Nasution 2004:4 menyebutkan bahwa penerimaan penggunaan teknologi informasi juga turut dipengaruhi oleh kemudahan penggunaan
teknologi informasi, ini merupakan refleksi psikologis pengguna yang lebih bersikap terbuka terhadap sesuatu yang sesuai dengan apa yang
dipahaminya dengan mudah. Kemudahan tersebut dapat mendorong seseorang untuk menerima menggunakan teknologi informasi.
Menurut Wulandari 2007:21 adapun kemudahan yang mempengaruhi penerimaan pengguna yaitu pengalaman, reputasi dan
mekanisme support yang handal. Sehingga dapat pula disimpulkan bahwa kemudahan mempengaruhi penerimaan pengguna sebagai berikut:
a. Menggunakan teknologi sistem informasi tidak menyulitkan pengguna.
b. Pengguna merasa yakin bahwa mudah untuk mengerjakan apa yang
diperlukan dengan sistem yang tersedia. c.
Pengguna merasa yakin bahwa mengerjakan tugas dengan teknologi sistem informasi berbasis komputer tidaklah memerlukan usaha keras.
2.2.7. Kondisi yang Memfasilitasi facilitating condition
2.2.7.1. Definisi Kondisi
yang Memfasilitasi
Triandis 1980 dalam Handayani 2007:79 menyatakan bahwa kondisi yang memfasilitasi meliputi faktor-faktor obyektif yang dapat
mempermudah pemakai dalam melakukan suatu tindakan. Dalam konteks penggunaan teknologi informasi, kondisi yang memfasilitasi dapat
dimasukkan sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi penggunaan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
teknologi informasi. Perilaku tidak dapat terjadi jika kondisi obyek lingkungan tidak mendukung.
2.2.7.2. Pengaruh Kondisi yang Memfasilitasi terhadap Penggunaan
Teknologi Informasi
Pemanfaatan teknologi berhubungan dengan perilaku menggunakan teknologi tersebut untuk menyelesaikan tugas. Teori sikap
dan perilaku yang dikemukakan oleh Triandis 1980 mengembangkan model faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan teknologi informasi.
Salah satu faktornya adalah kondisi yang memfasilitasi facilitating condition.
Venkatesh et al. 2003 dalam Handayani 2007:7 menyatakan bahwa kondisi-kondisi yang memfasilitasi pemakai mempunyai pengaruh
pada karyawan. Schultz dan Slevien 1975 dalam Sigatolang, dkk 2006:28
membuktikan bahwa kondisi yang mendukung pengguna teknologi informasi atau dukungan untuk pengguna teknologi informasi merupakan
salah satu faktor yang mempengaruhi pemanfaatan teknologi informasi. Sedangkan Thompson et al. 1991 menemukan tidak ada hubungan antara
kondisi yang memfasilitasi pemakai dengan penggunaan teknologi informasi.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kondisi yang memfasilitasi facilitating condition
dengan penggunaan teknologi informasi. Hal ini didasari oleh pemikiran
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
bahwa seseorang atau individu akan lebih mudah menerima atau menggunakan teknologi jika terdapat adanya faktor-faktor lain seperti
panduan atau petunjuk dan infrastruktur yang membantunya dalam penggunaan teknologi tersebut sehingga ia dapat merasakan manfaat dari
teknologi tersebut.
2.3. Kerangka Pikir
Berdasarkan uraian landasan teori di atas, maka kerangka pikir dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut :
Manfaat persepsian
X
1
Kemudahan persepsian
X
2
Kondisi yang memfasilitasi
X
3
Uji statistik regresi linier berganda
Penggunaan teknologi informasi
Y
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.