46
dengan dependen. d Variabel intervening yaitu variabel yang secara teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel independen dengan
dependen menjadi hubungan yang tidak langsung dan tidak dapat diamati dan diukur. e Variabel kontrol yaitu variabel yang dikendalikan atau
dibuat konstan sehingga hubungan variabel independen terhadap dependen tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti. Sugiyono, 2006:61
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu : a. Variabel terikat Dependent Variable dalam penelitian ini adalah
Kesiapan Kerja Siswa Y. b. Variabel bebas Independent Variable dalam penelitian ini adalah
prestasi belajar siswa X
1
dan pengetahuan siswa tentang dunia kerja X
2
.
2. Definisi Operasional Variabel
Untuk menghindari adanya kesalahan dalam penafsiran tentang variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini, maka peneliti
membatasi pengertian dari variabel-variabel tersebut. a. Kesiapan Kerja Siswa
Kesiapan kerja adalah keseluruhan kondisi seseorang yang meliputi kematangan fisik, mental dan pengalaman serta adanya
kemauan dan kemampuan untuk melaksanakan suatu pekerjaan. Kesiapan kerja siswa dapat diukur dari pendapat responden dengan
indikator tentang: 1 sikap kritis, 2 rasa bertanggung jawab, 3 kemampuan bekerja sama dengan orang lain, 4 Pengendalian
47
emosional, 5 Mempunyai ambisi untuk maju serta berusaha mengikuti perkembangan bidang keahlian, dan 6 Kemampuan beradaptasi
dengan lingkungan. Untuk memperoleh data tentang Kesiapan Kerja Siswa dilakukan dengan menggunakan angket.
b. Prestasi Belajar Siswa Prestasi Belajar Siswa adalah hasil belajar yang dicapai siswa
selama mengikuti pembelajaran dalam suatu periode tertentu pada suatu lembaga pendidikan dan hasilnya diwujudkan dengan penilaian yang
diwujudkan dalam bentuk angka setelah dilakukan evaluasi berupa tes tertulis ataupun tes lisan pada siswa mengenai materi pelajaran sesuai
kriteria yang berlaku, yaitu Kriteria Ketuntasan Minimal KKM. Prestasi Belajar Siswa dapat dilihat dari nilai rapornya. Untuk
mengetahui prestasi belajar siswa, dalam penelitian ini diukur dari rata- rata nilai rapor siswa kelas XI TGB dan kelas XI TKB SMK Negeri 1
Seyegan, serta kelas XI TGB SMK Negeri 2 Depok. Karena nilai rapor dapat mencerminkan tingkat ketercapaian prestasi belajar siswa mulai
dari awal diajarkannya materi pelajaran sampai dengan akhir. Untuk memperoleh data tentang Prestasi Belajar Siswa dilakukan dengan
melihat nilai pada buku rapor semester satu pada saat kelas X sampai dengan nilai rapor semester gasal kelas XI
.
c. Pengetahuan siswa tentang dunia kerja Pengetahuan siswa tentang dunia kerja adalah hal-hal apa saja
yang diketahui oleh siswa tentang dunia kerja. Pengetahuan tersebut
48
dapat didapat siswa dari program bimbingan dan konseling di sekolah, dari internet atau sumber berita lainnya. Pengetahuan siswa tentang
dunia kerja dapat diukur dari pendapat responden dengan indikator tentang: 1 Lapangan pekerjaan yang meliputi: sesuai dengan jurusan
dan Instansiperusahaan yang dapat dimasuki, 2 Melamar Pekerjaan yang meliputi: cara melamar dan administrasi, 3 Kewiraswastaan, dan
4 Sumber Informasi pasar kerja, yaitu dari media massa, instansi pemerintah dan swasta, orang tua, saudara, guru, teman, dan tetangga.
Untuk memperoleh data tentang Pengetahuan siswa tentang dunia kerja dilakukan dengan menggunakan angket.
D. Populasi dan Sampel 1. Populasi