78
B. Uji Persyaratan Analisis
Sebelum diadakan uji hipotesis dengan teknik analisis yang digunakan, ada persyaratan yang harus dipenuhi, diantaranya adalah sampel
diperoleh secara random, distribusi skor harus normal, hubungan variabel bebas, dan variabel terikatnya merupakan hubungan yang linier. Berikut ini
adalah uraian uji persyaratan analisis tersebut.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas data bertujuan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh dari hasil penelitian berdistribusi normal atau tidak.
Semua data dari variabel penelitian diuji normalitasnya dengan menggunakan program bantuan Statistic Package for Social Science
SPSS versi 17 yaitu dengan metode nonparametric test- One sample Kolmogorov Smornov test. Hasil analisis uji normalitas data akan
dibandingkan dengan harga probabilitas minimal sebesar 0,05 5, jika koefisien probabilitas p hasil uji 0,05 maka memiliki sebaran data
berdistribusi normal begitu pula sebaliknya. Dalam uji normalitas sebaran data pada penelitian ini diperoleh besaran nilai sebagai berikut :
Tabel 16. Rangkuman Hasil Uji Normalitas No
Variabel Asymptotic
Signifikansi Kondisi
Keterangan 1
Y 0,210
0,05 Normal
2 X1
0,000 0,05
Tidak Normal 3
X2 0,497
0,05 Normal
Berdasarkan hasil uji normalitas pada tabel diatas dapat disimpulkan bahwa variabel Kesiapan Kerja dan Pengetahuan tentang
79 Dunia Kerja memiliki sebaran data yang berdistribusi normal. Sedangkan
variabel Prestasi belajar memiliki sebaran data yang tidak normal dikarenakan data yang diolah merupakan data hasil olahan dari banyak
nilai dari tiga semester. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat di lampiran.
2. Uji Linearitas
Uji linieritas digunakan untuk mengetahui masing-masing variabel bebas X mempunyai hubungan linier atau tidak dengan
variabel terikat Y. Pengambilan keputusan untuk uji linieritas ini dengan cara melihat nilai signifikansi deviation from linearity pada tabel
anova. Pada uji statistik, nilai signifikansi deviation from linearity lebih besar dari 0,05 maka dikatakan hubungan antar variabel X dan
variabel Y adalah linear begitu pula sebaliknya. Setelah dilakukan penghitungan dengan bantuan komputer program SPSS versi 17.0, hasil
pengujian linearitas seperti terangkum dalam tabel berikut ini : Tabel 17. Rangkuman Hasil Uji Linearitas
No Variabel
p hitung p standar
Keterangan 1
X1 dan Y 0,468
0,05 Linier
2 X2 dan Y
0,141 0,05
Linier Dari tabel di atas menunjukkan bahwa p hasil uji masing-
masing variabel lebih besar dari 0,05. Hal ini berlaku untuk semua variabel bebas dengan variabel terikat, sehingga dapat ditarik kesimpulan
bahwa semua variabel bebas dengan variabel terikat memiliki hubungan yang linier.
80
3. Uji Multikolinearitas