76
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Menurut Suharsimi Arikunto 2006:80. Pendekatan penelitian adalah bagaimana kita meninjau, melihat, memperlakukan atau mendekati suatu masalah
yang akanmenentukan sifat penelitian, yaitu apakah bersifat menggali, mengungkap segalaaspek yang termasuk masalah penelitian tersebut, apakah akan
menelusuri sejarahperkembangan sesuatu, apakah akan menentukan sebab akibat, apakah akanmembandingkan, apakah akan menghubung
–hubungkan, apakah mengadakan perbaikan serta penyempurnaan dan lain-lain.
Suharsimi Arikunto 2006:239. menjelaskan bahwa pendekatan penelitian dibedakan menjadi 2 macam yaitu:
1. Pendekatan kuantitatif, analisisnya berdasarkan angka dengan menggunakan analisis statistik.
2. Pendekatan kualitatif, artinya data atau informasi yang dikumpulkan diwujudkan dalam bentuk keterangan atau gambar tentang suatu kejadian
atau kegiatan secara menyeluruh, kontekstual, dan termakna sehingga analisisnya menggunakan logika.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, dimana data terkait dengan implementasi kurikulum terpadu di MTs
Ponpes Ibnul Qoyyim Putra Bantul Yogyakarta.
77
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah
Ponpes
Ibnul Qoyyim Putra Bantul yang terletak di Jl. Jogja
– Wonosari Km. 10,5 Tegalyoso, Sitimulyo, Piyungan, Bantul, Yogyakarta. Pelaksanaan penelitian dilaksanakan pada
Tanggal 28 September 2013 sampai dengan 25 November 2013.
C. Subjek Penelitian
Tatang M. Amirin 1990: 91, mengemukakan bahwa subjek penelitian adalah seorang atau sesuatu yang ingin diperoleh keterangan. Sesuai pendapat
tersebut maka subyek dalam penelitian ini adalah Kepala Madrasah, Waka Kurikulum dan Guru.
Dalam penelitian kualitatif yang diobservasi meliputi 3 komponen yaitu:
1. Place : Tempat di mana interaksi dalam situasi sosial sedang berlangsung. 2. Actor : Pelaku atau orang-orang yang sedang memainkan peran tertentu.
3. Activity : Kegiatan yang dilakukan oleh aktor dalam situasi sosial yang sedangberlangsung Sugiyono 2007:314.
Sesuai dengan pendapat yang dikemukakan Sugiyono maka dalam penelitian ini place sebagai adanya kegiatan yang diteliti yaitu Madrasah
Tsanawiyah Ponpes Ibnul Qoyyim Putra sedangkan actor dalam mendukungnya penelitian adalah Kepala Madrasah, Waka Kurikulum, Guru dan activity adalah
berjalannya Kegiatan Belajar Mengajar KBM. Kisi-kisi instrumen Implementasi Kurikulum Terpadu di MTs Pondok
Pesantren Ibnul Qoyyim Putra adalah sebagai berikut:
78 Tabel 1. Kisi-Kisi Metode Pengumpulan Data dan Sumber Data
No Aspek
Komponen Metode
Sumber
1 Persiapan
a. Model Kurikulum di MTs Ibnul Qoyyim Putra
b. Langkah Perencanaan Kurikulum Terpadu
c. Penyusunan Kurikulum Terpadu
d. Peran Guru dalam Perencanaan Kurikulum
Terpadu Wawancara dan
Analisis Dokumen
Kepala Madrasah, Waka Kurikulum,
pegawai dan guru
Catatan harian, penyususnan
KTSP, pengembangan
KTSP
2 Pelaksanaan
a. Persiapan Implementasi Kurikulum
b. Pelaksanaan Implementasi Kurikulum Terpadu
c. Penunjang Implementasi Kurikulum Terpadu
Wawancara, Analisis
Dokumen dan Observasi
Kepala Madrasah, Waka Kurikulum
dan guru
Catatan harian, penyususnan
KTSP, pengembangan
KTSP
KBM, Kegiatan harian siswa dan
interaksi warga sekolah
3 Evaluasi
a. Evaluasi Tujuan Kurikulum b. Evaluasi Muatan Kurikulum
c. Evaluasi Ketuntasan Belajar d. Pengembangan Kurikulum
Terpadu Wawancara,
Analisis Dokumen dan
Observasi Kepala Madrasah,
Waka Kurikulum guru dan siswa
Catatan harian, penyususnan
KTSP, pengembangan
KTSP
KBM, Kegiatan harian siswa dan
interaksi warga sekolah
79
D. Metode Pengumpulan Data