Pengertian Siswa Siswa SMA

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id penelitian ini khususnya kecemasan siswa SMA pada saat pelajaran Kimia. Ciri-ciri tersebut adalah: a. Masa remaja sebagai masa peralihan Pada masa ini apa yang terjadi sebelumnya akan meninggalkan bekas pada apa yang terjadi sekarang dan yang akan datang. Osterrieth menjelaskan bahwa struktur psikis anak remaja berasal dari masa kanak-kanak. Selain itu, perubahan fisik yang terjadi selama masa remaja mempengaruhi tingkat perilaku individu. 25 Hal serupa diungkapkan oleh calon bahwa masa remaja menunjukkan sifat-sifat masa peralihan dengan jelas, karena remaja belum memperoleh status orang dewasa tetapi tidak memiliki status kanak-kanak. Remaja berada dalam status interin sebagai akibat dari posisi yang sebagian diberikan oleh orang tua dan sebagian lagi diperoleh dari usahanya sendiri yang selanjutnya memberikan prestise tertentu padanya. Hal ini membuat status remaja tidak jelas, sehingga terdapat keraguan akan peran yang harus dilakukan. 26 Pada masa perlihan ini remaja dituntut harus meninggalkan “segala sesuatu yang bersifat kekanak- kanakan” dan mempelajari pola perilaku dan sikap baru untuk menggantikan perilaku dan sikap yang sudah ditinggalkan. Hal ini dilakukan untuk melepaskan remaja dari status interin-nya supaya ia dapat menjadi dewasa yang bertanggung jawab. 25 Hurlock, Psikologi Perkembangan Jakarta: Erlangga, 1991, hlm 109. 26 Ibid., 200 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Pada masa ini dimungkinkan siswa SMA sebagai remaja awal mengalami kecemasan, dalam penelitian ini khususnya kecemasan siswa pada mata pelajaran Kimia. Kecemasan-kecemasan yang mungkin timbul dapat disebabkan oleh: pertama, pengalaman masa lalu remaja yang mempengaruhi apa yang terjadi saat ini dan yang akan datang. Kedua, makin sukarnya tugas remaja untuk mempelajari tanggung jawab dalam masa dewasa. b. Masa remaja sebagai masa perubahan Sebagai masa remaja bersikap ambivalen terhadap suatu perubahan. Mereka menginginkan dan menuntut kebebasan, tetapi mereka sering takut bertanggung jawab akan akibatnya dan mereka sendiri meragukan kemampuannya untuk mengatasi tanggung jawab tersebut. 27 Pada periode ini, dimungkinkan siswa SMA mengalami kecemasan. Hal ini dilatarbelakangi oleh timbulnya masalah baru, dimana maslah itu timbul lebih banyak dan lebih sulit diselesaikan. Selain itu sikap yang ambivalen yaitu keinginan untuk mendapatkan kebebasan dan adanya ketakutan untuk bertanggung jawab akan akibatnya serta meragkan kemampuan mereka untuk mengatasi tanggung jawab tersebut. c. Masa Remaja Sebagi Usia Bermasalah 27 Ibid., 202

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIK UNTUK MEREDUKSI KECEMASAN SISWA SMP NEGERI 19 SEMARANG

0 16 26

PENGARUH TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIK TERHADAP PENGURANGAN TINGKAT KECEMASAN SISWA KELAS IX SMP NEGERI 30 MEDAN DALAM MENGHADAPI UJIAN NASIONAL T.A 2013/2014.

1 7 18

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION DALAM UPAYA MENUMBUHKAN KERJASAMA SISWA : Penelitian Tindakan Kelas Pada Pelajaran Sejarah di Kelas XI IPA-1 SMAN 1 Ciwidey.

0 0 22

EFEKTIVITAS KONSELING BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS UNTUK MEREDUKSI KECEMASAN MENGHADAPI UJIAN: Studi Eksperimen pada Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Singaraja Tahun Ajaran 2010/2011.

4 12 65

PENURUNAN KECEMASAN DALAM MENGHADAPI UJIAN SEMESTER MELALUI TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS PADA SISWA KELAS X DI SMA N 1 PLERET.

4 43 167

KEEFEKTIFAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK TEKNIK KOGNITIF RESTRUKTURING DAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS UNTUK MEREDUKSI KECEMASAN AKADEMIK SISWA SMA NEGERI 9 PALEMBANG -

0 0 29

MENGURANGI KECEMASAN MENGHADAPI ULANGAN SEMESTER SISWA KELAS XII SMA NEGERI 1 KALIWUNGU MELALUI DESENSITISASI SISTEMATIK

0 0 18

PENGARUH PENERAPAN TEKNIK PEMBELAJARAN KANCING GEMERINCING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI IPA SMAN 1 SUNGAI LIMAU

0 0 11

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN KIMIA MELALUI METODE CURAH PENDAPAT (BRAINSTORMING) PADA SISWA KELAS XI IPA 3 SMAN 1 TALAMAU

0 1 10

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA KELAS XI IPA I SMAN 5

0 0 10