Rangkuman Hasil Prates dan Pascates Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen

56 Data skor pada Tabel 15 dapat disajikan dalam bentuk diagram sebagai berikut. Gambar 10: Diagram Kategori Kecenderungan Perolehan Skor Pascates Kemampuan Diskusi Kelompok Eksperimen Dari Tabel 15 dan Gambar 10 kategori kecenderungan perolehan skor pascates kemampuan diskusi kelompok eksperimen dapat diketahui terdapat 11 siswa 35,48 yang skornya masuk dalam kategori rendah, 9 siswa 29,04 masuk dalam kategori sedang, dan 11 siswa 35,48 masuk dalam kategori tinggi.

e. Rangkuman Hasil Prates dan Pascates Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen

Hasil analisis statistik deskriptif skor prates dan pascates kemampuan diskusi pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yang meliputi jumlah subjek N, jumlah skor total ∑Х, mean , mode Mo, dan median Md, disajikan dalam tabel berikut ini. 35,48 29,04 35,48 Kategori Kecenderungan Perolehan Skor Pascates Kelompok Eksperimen Rendah Sedang Tinggi 57 Tabel 16: Perbandingan Data Statistik Prates dan Pascates Kemampuan Diskusi Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Data Prates Pascates Kelompok Kontrol Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Kelompok Eksperimen N 34 31 34 31 Jumlah Skor Tertinggi 26 27 32 37 Jumlah Skor Terendah 7 8 10 11 ̅ 14,26 15,32 18,82 24,39 Md 14,00 14,00 17,00 25,00 Mo 19,00 17,00 13,00 19,00 SD 5,43 5,22 6,62 7,54 Dari Tabel 16 dapat diketahui skor prates dan skor pascates kemampuan diskusi yang dimiliki oleh kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Pada saat prates kemampuan diskusi kelompok kontrol, skor tertinggi 26 dan skor terendah 7, sedangkan pada saat pascates kemampuan diskusi, skor tertinggi 32 dan skor terendah 10. Pada saat prates kemampuan diskusi kelompok eksperimen, skor tertinggi 27 dan skor terendah 8, sedangkan pada saat pascates kemampuan diskusi, skor tertinggi 37 dan skor terendah 11. Skor rata-rata antara skor prates dan skor pascates kelompok kontrol dan kelompok eksperimen juga mengalami peningkatan. Pada saat prates, skor rata- rata mean kelompok kontrol 14,26, sedangkan skor rata-rata pada saat pascates 18,82. Pada saat prates, skor rata-rata mean kelompok eksperimen 15,32, sedangkan skor rata-rata pascates 24,39. Selain itu, dari Tabel 16 dapat diketahui terjadi kenaikan skor rata-rata hitung sebesar 4,14 pada kelompok kontrol. Pada kelompok eksperimen, kenaikan skor rata-rata hitung sebesar 9,07. Selisih kenaikan skor rata-rata hitung antara kedua kelompok sebesar 4,93. 58

2. Uji Persyaratan Analisis Data

Dokumen yang terkait

Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Somagede melalui Teknik Clustering dengan Media Foto Jurnalistik

1 13 186

Keefektifan penggunaan media kartu kerja terhadap kemampuan menulis puisi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Tulung Klaten Tahun ajaran 2008 2009 (Studi Eksperimen)

1 22 111

PENGGUNAAN MEDIA FOTO ESAI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BERITA : Penelitian Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 15 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 41

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA FOTO TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM MENULIS PUISI : Studi Kuasi Eksperimen pada Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia untuk Siswa Kelas VIII SMP Negeri 29 Bandung.

0 0 43

KEEFEKTIFAN STRATEGI JIGSAW II TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 SLEMAN.

1 2 218

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DISKUSI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA DIORAMA PADA SISWA KELAS VIII-5 SMP NEGERI 8 YOGYAKARTA.

2 51 208

Efektivitas Penggunaan Media Permainan Simulasi dan Media Gambar Peristiwa terhadap Prestasi Belajar Materi Teks Diskusi Bahasa Indonesia Siswa SMP Negeri di Kabupaten Lombok Barat.

0 0 2

KEEFEKTIFAN COLLABORATIVE STRATEGIC READING (CSR) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA.

0 3 213

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGELOLA EMOSI MARAH MELALUI TEKNIK BIBLIOTERAPI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA.

0 1 232

KEEFEKTIFAN MEDIA LINGKUNGAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS PUISI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 IMOGIRI.

0 0 162