21
Pedoman tata laksana survei akreditasi rumah sakit edisi II
Standar MKI.18 Analisisnya adalah kebijakan untuk menentukan apa yang diperlukan untuk membuat
dan menjalankan kebijakan dan prosedur di rumah sakit. Skor ditetapkan berdasarkan penanganan lebih dari 50 dari elemen-elemen a sampai h yang ada di kebijakan.
4.2. Ketentuan Kelulusan
Proses akreditasi terdiri dari kegiatan survei oleh Tim Surveior dan proses pengambilan keputusan kelulusan akreditasi oleh Ketua KARS, melalui Tim Penilai Laporan Survei
Akreditasi Rumah Sakit. Bab yang dilakukan survei akreditasi sebagai berikut :
1. Sasaran Keselamatan Pasien Rumah Sakit 2. Hak Pasien dan Keluarga HPK
3. Pendidikan Pasien dan Keluarga PPK 4. Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien PMKP
5. Millenium Development Goals MDGs 6. Akses Pelayanan dan Kontinuitas pelayanan APK
7. Asesmen Pasien AP 8. Pelayanan Pasien PP
9. Pelayanan Anestesi dan Bedah PAB 10. Manajemen Penggunaan Obat MPO
11. Manajemen Komunikasi dan Informasi MKI 12. Kualifikasi dan Pendidikan Staf KPS
13. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi PPI 14. Tata Kelola, Kepemimpinan dan Pengarahan TKP
15. Manajemen Fasilitas dan Keselamatan MFK Dari 15 bab tersebut diatas ada 4 empat bab yang merupakan bab dasar yaitu :
1. Sasaran Keselamatan Pasien Rumah Sakit SKP 2. Hak Pasien dan Keluarga HPK
3. Pendidikan Pasien dan Keluarga PPK 4. Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien PMKP
Ketentuan hasil survei :
1. Lulus Akreditasi 2. Diberikan kesempatan perbaikanre-surveiremedial
3. Tidak Lulus
22
Pedoman tata laksana survei akreditasi rumah sakit edisi II
Kriteria kelulusan :
a. Kelulusan dibagi menjadi 4 tingkat. 1. Akreditasi Tingkat Dasar
RS mendapat sertifikat akreditasi tingkat dasar bila hanya 4 empat bab yang mempunyai nilai diatas 80 dan 11 sebelas bab lainnya minimal nilainya diatas
20 Bila nilai dari 11 bab lainnya ada yang diatas 60 makar umah sakit dapat :
• dilakukan remedial re-survei 3 – 6 bulan lagi, pada 11 bab lainnya yang
nilainya diatas 60 •
Bila keberatan dilakukan remedial, maka status akreditasi tingkat dasar dapat ditetapkan.
2. Akreditasi Tingkat Madya RS mendapat sertifikat tingkat madya bila 8 delapan bab mendapat nilai 80 dan
nilai 7 tujuh bab lainnya minimal diatas 20 Bila nilai dari 7 tujuh bab lainnya ada yang diatas 60 maka rumah sakit dapat:
• dilakukan remedial re-survei 3 – 6 bulan lagi, pada 7 tujuh bab lainnya
yang nilainya diatas 60 •
Bila keberatan dilakukan remedial, maka status akreditasi tingkat Madya dapat ditetapkan.
3. Akreditasi Tingkat Utama RS mendapat sertifikat akreditasi tingkat utama bila ada 12 dua belas bab
mempunyai nilai minimal 80 dan 3 tiga bab lainnya minimal diatas 20 Bila nilai bab yang lainnya diatas 60 maka rumah sakit dapat mengajukan Re-
survei Remedial Bila nilai dari 3 tiga bab lainnya ada yang diatas 60 maka rumah sakit dapat :
• dilakukan remedial re-survei 3 – 6 bulan lagi, pada 3 tiga bab lainnya yang
nilainya diatas 60 •
Bila keberatan dilakukan remedial, maka status akreditasi tingkat utama dapat ditetapkan
4. Akreditasi Tingkat Paripurna RS mendapat sertifikat akreditasi tingkat paripurna bila setiap bab dari standar
akreditasi rumah sakit mempunyai nilai minimal 80
b. Rumah sakit yang mendapat status akreditasi Dasar, Madya, atau Utama, pada waktu dilakukan akreditasi ulang 3 tiga tahun lagi, harus terjadi peningkatan status
akreditasinya dari akreditasi pertama.
23
Pedoman tata laksana survei akreditasi rumah sakit edisi II
c. Rumah sakit dapat mengajukan peningkatan status akreditasi sekurang-kurangnya 1 satu tahun setelah survei dilaksanakan.
Kriteria Re-survei remedial
Re-survei remedial adalah survei yang dilakukan pada rumah sakit yang nilai pada bab-bab nya minimal 60.
a. Tujuan dari re-survei adalah untuk perbaikan hasil survei pada rumah sakit yang
mendapat sertifikat akreditasi tingkat dasar, madya dan utama
b. Ketentuan re-survei remedial sebagai berikut :
• diajukan oleh rumah sakit dengan biaya ditanggung oleh rumah sakit.
• Re-survei remedial dapat diajukan pada bab yang nilainya diatas 60
• Re-survei remedial dilakukan 3 – 6 bulan setelah survei dilakukan
• Surveior akan ditunjuk oleh KARS, jumlah surveior dan jumlah hari survei tergantung
besar kecilnya rumah sakit dan banyaknya bab yang dilakukan re-survei.
Kriteria Tidak lulus
• Bab 4 dasar dibawah 80
• Dan atau ada bab 11 lain dibawah 20.
• Rumah sakit dapat mengajukan akreditasi secepat-cepatnya 1 tahun, selambat-lambatnya 3
tahun. •
Rumah Sakit TIDAK diberi kesempatan remedial
24
Pedoman tata laksana survei akreditasi rumah sakit edisi II
BAB V METODOLOGI TELUSUR TRACER