Kesederhanaan Simplicity Prinsip-prinsip Penyusunan Seni

26 politisi, seniman, sampai tokoh intelektual. Misalnya saja Gus Dur sendiri sebagai tokoh nasional yang banyak dibicarakan oleh masyarakat Indonesia. Gus Dur adalah tokoh agama Islam, selain itu Gus Dur juga ikut berperan dalam bidang politik di pemerintahan Indonesia hingga menjadi Presiden ke-4 Republik Indonesia. Selain Gus Dur juga ada tokoh kondang yang memiliki gagasan kuat dalam keagamaan dan budaya yaitu Emha Ainun Najib atau yang sering dikenal sebagai Cak Nun. Secara fisik Gus Dur adalah sosok yang mudah dikenali dengan ciri khas tubuh tambun dengan perut buncit, dan memakai kaca mata tebal. Matanya yang sebelah kiri hampir bisa dikatakan mengalami kebutaan atau tertutup total, sementara matanya yang kanan diperkirakan kurang baik pengelihatannya. Giginya agak kuning. Rambutnya hitam berombak dan terkadang tidak tersisir rapi. kalau berjalan tidak pernah sendirian, dan tidak terlalu sempurna untuk berjalan lantaran beban berat tubuhnya Muhammad rifai 2010:11. Gus Dur merupakan presiden Indonesia keempat yang menggantikan B.J Habibie sebagai presiden Indonesia ke-3. Gus Dur menjabat sebagai presiden Indonesia sejak 20 oktober 1999 hingga 23 juli 2001 bersama Megawati Soekarnoputri sebagai wakilnya. Kabinet pertama Gus Dur yaitu Kabinet Persatuan Nasional yang merupakan koalisi beberapa partai politik diantaranya PDI-P, PKB, Golkar, PPP, PAN, dan Partai Keadilan PK. Non-partisan dan TNI juga ada dalam kabinet tersebut. Gus Dur kemudian mulai melakukan dua reformasi pemerintahan. Reformasi pertama adalah membubarkan Departemen Penerangan, senjata utama 27 rezim Soeharto dalam menguasai media. Reformasi kedua adalah membubarkan Departemen Sosial yang korup. http:id.m.wikipedia.orgwikiAbdurrahman_wahid dikutip pada 15 Agustus 2016, 17:28WIB. Gus Dur dikenal dengan pemikiran dan pejuang pluralisme, demokrasi, dan kemanusiaan. Selain itu Gus Dur juga dikenang sebagai sosok yang punya pendirian keras dan berani melawan terhadap kezaliman, sekalipun itu harus melawan mainstream. Bahkan Gus Dur disebut layak untuk mendapatkan gelar pahlawan Misrawi, Z. 2010: 56 Gus Dur di masa hidupnya memang sering menjadi pusat perhatian masyarakat karena sifat, pemikiran serta tindakannya yang kontroversial. Pada era 1990-an dengan jabatan ketua PBNU, Gus Dur sudah dikenal sebagai tokoh kontroversial. Khususnya, sikapnya yang ceroboh dalam memberi komentar mengenai masalah- masalah sosial dan politik yang menjadi pertikaian telah membuat jengkel banyak pihak dalam diri NU juga membuat mereka menjauh dari Gus Dur Muhammad rifai 2010:22. Gus Dur juga memiliki sifat unik yang selalu menuai kontroversi, salah satunya adalah sifat humoris. Humor selalu baru dan muncul di mana saja, baik di pemerintahan atau di luar, baik di saat formal amaupun informal. Dengan sifat Gus Dur yang sangat humoris, Gus Dur menjadi banyak disukai oleh masyarakat, dan menjadi pusat perhatian dari berbagai kalangan dan golongan manapun yang tertarik mendengarkan komentarnya beserta candaannya. Namun banyak pula yang