76
F. KERANGKA BERPIKIR
Pembuatan bebe anak merupakan standar kompetensi dari mata pelajaran produktif bidang keahlian busana butik yang mana pada proses pembelajaran
pembuatan bebe anak dapat menghasilkan produk berupa bebe anak yang disesuaikan dengan standar produk yang telah di tetapkan. Agar menghasilkan
bebe anak sesuai standar yang telah ditetapkan di SMK N 1 Pengasih, maka dalam pembelajaran membuat busana bayi dan anak khususnya pada pembuatan bebe
anak sebagai bahan penelitian sesuai dengan tujuan penelitian. Pengamatan di lapangan terhadap pembelajaran membuat busana bayi dan
anak khususnya dalam pembuatan bebe anak menunjukkan bahwa banyak siswa mengalami masalah dalam pemahaman teknik pembuatan bebe anak, maka
pembelajaran pembuatan bebe anak akan lebih dimengerti dan dipahami oleh siswa apabila didukung dengan menggunakan media pembelajaran. Peningkatan
kualitas pembelajaran dapat dilakukan dengan melengkapi media pembelajaran yaitu berupa modul yang baik dan teruji. Penggunaan modul untuk pembelajaran
pembuatan bebe anak di harapkan dapat mendukung dalam proses pembelajaran , karena memudahkan guru untuk menyampaikan materi dan memudahkan siswa
dalam memahami pelajaran. Dengan menguasai kompetensi pembelajaran pembuatan bebe anak peserta didik diharapkan akan dapat memahami teknik
pembuatan bebe anak sehingga peserta didik akan lebih kreatif dan inovatif dalam mewujudkan berbagai macam desain bebe anak.
77 Modul merupakan bahan belajar mandiri, siswa dapat belajar dengan modul
tanpa berhubungan langsung dengan pengajar. Modul sebagai sumber belajar memiliki fungsi untuk memperjelas atau mempermudah penyajian pesan agar
tidak terlalu verbalis, modul juga dapat mengatasi keterbatasan ruang waktu dan daya indera baik bagi siswa maupun guru. Modul dalam pembelajaran memiliki
peranan yang sangat penting kerena pembelajaran dengan menggunakan modul diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, dengan modul siswa juga
dapat belajar mandiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya, selain itu siswa juga dapat mengevaluasi sendiri hasil belajarnya.
Berdasarkan pada identifikasi masalah dan kajian teori pengembangan modul, yang baik di yakini dapat digunakan dalam pembelajaran pembuatan bebe anak
pada standar kompetensi membuat busana busana bayi dan anak khususnya pembuatan bebe anak di SMK N I Pengasih secara baik, efektif dan efisien.
Digunakannya modul pembuatan bebe anak dalam pembelajaran membuat bebe anak pemahaman dan hasil belajar siswa akan lebih meningkat. Oleh karena itu,
penelitian yang akan peneliti susun adalah penyelesaian masalah pada Standar Kompetensi Membuat Busana Bayi dan Anak khususnya pembuatan bebe anak
melalui Pengembangan Modul Pembelajaran Pembuatan Bebe anak sebagai media pembelajaran Kompetensi Keahlian Busana Butik di SMK N 1 Pengasih.
78
G. PERTANYAAN PENELITIAN