2. Misi
Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan. Misi
Kabupaten Bengkayang adalah :
a. Membangun dan meningkatkan infrastruktur dengan tetap menjaga
kelestarian lingkungan hidup dan mitigasi bencana. b.
Mempercepat pembangunan ekonomi yang berkeadilan melalui pengembangan sektor unggulan.
c. Meningkatkan kualitas SDM, melalui peningkatan iman dan takwa
serta penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. d.
Meningkatkan keamanan
dan keharmonisan
kehidupan masyarakat.
e. Meningkatkan kapasitas aparatur pemerintah daerah dalam
memberikan pelayanan
yang prima
untuk mewujudkan
pemerintahan yang baik. f.
Meningkatkan partisipatif aktif masyarakat.
C. Keadaan Penduduk
Jumlah Penduduk Kabupaten Bengkayang mencapai 228.771 orang yang terdiri dari 110.270 wanita dan 118.501 Pria. Perbandingan penduduk pria
dan wanita mencapai 1,07:1 yang berarti setiap 1,07 penduduk pria terdapat 1 penduduk wanita. Jika jumlah penduduk dirinci menurut kecamatan maka
jumlah penduduk yang paling besar berada di Kecamatan Bengkayang sebanyak 27.155 orang sedangkan jumlah penduduk yang paling sedikit
berada di Kecamatan Suti Semarang sebanyak 4.778 orang. Namun demikian, dilihat dari kepadatan penduduknya dari rasio penduduk,
Kecamatan Sungai Raya memiliki tingkat kepadatan paling tinggi, yaitu sebesar 246 jiwa sedangkan Kecamatan Siding memiliki tingkat rasio paling
rendah, yaitu sebesar 11 jiwa. Tabel 4. Jumlah Penduduk Kabupaten Bengkayang
Sumber : BPS Kabupaten Bengkayang
Lapangan Usaha 2009
2010 2011
2012 2013
Pertanian 47,27
47,24 47.58
47,02 46,59
Pertambangan 1,73
1,71 1,66
1,67 1,67
Industri Pengolahan 4,32
4,14 3,94
3,78 3,66
Listrik, Gas, Air Bersih 0,12
0,12 0,13
0,12 0,12
Bangunan 7,16
7,39 7,66
8,17 8,56
Perdagangan, Hotel, Restoran 25,57
25,14 24,74
24,55 24,59
Pengangkutan Komunikasi 2,65
2,71 2,80
2,80 2,80
Keuangan, Persewaan Jasa Perusahaan 4,11
4,12 4,10
4,16 4,24
Jasa-Jasa 7,06
7,32 7,39
7,74 7,77
Sumber: BPS Kabupaten Bengkayang
D. Perekonomian Daerah
Perekonomian Kabupaten Bengkayang pada tahun 2009-2013 didominasi oleh dua sektor. Sektor tersebut adalah pertanian, perdagangan, hotel, dan
restoran. Kontribusi sektor pertanian pada PDRB Kabupaten Bengkayang tahun 2013 adalah sebesar 46,59 persen sedangkan sektor perdagangan,
hotel, dan restoran memberikan kontribusi sebesar 24,59 persen pada tahun 2013. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa struktur
perekonomian Kabupaten Bengkayang masih bersifat agraris karena kontribusi sektor tersebut paling besar dibanding dengan sektor yang lain.
Dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, sektor perekonomian yang mempunyai kontribusi pada PDRB Kabupaten Bengkayang masih relatif
sama. Sektor lainnya hanya menyumbangkan sedikit seperti pertambangan, industri pengolahan, listrik, gas dan air bersih, bangunan, pengangkutan dan
komunikasi, keuangan, persewaan dan jasa perusahaan, dan jasa-jasa. Sumber perekonomian Kabupaten Bengkayang dilihat dari Produk
Domestik Regional tahun 2009-2013 sebagai berikut: Tabel 5: Sumber Perekonomian Kabupaten Bengkayang
E. Sumber Pendapatan Kabupaten Bengkayang dari Pendapatan Asli