Meningkatnya Penguatan kelembagaan Tani dan Meningkatnya

Kab. Bulukumba Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015 61 Keberhasilan pencapaian sasaran meningkatnya percepatan penganekaragaman konsumsi pangan dan gizi masyarakat berkat dukungan semua pihak termasuk konsistensi penganggaran pada pencapaian target indikator kinerja tersebut.

4. Meningkatnya Penguatan kelembagaan Tani dan

Kelembagaan Pangan Masyarakat dan Pemerintah Sasaran Meningkatnya Penguatan Kelembagaan tani dan Kelembagaan Pangan Masyarakat dan Pemerintah didukung oleh 2 indikator kinerja, yaitu; 1 Persentase Gapoktan Penerima PUAP. Untuk indikator kinerja kesatu persentase Gapoktan Penerima Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan PUAP tidak dianggarkan oleh karena sejak tahun 2012, PUAP telah beralih pengelolaannya pada SKPD Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura. 2 Jumlah Kenaikan Kelas Kemampuan Kelompok Tani Evaluasi kenaikan kelas kemampuan kelompok tani mulai dari kelas pemula, lanjut, madya dan utama. Indikator Kinerja jumlah kenaikan kelas kemampuan kelompok tani untuk tahun 2015 dengan masing- masing target adalah Kelompok Tani pemula 2 dengan realisasi 1031 Kelompok, Kelas Lanjut 5 realisasi sebesar 869 kelompok, kelas madya sebanyak 3 realisasi sebesar 217 kelompok tani serta kelompok tani utama yang ditargetkan sebanyak 2 kelompok tani dapat terealisasi Kab. Bulukumba Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015 62 sebanyak 2 kelompok tani pula. Untuk indikator kinerja penilaian kelas kemampuan kelompok tani, hal ini tidak dilaksanakan oleh karena masih pada pembenahan adminstrasi kelompokpenyusunan data base kelembagaan kelompok tani. Tabel 22 Indikator Kinerja, Target dan Realisasi Serta Persentase Capaian Sasaran Meningkatnya Penguatan kelembagaan Tani dan Kelembagaan Pangan Masyarakat dan Pemerintah pada Perjanjian Kinerja tahun 2015, Badan Ketahanan pangan dan Pelaksana Penyuluhan Kabupaten Bulukumba, 2016. No Indikator Kinerja Sat. Target Realisasi Capaian Kinerja 1. 1. Persentase Gapoktan Penerima PUAP 2. Jumlah kenaikan kelas kemampuan kelompok tani tiap tahun :  Kelompok Tani Pemula  Kelompok Tani Lanjut  Kelompok Tani Madya  Kelompok Tani Utama Buah Buah Buah Buah - 2 5 3 2 - 1.031 869 217 2 - 51,55 17,38 7,23 100 Dari Pencapaian indikator kinerja sasaran meningkatnya penguatan kelembagaan tani dan kelembagaan pangan masyarakat dan pemerintah ini, diharapkan bahwa untuk tahun anggaran 2016 untuk menjadi prioritas dilaksanakan dan dianggarkan, khususnya penilaian kelas kemampuan kelompok.

5. Meningkatnya

kualitas pelayanan dan penyelenggaraan penyuluh Indikator capaian sasaran Meningkatnya kualitas pelayanan dan penyelenggaraan penyuluh didukung oleh 1 satu indikator kinerja kegiatan yang terdiri dari : Kab. Bulukumba Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015 63 Tabel 23 Indikator Kinerja, Target dan Realisasi Serta Persentase Capaian Sasaran Meningkatnya Kualitas Pelayanan dan Penyelenggaraan Penyuluh pada Perjanjian Kinerja tahun 2015, Badan Ketahanan pangan dan Pelaksana Penyuluhan Kabupaten Bulukumba, 2016. No Indikator Kinerja Sat. Target Realisasi Capaian Kinerja 1. 1. Persentase jumlah penyuluh Pertanian 1 desa 1 penyuluh 2. Persentase rencana kerja penyuluh yg tersusun 3. Persentase programa penyuluh yg tersusun :  Kabupaten  Kecamatan  Desa Kelurahan 4. Persentase Jumlah penyuluh yang telah mengikuti diklat dasar fungsional :  Terampil  Ahli  Alih Kelompok 5. Jumlah desakelurahan yang menyusun RDK dan RDKK 6. Persentase penyuluh yang memanfaatkan Cyber Extension sebagai media penyuluhan Desa 100 100 100 100 100 99 99 99 136 79,37 83,03 100 100 100 100 100 97 90 136 50 83,03 100 100 100 100 111,11 97,97 90,90 100 62,99 Dari indikator kinerja yang telah ditetapkan sebagai tolak ukur keberhasilan dalam peningkatan kualitas pelayanan dan penyelenggaraan penyuluh yang diukur dari 6 indikator kinerja pada Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Kabupaten Bulukumba pada tahun 2015 dinilai cukup signifikan. 1 Persentase Penyuluh Pertanian 1 Desa 1 Penyuluh ditetapkan target sebesar 100 , pada tahun 2015 realisasi sebesar 83,03 dari 136 desakelurahan di Kabupaten bulukumba jumlah hal ini di sebabkan karena tidak adanya rekruimen PNS untuk Formasi Penyuluh. Kab. Bulukumba Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015 64 2 Persentase Penyuluh Yang Memanfaatkan Cyber Extension sebagai media penyuluhan ditetapkan target sebanyak 39,68 realisasi sebesar 50 dari 10 Kecamatan BPPPK sehingga capaian terhadap pemanfaatan Cyber Extension sebagai media penyuluhan untuk penyuluh di 10 kecamatan mencapai 62,99 hal tersebut disebabkan oleh karna sebagian besar penyuluh tidak memiliki skill cukup dalam penggunaan media informasi. 3 dan 4 Persentase Rencana Kerja dan Programa Penyuluh Yang Tersusun dengan target 100 menunjukkan angka yang signifikan dimana realisasi dan pencapaiannya sebesar 100 . Sedangkan Persentase jumlah penyuluh yang telah mengikuti diklat dasar fungsional terampil terealisasi 100 dengan persentase 111,11 , ahli terealisasi 97,97 dan alih kelompok terealisasi 90,90 . 6 DesaKelurahan Yang Menyusun RDK dan RDKK sudah terealisasi 100 pada 136 DesaKelurahan di Kabupaten Bulukumba sehingga tidak ada lagi yang tidak menyusun RDK dan RDKK untuk kebutuhan Kelompok Tani di setiap desakelurahan. Kab. Bulukumba Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015 65

2. Perbandingan Realisasi antara Tahun Ini dengan Tahun Sebelumnya