miskonsepsi Konsep Gaya Pada
Siswa Di E mpat SMA Swasta Di Yogyakartaā€¯. Penelitian Ini Adalah
Penelitian Deskriptif Kuantitatif Dan Juga Deskriptif Kualitatif. Skripsi:
Universitas Sanata Dharma. Ramadhani, Marta Dewi. 2015. Miskonsepsi yang Terjadi pada Pembelajaran
Matematika Materi Bangun Ruang Limas Siswa Kelas VI Sekolah Dasar .
Skripsi: Universitas Sanata Dharma. Samatowa, Usman. 2011. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: PT.
Indeks Sangadji, Etta dkk. 2010. Metodologi Penelitian-Pendekatan Praktis dalam
Penelitian . C.V Andi Offset.
Siwi, Dwi Anti Prapti. 2013. Identifikasi Miskonsepsi Siswa Kelas VII pada Konsep Sistem Pencernaan dan Pernapasan Penelitian Deskriptif di
MTsN 1 Kota Bekasi. Skripsi: Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta. Subali, Bambang. 2014. Evaluasi Pembelajaran Proses dan Produk. Makalah
disampaikan bagi dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Sabtu 23 Agustus 2014.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RND. Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata, Nana. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sulistyanto, Heri. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pedidikan Nasional.
Suparno, Paul. 2005. Miskonsepsi dan Perubahan Konsep dalam Pendididkan Fisika
. Jakarta: Gramedia. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Suryanto dan Hewindati. 2002. Pemahaman Murid Sekolah Dasar SD Terhadap Konsep Ilmu Pengetahuan Alam IPA Berbasis Biologi: Suatu Diagnosis
Adanya Miskonsepsi Dengan Menggunakan Teknik Wawancara . Jakarta:
Universitas Terbuka. Winarti, Wiwik. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pedidikan Nasional. Wonorahardjo, Surjani. 2010. Dasar-Dasar Sains Menciptakan Masyarakat Sadar
Sains . Jakarta: Indeks.
. .
Lampiran 1
SURAT-SURAT
Lampiran 1.1 Surat Izin Penelitian dari Universitas Sanata Dharma
Lampiran 1.2 Surat Rekomendasi Izin Penelitian dari Kantor Kesatuan Bangsa
Lampiran 1.3 Surat Izin Penelitian dari Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Sleman
Lampiran 1.4 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian dari UPTD Kecamatan Minggir
Lampiran 2
DATA PENELITIAN
Lampiran 2.1 Rangkuman Data SD Negeri di Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman.
Rangkuman Data SD Negeri Kecamatan Minggir Tahun Pelajaran 20142015
Kecamatan : Minggir
Kabupaten : Sleman
Provinsi : D.I Yogyakarta
Status Sekolah : Negeri
No Nama SD
Alamat Jumlah
siswa Jumlah
kelas 1
SD N Jonggrangan Jonggrangan, Sendangmulyo,
Minggir, Sleman 7
1 2
SD N Kwayuhan Kwayuhan, Sedangmulyo,
Minggir, Sleman 12
1 3
SD N Kebonagung Kreo Pojok, Sendangagung,
Minggir, Sleman 33
1 4
SD N Sendangagung Nanggulan, Sendangagung,
Minggir, Sleman 16
1 5
SD N Balangan 1 Sidorejo, Sendangrejo, Minggir,
Sleman 28
1 6
SD N Balangan 2 Kebonagung, Sendangrejo,
Minggir, Sleman 24
1 7
SD N Nglengking Nglengking, Sendangharjo,
Minggir, Sleman 7
1 8
SD N Sendangharjo Padon, Sendangrejo,
Minggir,Sleman 16
1 9
SD N Dalangan 1 Parakan, Sendangsari, Minggir,
Sleman 15
1 10
SD N Dalangan 2 Senden, Sendangsari, Minggir,
Sleman 12
1 11
SD N Daratan Daratan, Sendangarum, Minggir,
Sleman 15
1 12
SD N Sutan Sutan, Sendangsari, Minggir,
Sleman 15
1 13
SD N Jarakan Jarakan, Sendangrejoo, Minggir,
Sleman 7
1
Jumlah 207
13
Lampiran 2.2 Data sekolah dan jenis kelamin siswa
No Nama SD
Inisial LP
1
SDN KWAYUHAN KWY 1
P 2
KWY 2 L
3 KWY 3
L 4
KWY 4 P
5 KWY 5
L 6
KWY 6 P
7 KWY 7
L 8
KWY 8 L
9
SDN NGLENGKING NGLK 1
P 10
NGLK 2 P
11 NGLK 3
L 12
NGLK 4 P
13
SDN DALANGAN2 DAL2 1
L 14
DAL2 2 P
15 DAL2 3
P 16
DAL2 4 L
17 DAL2 5
L 18
DAL2 6 L
19 DAL2 7
P 20
DAL2 8 L
21
SDN BALANGAN 2 BAL2 1
P 22
BAL2 2 L
23 BAL2 3
P 24
BAL2 4 P
25 BAL2 5
L
26
SDN BALANGAN 2 BAL2 6
P 27
BAL2 7 P
28 BAL2 8
P 29
BAL2 9 P
30 BAL2 10
L 31
BAL2 11 P
32 BAL2 12
L 33
BAL2 13 L
34 BAL2 14
P 35
BAL2 15 L
36
SDN SUTAN SUT 1
P 37
SUT 2 P
38 SUT 3
P 39
SUT 4 L
40 SUT 5
P 41
SUT 6 P
42 SUT 7
L 43
SUT 8 L
44 SUT 9
L 45
SUT 10 P
46
SDN DALANGAN 1 DAL1 1
L 47
DAL1 2 P
48 DAL1 3
L 49
DAL1 4 L
50 DAL1 5
L 51
DAL1 6 P
52 DAL1 7
P
53 SDN DALANGAN 1
DAL1 8 L
54 DAL1 9
L 55
DAL1 10 L
56
SDN KEBONAGUNG KBG 1
L 57
KBG 2 P
58 KBG 3
L 59
KBG 4 L
60 KBG 5
L 61
KBG 6 L
62 KBG 7
L 63
KBG 8 P
64 KBG 9
L 65
KBG 10 P
66 KBG 11
L 67
KBG 12 P
68 KBG 13
P 69
KBG 14 L
70 KBG 15
P 71
KBG 16 P
72 KBG 17
L 73
KBG 18 P
74 KBG 19
P 75
KBG 20 L
76 KBG 21
P 77
SDN BALANGAN 1 BAL1 1
L 78
BAL1 2 L
79 BAL1 3
L
80
SDN BALANGAN 1 BAL1 4
P 81
BAL1 5 L
82 BAL1 6
P 83
BAL1 7 P
84 BAL1 8
P 85
BAL1 9 P
86 BAL1 10
P 87
BAL1 11 L
88 BAL1 12
L 89
BAL1 13 L
90 BAL1 14
P 91
BAL1 15 L
92 BAL1 16
P 93
BAL1 17 L
94 BAL1 18
P 95
SDN SENDANGHARJO SDH 1
L 96
SDH 2 L
97 SDH 3
P 98
SDH 4 L
99 SDH 5
P 100
SDH 6 P
101 SDH 7
L 102
SDH 8 P
103 SDH 9
P 104
SDH 10 P
105 SDN DARATAN
DAR 1 L
106 DAR 2
L
107
SDN DARATAN DAR 3
L 108
DAR 4 P
109 DAR 5
P 110
DAR 6 L
111 DAR 7
P 112
DAR 8 L
113 DAR 9
L 114
DAR 10 L
115
SDN SENDANGAGUNG SDG 1
P 116
SDG 2 P
117 SDG 3
L 118
SDG 4 L
119 SDG 5
P 120
SDG 6 P
121 SDG 7
L 122
SDG 8 P
123 SDG 9
L 124
SDG 10 P
125
SDN JARAKAN JRK 1
P 126
JRK 2 P
127 JRK 3
P 128
JRK 4 P
129
SDN JONGGRANGAN JGG 1
P 130
JGG 2 P
131 JGG 3
P 132
JGG 4 P
Lampiran 2.3 Hasil validitas isi instrumen pilihan ganda dan uraian Dosen 1: Prof. Dr. Paulus Suparno, SJ, M.S.T.
A. Pilihan Ganda